Ragamharian.com, Jakarta – Gelaran Jakarta E-Prix 2025 di Jakarta International E-Prix Circuit (JIEC), Ancol, pada Sabtu, 21 Juni 2025, mencatat sejarah baru bagi pembalap CUPRA KIRO, Dan Ticktum. Dalam putaran ke-12 Kejuaraan Dunia Formula E tersebut, Ticktum berhasil meraih kemenangan perdananya setelah menunjukkan penampilan yang sangat impresif. Memulai balapan dari posisi kelima, pembalap muda ini mampu memaksimalkan setiap peluang, termasuk dua kali Full Course Yellow dan satu kali Safety Car, untuk melancarkan strateginya dan menyalip para pesaing. Ia sukses menyentuh garis finis dengan catatan waktu 48 menit 33,418 detik, mengukuhkan dominasinya di lintasan.
Raihan gemilang ini bukan hanya sekadar kemenangan perdana bagi Dan Ticktum sejak debutnya di Formula E pada tahun 2021, melainkan juga penantian panjang bagi tim CUPRA KIRO. Kemenangan di Jakarta ini menandai keberhasilan pertama bagi tim tersebut sejak Nelson Piquet Jr. menorehkan kemenangan di Moskow pada musim pertama Formula E, menambah manisnya momen bersejarah di Jakarta.
Drama menegangkan sempat mewarnai jalannya balapan ketika pembalap Andretti, Jake Dennis, menunjukkan dominasi di awal lomba, bersaing ketat dengan Nyck de Vries dari Mahindra Racing. Namun, insiden krusial pada Lap 23 mengubah peta persaingan secara drastis. Saat mencoba menyalip Dennis di Tikungan 1, manuver De Vries dinilai terlalu agresif oleh steward, yang berujung pada penalti waktu 10 detik.
Situasi semakin pelik bagi keduanya beberapa lap kemudian. Mobil De Vries mengalami kendala teknis dan terpaksa berhenti di lintasan, sementara Dennis harus masuk pit karena kerusakan serius pada bagian depan mobilnya. Momen krusial inilah yang dimanfaatkan secara cermat oleh Ticktum. Dengan mengaktifkan strategi Attack Mode keduanya pada Lap 29, pembalap asal Inggris tersebut berhasil mengambil alih posisi terdepan dan tanpa terkejar hingga garis finis, menunjukkan kelihaiannya di lintasan balap Formula E.
Di belakang Dan Ticktum, pertarungan sengit memperebutkan posisi podium juga tak kalah menarik. Edoardo Mortara dari Mahindra Racing memberikan tekanan ketat di lap-lap terakhir, namun harus puas finis di posisi kedua dengan selisih tipis 0,371 detik. Kejutan datang dari Nico Mueller (Andretti) yang tampil luar biasa, melesat dari posisi ke-13 saat start hingga berhasil mengamankan tempat ketiga di podium. Mereka diikuti oleh Antonio Felix da Costa (Porsche), Nick Cassidy (Jaguar TCS Racing), dan Taylor Barnard (NEOM McLaren) yang melengkapi daftar enam pembalap teratas di Jakarta E-Prix 2025 ini.
Sayangnya, pemuncak klasemen sementara pembalap, Oliver Rowland dari Nissan, harus menerima kenyataan pahit setelah gagal menambah poin di Jakarta E-Prix. Ia dijatuhi penalti lima detik akibat insiden yang melibatkan Maximilian Günther dari DS Penske. Meskipun demikian, posisi Rowland di puncak klasemen pembalap masih aman karena pesaing terdekatnya, Pascal Wehrlein (Porsche), juga tidak berhasil finis di zona poin, menjaga jarak di perebutan gelar juara.
Perubahan signifikan terjadi pada klasemen tim, di mana Porsche berhasil mengambil alih posisi teratas dengan total 203 poin, mengungguli Nissan yang kini mengumpulkan 191 poin. Sementara itu, di klasemen pabrikan, Nissan masih mampu mempertahankan keunggulan tipis dengan 303 poin, diikuti ketat oleh Porsche dengan 299 poin. Musim Formula E 2025 akan segera berlanjut ke putaran ke-13 dan ke-14, yang dijadwalkan akan berlangsung di Berlin pada tanggal 12 dan 13 Juli mendatang, menjanjikan persaingan yang semakin memanas.
Hasil Formula E Jakarta E-Prix 2025
- Dan Ticktum – CUPRA KIRO – 48:33.418
- Edoardo Mortara – Mahindra Racing – +0:00.371
- Nico Mueller – Andretti Formula E – +0:02.936
- António Félix Da Costa – TAG Heuer Porsche – +0:04.316
- Nick Cassidy – Jaguar TCS Racing – +0:04.833
- Taylor Barnard – NEOM McLaren – +0:05.741
- Sam Bird – NEOM McLaren – +0:06.060
- Sébastien Buemi – Envision Racing – +0:07.513
- Robin Frijns – Envision Racing – +0:07.745
- Oliver Rowland – Nissan Formula E – +0:10.142
- Pascal Wehrlein – TAG Heuer Porsche – +0:13.128
- Mitch Evans – Jaguar TCS Racing – +0:14.387
- Lucas Di Grassi – Lola Yamaha ABT – +0:14.965
- Norman Nato – Nissan Formula E – +0:15.241
- David Beckmann – CUPRA KIRO – +0:16.011
- Jean-Éric Vergne – DS Penske – +0:20.541
- Jake Dennis – Andretti Formula E – +0:33.034
- Zane Maloney – Lola Yamaha ABT – +0:34.737
Tidak finis (DNF):
- Nyck De Vries – Mahindra Racing – DNF (38:22.538)
- Stoffel Vandoorne – Maserati MSG Racing – DNF (36:43.268)
- Jake Hughes – Maserati MSG Racing – DNF (35:39.168)
- Maximilian Günther – DS Penske – DNF (12:38.300)
Pilihan Editor: Pasukan Muda Barcelona: Lahirnya Sebuah Era