Timur Tengah Memanas: Harga Minyak Tembus US$80, Waspadai Kenaikan BBM

Avatar photo

- Penulis Berita

Senin, 23 Juni 2025 - 18:20 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ragamharian.com – JAKARTA. Ketegangan geopolitik antara Iran dan Israel tengah memantik kekhawatiran global, khususnya di sektor energi. Meningkatnya ketidakpastian ini berpotensi mendorong harga minyak mentah hingga mencapai US$ 80 per barel.

Mohammad Faisal, Direktur Eksekutif Center of Reform on Economics (CORE), menjelaskan bahwa konflik geopolitik, terutama yang melibatkan negara-negara penghasil minyak utama seperti Iran, kerap memicu kenaikan harga minyak dunia. “Konflik ini berpotensi menimbulkan disrupsi pada pasokan minyak, sehingga harga cenderung meningkat,” ujar Faisal kepada Kontan.co.id pada Senin (23/6).

Eskalasi konflik, misalnya penutupan Selat Hormuz, akan semakin memperparah situasi dan berujung pada lonjakan harga yang lebih signifikan. Saat ini, harga minyak global telah mengalami kenaikan dari sekitar US$ 60 per barel, bahkan sempat menyentuh angka US$ 76 per barel. Faisal memprediksi potensi kenaikan hingga US$ 80 per barel tetap ada. Namun, ia juga menekankan bahwa kemungkinan penutupan Selat Hormuz mungkin tidak sebesar yang dikhawatirkan, merujuk pada sejarah konflik di Timur Tengah.

Pandangan senada disampaikan David Ernest Sumual, Kepala Ekonom Bank Central Asia (BCA). David menyoroti dampak langsung pada harga minyak akibat ketegangan tersebut. “Ada kekhawatiran Selat Hormuz akan diblokade Iran, dan premi risiko akibat potensi ini diperkirakan sekitar US$ 20 hingga US$ 30 per barel,” kata David kepada Kontan.co.id pada Senin (23/6). Kenaikan harga minyak ini, menurut David, mengharuskan pasar untuk bersiap melakukan konsolidasi dan penyesuaian terhadap berbagai indikator ekonomi.

Lebih lanjut, David menjelaskan bahwa pelemahan mata uang negara berkembang, termasuk rupiah, merupakan dampak lain yang mungkin terjadi akibat ketegangan geopolitik ini. Oleh karena itu, ketidakpastian yang timbul memiliki potensi signifikan untuk memengaruhi ekonomi global dan nilai tukar mata uang dunia.

Berita Terkait

Iran vs AS Memanas: Selat Hormuz Ditutup, Ekonomi Global Terancam!
AS Serang Iran: Harga Minyak, Emas, & Saham Bergejolak?
AS Serang Iran: Benarkah Koordinasi Rahasia dengan Israel?
Serangan Balas Israel-Iran: Fasilitas Nuklir & Rumah Sakit Terkena
Iran vs Israel Memanas: Rudal Hipersonik Tembus, Tehran Diserang!
Geger! Iran Serang Markas Mossad & Intelijen di Tel Aviv
Serangan Iran: Israel Rugi US$1 Miliar Per Hari?
Kilang Minyak Israel Lumpuh, Serangan Iran Dituding

Berita Terkait

Selasa, 24 Juni 2025 - 03:45 WIB

Iran vs AS Memanas: Selat Hormuz Ditutup, Ekonomi Global Terancam!

Senin, 23 Juni 2025 - 18:20 WIB

Timur Tengah Memanas: Harga Minyak Tembus US$80, Waspadai Kenaikan BBM

Senin, 23 Juni 2025 - 04:40 WIB

AS Serang Iran: Harga Minyak, Emas, & Saham Bergejolak?

Senin, 23 Juni 2025 - 03:55 WIB

AS Serang Iran: Benarkah Koordinasi Rahasia dengan Israel?

Kamis, 19 Juni 2025 - 20:40 WIB

Serangan Balas Israel-Iran: Fasilitas Nuklir & Rumah Sakit Terkena

Berita Terbaru

Politics

Donald Trump Umumkan Gencatan Senjata Antara Israel dan Iran

Selasa, 24 Jun 2025 - 07:25 WIB

Autos

Satu Dekade Yamaha NMAX Segudang Cerita

Selasa, 24 Jun 2025 - 07:05 WIB

Uncategorized

Menyantap Nasi yang Dimasak dengan Kastrol

Selasa, 24 Jun 2025 - 06:56 WIB