jpnn.com – ASSEN – Pembalap Gresini Alex Marquez mengatakan dirinya tak pernah punya niat memberi jalan buat Marc Marquez berada di depannya saat balapan.
Hingga menjelang MotoGP Belanda akhir pekan ini, baru Alex lah pembalap paling dekat bisa menyaingi kakak kandungnya di lintasan, dan itu terbukti di klasemen MotoGP.
Sebagian para penggila MotoGP dan juga para pembalap di kelas utama itu pun mulai ‘menyerang’ Alex, menyebut dia tak mau habis-habisan bersaing dengan saudaranya sendiri.
Alex pun tampaknya kesal.
Jadwal Lengkap MotoGP Belanda Akhir Pekan Ini: The Cathedral of Speed
“Banyak orang yang mendorong saya untuk lebih bersaing dengan Marc. Tak perlu, kami bersaudara, sudah ada persaingan sejak kecil,” katanya.
Apakah ada diskusi soal strategi balapan?
“Tentu saja. Kami sangat dekat. Pasti kami berbicara soal bagaimana membalap di lintasan. Namun, apakah bisa di kompetisi (MotoGP) seperti ini Anda memberi jalan kepada yang lain? Itu akan terlihat jelas. Sampai sekarang apakah Anda pernah lihat saya seperti itu.”
“Saya telah berjuang sepanjang hidup, dia (Marc) juga pejuang. Anda ingin mengalahkan Saudara Anda dan Anda ingin menjadi yang terdepan dan Anda ingin menjadi lebih baik dalam hidup daripada saudara Anda.”
Federal Oil Bangga dengan Konsistensi Alex Marquez dan Fermin di MotoGP 2025
“Saat ini, dia lebih cepat dari kami, bukan dari saya saja,” imbuh Alex.
Pemilik motor bernomor 73 itu mengatakan banyak orang menilai dia tidak mau menyerang (berusaha menyalip) Marc di lintasan.
“Saya tidak menyerang dia karena saya tidak tiba di posisi untuk menyerang. Bagaimana Anda bisa menyalip pembalap yang berada di depan yang lebih cepat dari Anda. Ketika seseorang di depan Anda memiliki satu atau dua persepuluh lebih cepat, percayalah, cobalah, Anda tidak akan tiba dalam posisi untuk menyalip,” katanya.
Alex Marquez Mengira Marc Marquez di Urutan 9, Eh Ternyata..
So, Alex pun merasa saat ini dia sudah melakoni strategi terbaik, membalap dengan cerdas.
Ketika Marc sulit untuk dikejar, strategi terbaik ialah tidak dikejar pembalap lain.
“Saya harus membalap dengan cerdas. Sejauh ini, tidak banyak pembalap yang bisa mendekati dia (Marc). Namun, ketika kesempatan itu datang (menyalip Marc), percayalah, saya akan sangat senang melakukannya,” ujar Alex. (trc/crs/jpnn)
