35 Ribu Lapangan Kerja dari Proyek Baterai Listrik ANTAM: Benarkah?

Avatar photo

- Penulis Berita

Minggu, 29 Juni 2025 - 21:19 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Proyek Baterai Listrik Terintegrasi ANTAM-IBC-CBL Dimulai, Menteri Bahlil Klaim Ciptakan Puluhan Ribu Lapangan Kerja dan Dongkrak Ekonomi US$49 Miliar

Jakarta – Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia mengungkapkan potensi luar biasa dari Proyek Ekosistem Industri Baterai Listrik Terintegrasi Konsorsium ANTAM-IBC-CBL. Menurutnya, proyek ambisius ini diproyeksikan menciptakan hingga 35.000 lapangan pekerjaan langsung dan 8.000 lapangan pekerjaan tidak langsung. Tidak hanya itu, Bahlil juga menyoroti *multiplier effect* ekonomi yang diperkirakan mencapai US$49 miliar setiap tahun, sebuah angka yang berpotensi terus meningkat seiring dengan dinamika harga komoditas global. Pernyataan ini disampaikannya saat peresmian *groundbreaking* proyek tersebut di Artha Industrial Hills (AIH), Karawang, Jawa Barat, pada Minggu, 29 Juni 2025.

Proyek strategis nasional ini, yang baru saja diresmikan oleh Presiden Prabowo Subianto, merupakan inisiatif pengembangan industri dari hulu ke hilir yang komprehensif. Digarap melalui kolaborasi antara PT Aneka Tambang Tbk. (ANTAM), Indonesia Battery Corporation (IBC), dan Konsorsium CATL, Brunp, Lygend (CBL), proyek ini mengintegrasikan enam sub-proyek utama. Lima di antaranya akan dikembangkan di Kawasan FHT Halmahera Timur, sementara satu proyek difokuskan di Karawang.

Untuk mewujudkan visi besar ini, Proyek Ekosistem Industri Baterai Listrik Terintegrasi Konsorsium ANTAM-IBC-CBL menelan investasi kolosal senilai total US$5,9 miliar. Rinciannya, alokasi sebesar US$1,2 miliar diperuntukkan bagi ekosistem baterai di Karawang, sedangkan investasi sebesar US$4,7 miliar digelontorkan untuk pengembangan di Halmahera Timur, Maluku Utara.

Pemisahan lokasi ini memiliki alasan strategis. Di Halmahera Timur, lima sub-proyek mencakup seluruh rantai nilai nikel, mulai dari proyek pertambangan nikel, proyek *smelter* pirometalurgi, proyek *smelter* hidrometalurgi, hingga proyek bahan bakar baterai dengan produk bahan katoda Nickel Cobalt Manganese. Tak ketinggalan, proyek daur ulang baterai juga menjadi bagian penting yang akan menghasilkan Nikel Cobalt Mangan Sulfat, Lithium, dan Lithium Karbonat. Sementara itu, di Karawang, fokus utama adalah produksi *battery cell* yang sengaja ditempatkan dekat dengan pabrik-pabrik perakitan kendaraan listrik untuk efisiensi logistik.

Mengenai kapasitas produksi, Bahlil optimis bahwa ekosistem industri kendaraan listrik ini akan mampu mencapai kapasitas 6,9 GWh pada tahap pertama, yang ditargetkan rampung pada akhir tahun 2026. Secara keseluruhan, kapasitas total yang direncanakan mencapai 15 GWh. Angka ini, menurut Bahlil, setara dengan kemampuan menyuplai baterai untuk 250.000 hingga 300.000 unit mobil, menandai langkah besar Indonesia dalam peta jalan kendaraan listrik global.

Berita Terkait

Apa yang ingin dicapai pemerintah dengan memajaki penjual di lapak online?
Gelar RUPS Hari Ini (30/6), Saham Sederet Emiten Ini Kompak Menghijau
Rupiah Spot Dibuka Melemah Tipis ke Rp 16.200 Per Gram Pada Hari Ini (30/6)
IHSG Dibuka Melemah ke 6.886,6 di Pagi Ini (30/6), Terseret Sektor Keuangan
Efek Gencatan Iran-Israel ke IHSG: Cek Saham CTRA, ASSA & AMMN
Simak Proyeksi Pergerakan Rupiah pada Hari Ini (30/6)
Intip Rekomendasi Saham Pilihan dan Prospek Sektor Konsumsi di Semester II-2025
Cermati Saham-Saham yang Paling Banyak Dilego Asing Selama Sepekan Terakhir

Berita Terkait

Senin, 30 Juni 2025 - 10:58 WIB

Gelar RUPS Hari Ini (30/6), Saham Sederet Emiten Ini Kompak Menghijau

Senin, 30 Juni 2025 - 10:03 WIB

Rupiah Spot Dibuka Melemah Tipis ke Rp 16.200 Per Gram Pada Hari Ini (30/6)

Senin, 30 Juni 2025 - 09:55 WIB

IHSG Dibuka Melemah ke 6.886,6 di Pagi Ini (30/6), Terseret Sektor Keuangan

Senin, 30 Juni 2025 - 08:46 WIB

Efek Gencatan Iran-Israel ke IHSG: Cek Saham CTRA, ASSA & AMMN

Senin, 30 Juni 2025 - 08:24 WIB

Simak Proyeksi Pergerakan Rupiah pada Hari Ini (30/6)

Berita Terbaru

Pets And Animals

Cara Ampuh Menghilangkan Bau Pesing di Sofa, Manfaat Bahan di Rumah

Senin, 30 Jun 2025 - 11:47 WIB

Entertainment

Kumpulan Karangan Bunga Andre Taulany, Kocak Banget

Senin, 30 Jun 2025 - 11:40 WIB