JAKARTA, KOMPAS.com – Mitsubishi kembali menggunakan nama Grandis pada model terbarunya yang berjenis SUV. Sebelumnya, nama tersebut dipakai untuk MPV andalannya.
Dikutip dari Paultan.org, Kamis (3/7/2025), Mitsubishi Grandis diluncurkan untuk pasar Eropa. Mobil ini mengandalkan platform CMF-B, seperti yang digunakan pada produk aliansi Mitsubishi-Nissan-Renault.
Baca juga: Mobil Baru Mitsubishi di GIIAS 2025, Sinyal Kuat Destinator
SUV ringkas ini dibekali dengan dua pilihan mesin. Pertama, mesin turbo-bensin 1.3 L yang didukung teknologi mild hybrid. Tenaganya mencapai 103 kW dan disalurkan ke roda depan melalui pilihan transmisi manual 6-percepatan atau DCT 7-percepatan.
Kedua, mesin berkapasitas 1.8 L dengan teknologi full hybrid. Dibantu dengan motor listrik dan menghasilkan daya gabungan sebesar 115 kW. Terdapat mode EV, Hybrid, dan E-Save yang bisa dipilih oleh pengendara, di samping mode berkendara Perso, Eco, Comfort, dan Sport.
Mode E-Save akan memaksimalkan daya baterai minimal 40 persen untuk penggunaan EV atau dalam kondisi di mana mode tersebut dibutuhkan.
Baca juga: Cara Unik Mitsubishi Fuso Perkenalkan Produk dan Layanan
Masuk ke kabin, SUV ini memiliki dua baris dengan kapasitas 5-penumpang. Bagian atapnya sudah dibekali dengan panoramic roof dengan electrochromic.
Mitsubishi juga menyematkan head unit berukuran 10,4 inci yang diposisikan vertikal di tengah dasbor. Selain itu, mobil ini juga bisa dikoneksikan ke smartphone melalui aplikasi khusus.
Sistem bantuan pengemudi alias Advanced Driver Assistance Systems (ADAS) melengkapi fitur-fitur canggih yang ada pada Grandis, seperti automatic high beam, blind spot warning, distance warning, dan lainnya.
Grandis ini diproduksi di pabrik Renault yang ada di Valladolid, Spanyol. Secara tampilan, mobil ini bisa dikatakan rebadge dari Renault Captur.
