Berikut adalah artikel yang telah ditingkatkan:
Di Balik Tawa OVJ: Kisah Kekesalan Azis Gagap Terhadap Andre Taulany Akibat Insiden Pistol Mainan
JAKARTA – Siapa sangka, di balik tawa riuh panggung Opera Van Java (OVJ) yang legendaris, tersimpan kisah perselisihan yang membuat salah satu ikonnya, Azis Gagap, sempat kesal pada Andre Taulany hingga enggan bertatap muka. Pengakuan mengejutkan ini diungkapkan sendiri oleh Azis, membuka sisi lain dinamika di antara para pelawak papan atas tersebut.
Dalam sebuah wawancara yang diunggah di kanal YouTube Taulany Tv pada Kamis (3/7/2025), Azis mengakui, “Kalau bicara kesel ada pasti.” Pengakuan tersebut sontak memicu rasa penasaran Sule, rekan sesama pelawak, yang langsung bertanya, “Lo sampai enggak mau ketemu sama Andre, masalah apa sebetulnya?” Menanggapi hal itu, Azis buru-buru mengklarifikasi, “Sebetulnya tidak ada masalah buat dia, yang ada masalah tuh gue,” mengisyaratkan bahwa kekesalan tersebut lebih bersifat pribadi.
Azis kemudian membuka tabir di balik kekesalannya, mengungkap insiden tak terduga yang melibatkan sebuah pistol mainan. “Jadi dulu becanda, enggak sengaja ada pistol-pistolan, pakai ini (biji plastik bulat),” kenang Azis, yang diperjelas oleh Andre sebagai “gotri kayak plastik.” Konflik ini semakin rumit dengan pengakuan Sule yang menyatakan, “Dia (Andre) tahu kalau itu enggak ada pelurunya, cuma gue suruh ‘tembakin aja.’ Padahal gue tahu itu ada pelurunya sebetulnya.”
Rupanya, Andre tidak mengetahui bahwa pistol mainan yang ia terima dari Sule itu masih berisi peluru biji plastik. Meskipun Parto sempat memperingatkan tentang isinya, Andre terlanjur percaya pada Sule yang mengatakan pistol tersebut kosong. Tak disangka, saat pistol itu ditembakkan, betis Azis Gagap langsung “ngucur berdarah.” Sule sendiri mengakui, “Gue lihat betisnya (Azis) ngucur (berdarah), tapi memang enggak sengaja.”
Insiden yang tampaknya sepele ini ternyata memicu kekesalan berantai. Andre Taulany, yang awalnya tidak tahu-menahu, akhirnya juga sempat merasa kesal terhadap Sule atas kejadian tersebut, sementara Azis Gagap sendiri tetap memendam kekesalan pada Andre yang secara langsung menembaknya.
Namun, Sule memiliki pembelaan tersendiri atas perilakunya yang sering usil dan mengerjai Azis. Dengan santai ia mengungkapkan filosofi komedinya, “Karena dia kalau udah disiksa lucu.” Sule bahkan merasa tindakannya itu berkontribusi pada karir Azis, “Gue yakin, ini Azis harus disiksa, kalau enggak, enggak bakal jadi apa-apa. Sampai dia dapat penghargaan, pelawak teraniaya, kan gara-gara gue nyiksa,” tuturnya, merujuk pada penghargaan yang pernah diterima Azis sebagai bentuk pengakuan atas “penderitaannya” di atas panggung komedi.