PT Asia Pramulia Tbk (ASPR) resmi melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI) atau Initial Public Offering (IPO) hari ini, Selasa (8/7).
ASPR adalah perusahaan ke-16 yang melantai di BEI tahun 2025, yang bergerak dalam bidang industri barang dari plastik untuk pengemasan.
Saat pencatatan perdananya, saham ASPR naik 12,1 persen atau sebesar 15 poin dan bertengger pada level Rp 139.
Dalam penawaran umumnya, Perseroan menerbitkan 812.000.000 saham baru dengan harga penawaran sebesar Rp 124 per saham.
Dana yang berhasil dihimpun dari IPO mencapai Rp 100,69 miliar, atau mewakili 29,94 persen dari modal disetor penuh setelah IPO.
Dana hasil IPO akan digunakan Perseroan untuk dua fokus utama, sekitar Rp 46,6 miliar bakal dialokasikan untuk pembelian mesin-mesin baru, guna mendukung segmen makanan, minuman, kosmetik, farmasi, hingga kimia.
Sisanya akan digunakan untuk modal kerja, termasuk pembelian bahan baku seperti PET dan PP, serta biaya operasional pendukung ekspansi kapasitas.
Dengan penambahan mesin tersebut, ASPR menargetkan peningkatan kapasitas produksi secara signifikan dan efisiensi dalam memenuhi permintaan pasar nasional, khususnya di Pulau Jawa yang menjadi pusat distribusi utama.
Direktur Utama ASPR, Ricky Winoto, mengatakan kegiatan pencatatan saham perdana ini bukan hanya memenuhi kebutuhan finansial saja. Katanya, ASPR bakal memberikan nilai tambah bagi masyarakat Indonesia, utamanya investor.
“Memberikan sumbangsih bagi bangsa dan negara Indonesia juga memberikan nilai tambah kepada masyarakat. Bukan hanya momentum finansial saja, tapi juga bukti pasar kepada perusahaan kami,” ucap Ricky saat Pencatatan Perdana Saham, di Gedung BEI, Jakarta, Selasa (8/7).
Adapun, PT Asia Pramulia Tbk didirikan pada tahun 1991 dan berbasis di Surabaya. Perseroan memproduksi dan memasarkan kemasan plastik rigid untuk berbagai sektor industri dengan pendekatan B2B, serta mendistribusikan produk melalui jaringan distributor resmi ke berbagai kota besar di Indonesia.
Dalam perjalanannya, Perseroan telah berkiprah lebih dari 30 tahun di industri kemasan plastik, memproduksi berbagai jenis rigid packaging seperti botol, toples, kemasan cat, hingga kemasan untuk sektor farmasi, kosmetik, dan peternakan.
Dengan dua fasilitas produksi di Surabaya dan Pasuruan, Perseroan mengandalkan teknologi injection molding dan stretch blow molding serta dilengkapi sertifikasi ISO 9001:2015, HACCP, dan HALAL. PT Asia Pramulia Tbk juga telah bersertifikasi ISO 22000:2018 pada tahun 2025.