AC Milan kembali harus menelan pil pahit di bursa transfer musim panas ini. Tawaran klub raksasa Italia itu untuk salah satu incaran utamanya, Guela Doue, bek muda RC Strasbourg, ditolak mentah-mentah oleh klub Ligue 1 tersebut.
Pemain bidikan tersebut adalah Guela Doue, seorang defender berusia 22 tahun milik RC Strasbourg. Ia menjelma menjadi salah satu pilar penting di balik keberhasilan Le Racing finis di peringkat ketujuh klasemen Ligue 1 musim lalu, yang sekaligus mengamankan jatah ke ajang Conference League. Musim 2023-2024 yang impresif itu, Doue tampil dalam 34 pertandingan di Liga Prancis dengan kontribusi 1 gol dan 2 assist. Menariknya, Guela adalah kakak dari Desire Doue, winger kilat PSG yang baru saja menghancurkan rival sekota Milan, Inter, di final Liga Champions dengan dua golnya yang brilian.
Potensi Guela untuk mengikuti jejak sang adik berkiprah di level yang lebih tinggi, bahkan menghadapi Inter Milan dalam derbi panas jika pindah ke Rossoneri, kini menemui jalan terjal. AC Milan diketahui telah melancarkan tawaran senilai 15 juta euro untuk memboyong Doue ke San Siro. Namun, proposal tersebut dianggap terlampau murah oleh pihak Strasbourg, dan langsung ditolak mentah-mentah.
Menurut pakar transfer terkemuka Fabrizio Romano, Strasbourg mematok harga fantastis untuk sang bek, mencapai 35 juta euro atau sekitar Rp 666,5 miliar. Angka ini jauh melampaui valuasi pasar Doue di Transfermarkt yang ditaksir hanya 18 juta euro. Kendati demikian, laporan dari Tuttomercatoweb mengindikasikan bahwa Strasbourg mungkin bisa sedikit melunak dan membuka negosiasi jika ada tawaran awal di kisaran 20-25 juta euro.
Beberapa faktor kuat mendasari penolakan Strasbourg dan banderol tinggi tersebut. Kontrak Doue yang masih panjang hingga 2029, usianya yang sangat muda, serta potensi perkembangannya diyakini menjadi nilai tawar utama. Terlebih lagi, status Strasbourg sebagai klub di bawah naungan BlueCo, konsorsium induk pemilik Chelsea, turut memperkuat posisi tawar mereka di bursa transfer. Negosiasi diprediksi akan menjadi rumit mengingat reputasi orang-orang kepercayaan Todd Boehly yang sangat berorientasi bisnis.
AC Milan sendiri sangat membutuhkan suntikan tenaga segar seperti Doue untuk memperkuat sisi kanan pertahanan mereka. Stok bek sayap kanan Rossoneri saat ini terbilang menipis, dengan Alex Jimenez sebagai opsi utama dan Emerson Royal yang kerap diisukan akan segera hengkang.
Karakter fleksibel Doue juga menjadi daya tarik tersendiri bagi Milan. Pemain timnas Pantai Gading ini piawai dipasang sebagai bek tengah (baik kanan maupun kiri) dan bahkan bisa didorong ke posisi gelandang bertahan. Meski demikian, kubu I Diavolo mungkin tidak ingin gegabah mengajukan tawaran yang terlalu fantastis untuk pemain yang namanya belum begitu dikenal luas di kancah sepak bola Eropa.
Sebelum bergabung dengan Strasbourg pada 26 Juli tahun lalu, Doue mengawali karier seniornya di kasta teratas Liga Prancis bersama Rennes, debutnya terjadi pada Februari 2023—uniknya, melawan Strasbourg sendiri. Pengalamannya semakin terasah setelah tampil dalam 33 pertandingan bersama Rennes di musim 2022-2023 sebelum akhirnya berlabuh ke Strasbourg untuk musim 2023-2024. Menariknya, Doue juga sudah pernah merasakan atmosfer San Siro. Ia bermain di sana saat Rennes menghadapi Milan di ajang Liga Europa 2023-2024, sebuah pertandingan yang dimenangkan Rossoneri 3-0 di mana Rafael Leao tampil gemilang. Seperti dikutip Tuttomercatoweb, “Pertemuan tersebut memungkinkan Doue untuk mengenal lingkungan Milan, dan kemungkinan transfernya ke Serie A dapat menjadi langkah selanjutnya dalam perkembangan karier.”
