Sekolah Gratis? Kemendikbudristek Ungkap Fakta Soal Biaya Pendidikan!

Avatar photo

- Penulis Berita

Sabtu, 12 Juli 2025 - 00:53 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pemerintah Tegaskan Belum Mampu Gratiskan Seluruh Biaya Pendidikan Dasar, Anggaran Rp 183,4 Triliun Dibutuhkan

Harapan akan terwujudnya pendidikan dasar gratis sepenuhnya bagi seluruh anak bangsa, baik di sekolah negeri maupun swasta, tampaknya masih harus melewati jalan berliku. Pemerintah Indonesia, melalui Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen), secara tegas menyatakan belum memiliki kapasitas fiskal untuk menanggung seluruh biaya pendidikan di jenjang tersebut.

Hal ini disampaikan oleh Sekretaris Jenderal Kemendikdasmen, Suharti, dalam rapat kerja bersama Komisi X Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) pada Kamis, 10 Juli 2025. “Jadi tidak memungkinkan, belum memungkinkan barangkali dengan kapasitas fiskal yang ada untuk membiayai keseluruhan kebutuhan sekolah baik negeri maupun swasta,” tegas Suharti, seperti dikutip dari akun YouTube Tv Parlemen pada Jumat, 11 Juli 2025. Pernyataan ini sekaligus menjadi respons atas tuntutan pemenuhan pendidikan dasar gratis yang telah menjadi perhatian publik.

Menanggapi amanat putusan Mahkamah Konstitusi (MK) terkait pendidikan dasar gratis, pemerintah menegaskan komitmennya untuk tetap menjalankan putusan tersebut. Namun, implementasinya akan dilakukan secara bertahap, dengan penetapan batas dan standar tertentu. “Maka yang diusulkan adalah petahapannya dengan pembiayaan sampai batas-batas tertentu, standar-standar tertentu,” lanjut Suharti, menjelaskan pendekatan yang realistis dalam merealisasikan pendidikan dasar gratis ini.

Untuk merealisasikan pendidikan dasar gratis sesuai putusan MK tersebut, Kemendikdasmen memproyeksikan kebutuhan anggaran yang sangat besar, mencapai Rp 183,4 triliun. Angka fantastis ini diperoleh dari hasil simulasi komprehensif yang memperhitungkan berbagai aspek. Simulasi tersebut mempertimbangkan kebutuhan operasional sekolah swasta dan negeri, serta dukungan finansial bagi guru non-Aparatur Sipil Negara (Non-ASN) di sekolah negeri yang juga memerlukan perhatian. “Dari simulasi tersebut, baik swasta maupun negeri Rp 183,4 triliun,” ungkap Suharti, menekankan besarnya investasi yang dibutuhkan pemerintah.

Meski pemerintah akan menanggung sebagian biaya pendidikan dasar, khususnya di sekolah swasta, Suharti juga menegaskan bahwa institusi pendidikan swasta masih dimungkinkan untuk menarik bayaran atau kontribusi dari masyarakat. Hal ini sejalan dengan putusan MK yang telah dikonfirmasi oleh Menteri terkait, memberikan fleksibilitas bagi sekolah swasta untuk tetap menjaga kualitas dan inovasinya melalui dukungan masyarakat.

Berita Terkait

Kapolri Ajak Tokoh Lintas Agama Sumut Dukung Asta Cita Pemerintah
Prosedur dan Tahapan Penentuan Anggaran RAPBN 2026
Komnas HAM Tinjau TKP Tewasnya Diplomat Kemlu Arya Daru Pangayunan
Pramono Anung: Jakarta Sudah Punya Rencana Gratiskan Sekolah Swasta sebelum Putusan MK
Ketua Komisi III DPR Habiburokhman Beberkan 6 Point Terkait Revisi KUHAP
Profil Fransesca Albanese, Pelapor Khusus PBB yang Dimusuhi AS
Trump Kenakan Tarif 35 Persen ke Kanada Mulai 1 Agustus
DPR Didesak Sahkan RUU Keadilan Iklim, Ini Alasannya

Berita Terkait

Sabtu, 12 Juli 2025 - 11:50 WIB

Kapolri Ajak Tokoh Lintas Agama Sumut Dukung Asta Cita Pemerintah

Sabtu, 12 Juli 2025 - 11:16 WIB

Prosedur dan Tahapan Penentuan Anggaran RAPBN 2026

Sabtu, 12 Juli 2025 - 10:27 WIB

Komnas HAM Tinjau TKP Tewasnya Diplomat Kemlu Arya Daru Pangayunan

Sabtu, 12 Juli 2025 - 10:05 WIB

Pramono Anung: Jakarta Sudah Punya Rencana Gratiskan Sekolah Swasta sebelum Putusan MK

Sabtu, 12 Juli 2025 - 09:24 WIB

Ketua Komisi III DPR Habiburokhman Beberkan 6 Point Terkait Revisi KUHAP

Berita Terbaru

Food And Drink

Tempe Crispy Renyah: Resep Goreng Mudah, Lauk Nikmat Sekejap!

Sabtu, 12 Jul 2025 - 12:19 WIB