Matikan AC Saat Nanjak? Pakar Ungkap Bahayanya!

Avatar photo

- Penulis Berita

Senin, 21 Juli 2025 - 14:22 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

## Mitos Matikan AC Saat Menanjak: Benarkah Bikin Mobil Lebih Bertenaga?

Kebiasaan mematikan Air Conditioner (AC) mobil saat melewati tanjakan curam masih lekat di benak sebagian pengemudi. Banyak yang percaya hal ini dapat meningkatkan tenaga mesin, terutama saat membawa beban berat atau menghadapi tanjakan ekstrem. Namun, seiring kemajuan teknologi otomotif, mitos ini perlu dikaji ulang.

Pada mobil modern, penggunaan AC nyatanya tak lagi menjadi beban signifikan bagi performa mesin. Ayung, pemilik bengkel spesialis AC mobil Ayung Motor di Bekasi, menjelaskan bahwa mobil-mobil keluaran terbaru, khususnya yang bermesin minimal 1.200 cc atau bahkan berteknologi turbo, telah dirancang untuk menyeimbangkan kebutuhan tenaga dengan efisiensi bahan bakar. “AC tidak terlalu membebani kinerja mesin,” tegas Ayung.

Kendati demikian, Ayung menambahkan bahwa pengecualian berlaku untuk mobil bermesin kecil atau yang sudah cukup tua. Pada kendaraan jenis ini, mematikan AC memang dapat membantu meringankan beban kerja mesin, sehingga memudahkan pendakian di tanjakan yang sangat terjal. Ini karena kompresor AC, yang digerakkan oleh belt yang terhubung langsung dengan putaran mesin, akan mengurangi beban putaran mesin saat dimatikan.

Bambang Supriyadi, Executive Coordinator Technical Service Division PT Astra Daihatsu Motor (ADM), mengamini hal tersebut. Ia menjelaskan bahwa mematikan AC memang berpengaruh pada performa mesin karena kompresor AC turut mengambil tenaga dari mesin. Namun, ia menekankan bahwa tenaga mesin bukanlah satu-satunya faktor penentu saat menaklukkan tanjakan.

Keterampilan pengemudi memegang peran krusial, terutama dalam situasi jalanan tanjakan yang macet. “Kemampuan start and go, khususnya untuk mobil manual, sangat penting untuk mencegah mobil mundur,” ujar Bambang. Pengendalian kendaraan yang tepat jauh lebih berpengaruh daripada sekadar mematikan AC.

Kesimpulannya, meskipun mematikan AC saat menanjak bisa memberikan sedikit keuntungan pada mobil lawas atau bermesin kecil, kebiasaan ini tidak lagi relevan untuk mobil modern. Kemajuan teknologi otomotif telah menghasilkan mesin yang mampu mengatasi beban tambahan dari AC tanpa penurunan performa signifikan. Oleh karena itu, alih-alih mematikan AC, fokus utama seharusnya adalah pada keterampilan mengemudi yang mumpuni untuk menghadapi berbagai kondisi jalan, termasuk tanjakan.

Berita Terkait

Satria F150 Bekas Impian? Cek Dulu! Tips Aman Beli
GIIAS 2025: Rasakan Sensasi Jimny 5-Pintu, Ini Tipsnya!
GIIAS 2025 Dibuka! Saham Otomotif Terbang: Rekomendasi Analis Senin Ini
GIIAS 2024: Penyelamat Industri Otomotif di Tengah Krisis?
Baze Hadirkan Kabin Mewah Mercedes-Benz Sprinter di GIIAS 2025
Honda CUV e: Hadir di GIIAS 2025, Kini Diskonnya Cuma Rp 1 Juta!
Kenapa Piringan Cakram Rem Motor Berlubang?
Daihatsu Rocky Hybrid Resmi Diluncurkan, Buka Harga di Bawah Rp 300 Juta

Berita Terkait

Rabu, 27 Agustus 2025 - 08:36 WIB

Satria F150 Bekas Impian? Cek Dulu! Tips Aman Beli

Senin, 28 Juli 2025 - 20:32 WIB

GIIAS 2025: Rasakan Sensasi Jimny 5-Pintu, Ini Tipsnya!

Minggu, 27 Juli 2025 - 17:30 WIB

GIIAS 2025 Dibuka! Saham Otomotif Terbang: Rekomendasi Analis Senin Ini

Sabtu, 26 Juli 2025 - 23:59 WIB

GIIAS 2024: Penyelamat Industri Otomotif di Tengah Krisis?

Jumat, 25 Juli 2025 - 10:25 WIB

Baze Hadirkan Kabin Mewah Mercedes-Benz Sprinter di GIIAS 2025

Berita Terbaru

Cara Mengakses Kembali Kata Sandi X yang Lupa dengan Mudah (Pokok.id)

Teknologi

Cara Mengakses Kembali Kata Sandi X yang Lupa dengan Mudah

Jumat, 19 Sep 2025 - 09:31 WIB

Nonton Adik Ipar Memanjakanku Drama China

Hiburan

Nonton Adik Ipar Memanjakanku Drama China

Rabu, 3 Sep 2025 - 19:23 WIB

Hiburan

Seru Banget! Nonton Menaklukkan Suku Barbar Drama Cina

Selasa, 2 Sep 2025 - 08:39 WIB