Transformasi Akbar Sepak Bola Nasional: Bhayangkara Presisi FC Pindah Markas dan Ganti Nama, 31 Klub Lain Turut Berbenah
JAKARTA – Dunia sepak bola Indonesia kembali bergolak dengan serangkaian perubahan signifikan yang diumumkan dalam Kongres Biasa PSSI 2025. Salah satu keputusan paling menyita perhatian adalah peresmian nama dan markas baru untuk Bhayangkara Presisi FC. Klub yang sebelumnya berbasis di Surabaya itu kini resmi menyandang nama Bhayangkara Presisi Lampung FC dan akan berkandang di megahnya Stadion Sumpah Pemuda, Bandar Lampung.
Peresmian ini menjadi babak baru bagi Bhayangkara Presisi Lampung FC, sekaligus menandai kembalinya gairah sepak bola profesional ke Provinsi Lampung. Setelah terakhir kali masyarakat Lampung menyaksikan klub bermain di kasta tertinggi Liga 1 melalui Badak Lampung FC pada musim 2019/2020, kehadiran Bhayangkara Presisi Lampung FC diharapkan mampu membangkitkan semangat dan kebanggaan lokal. Salah satu perwakilan klub optimis menyatakan, “Lampung resmi jadi rumah baru Bhayangkara. Ini simbol kebangkitan olahraga di daerah sekaligus kebanggaan bagi masyarakat Lampung.”
Langkah strategis perpindahan markas ini diambil Bhayangkara setelah melalui perjalanan dramatis di Liga 2, yang berujung pada promosi ke Liga 1 meskipun kalah dari PSIM Yogyakarta di Stadion Manahan Solo dalam laga final. Berambisi membangun kekuatan baru dan daya saing yang lebih solid, Bhayangkara sempat melirik Stadion Pakansari di Bogor sebagai opsi. Namun, pesona dan potensi Stadion Sumpah Pemuda yang berkapasitas 25 ribu penonton akhirnya sukses memikat hati manajemen klub, menjadikannya pilihan utama untuk kandang baru mereka.
Keputusan Bhayangkara Presisi FC ini merupakan bagian dari gelombang perubahan yang lebih besar di ranah sepak bola nasional. Dalam Kongres Biasa PSSI yang diselenggarakan di Hotel Ritz-Carlton, Jakarta, pada Rabu (4/6) tersebut, tercatat tidak hanya Bhayangkara yang berbenah. Sebanyak enam klub lain juga mengambil langkah serupa, yakni mengganti nama sekaligus memindahkan domisili mereka. Secara total, kongres ini menyetujui perubahan nama untuk 24 klub, sementara satu klub lainnya mengubah lokasi federasi.
Berikut adalah daftar lengkap klub-klub yang mengalami perubahan signifikan:
Daftar Klub yang Mengganti Nama dan Domisili:
1. Bhayangkara Presisi FC (Surabaya) → Bhayangkara Presisi Lampung FC (Bandar Lampung)
2. Persikas Subang → Sumsel United (Palembang)
3. Tornado FC Pekanbaru → Kendal Tornado FC (Kendal)
4. PS Maluku (Ambon) → Kediri United (Kediri)
5. Sumut United (Medan) → Pesikad (Depok)
6. NZR Sumbersari (Malang) → Persikutim United (Kutai Timur)
7. PSKC Cimahi → Garudayaksa FC (Bekasi)
Daftar Klub yang Hanya Mengganti Nama, Tanpa Pindah Markas:
1. Kresna FC → Kresna Unesa FC
2. Perssu Sumenep → Perssu Madura City
3. Singhasari FC → Blayu FC
4. Paradise Football Angels → GMB Generation
5. PS Gianyar → Persegi Gianyar
6. Bintang Bali FC → Bintang Perkanthi FC
7. PCB Persipasi → Persipasi
8. PISA → Cirebon United
9. Super Progresif FC → Progresif Indonesia FC
10. Adhyaksa Farmel FC → Adhyaksa FC Banten
11. Gundala FC → Sanggeni Purnama Banten FC
12. Raga Negeri FC → Raga Negeri
13. Dewa United FC → Dewa United Banten FC
14. Harnas Tiga Satu Group FC → TS. Saiburai Lampung
15. PSAA Lampoh Kuede → Aceh Kutaraja FC
16. Abadi Riau → Aufia FC
17. Tripel FC → Unri FC
18. Pemuja → Flamboyan Soccer
19. Persisko Bangko → Persisko 1960
20. PS Sambas Putra → Pulau Indah
21. Caladium FC → Balikpapan FC
22. Bantul United → BKS Indonesia
23. PS Indonesia Muda → Indonesia Muda Naturindo
24. Persami Sikka → Persami Maumere
Satu Klub yang Mengganti Wilayah Asosiasi:
* Nusantara United FC dari PSSI Provinsi DIY ke PSSI Provinsi Jawa Tengah
Perubahan-perubahan ini mencerminkan dinamika dan upaya klub-klub di Indonesia untuk terus beradaptasi, meningkatkan daya saing, serta mendekatkan diri dengan basis penggemar dan potensi pengembangan di daerah masing-masing. Langkah besar Bhayangkara Presisi Lampung FC menjadi sorotan utama, menandai era baru bagi klub tersebut sekaligus harapan besar bagi kebangkitan sepak bola di Bumi Ruwa Jurai.