Busi Anti Overheat: Rekomendasi Terbaik untuk Motor Matic Bore Up

Avatar photo

- Penulis Berita

Minggu, 8 Juni 2025 - 21:18 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Meningkatkan Performa Motor Matic Bore Up: Upgrade Busi untuk Hasil Maksimal

Modifikasi motor matic dengan bore up meningkatkan performa mesin, namun juga berdampak pada peningkatan suhu operasional. Oleh karena itu, upgrade busi menjadi langkah penting untuk menjaga performa dan mencegah kerusakan. Diko Octaviano, dari Aftermarket Technical Support PT Nittera Mobility Indonesia (produsen busi NGK), menjelaskan pentingnya hal ini.

Bore up meningkatkan rasio kompresi dan suhu mesin. Kondisi ini membutuhkan busi dengan kemampuan pendinginan yang lebih baik. Busi dengan elektroda Paladium atau Iridium menjadi pilihan tepat karena daya tahan dan kemampuannya menyalurkan panas lebih efektif. Diko menyarankan penggunaan busi “dingin” yang mampu melepaskan panas lebih cepat, mencegah overheating dan potensi kerusakan fatal seperti pecah. Menggunakan busi standar pada mesin bore up berisiko tinggi mengalami overheat dan kerusakan.

Bagaimana menentukan busi dingin? Perhatikan kode busi. Angka pada kode menunjukkan *heating range*. Semakin mendekati angka 9, semakin dingin busi tersebut. Sebagai contoh, jika busi standar motor Anda berkode CPR8E, upgrade ke CPR9EIX bisa menjadi pilihan yang tepat setelah bore up. Perlu diingat, pemilihan kode busi yang tepat sangat bergantung pada spesifikasi mesin dan tingkat bore up. Konsultasi dengan mekanik berpengalaman sangat disarankan.

Pentingnya pemilihan busi yang tepat setelah bore up tidak dapat diabaikan. Dengan busi yang sesuai, Anda dapat memaksimalkan performa mesin yang sudah dimodifikasi dan mencegah kerusakan yang mahal. Jadi, jangan lewatkan langkah penting ini untuk menjaga performa motor matic Anda tetap optimal.

Berita Terkait

Saham Telekomunikasi Naik! Rekomendasi TLKM, ISAT, & EXCL
TKDN Bebas: Untung atau Buntung untuk Industri Lokal?
BI Fast BNI Meledak! Transaksi Kuartal II-2025 Naik 48%
CFX Cetak Rekor! Transaksi Derivatif Kripto Tembus Rp 33,54 Triliun
ENRG Ekspansi! Anak Usaha Teken Kontrak Sewa Rig Darat Baru
HRTA Restrukturisasi Kredit Bank Mandiri: Dampaknya Bagi Investor?
Delisting Massal! BEI Cabut 8 Saham, 40 Saham Lainnya Menyusul?
USD 30 Juta Mengalir ke Petro Oxo Nusantara, Ini Jurus Indonesia Eximbank!

Berita Terkait

Minggu, 27 Juli 2025 - 14:13 WIB

Saham Telekomunikasi Naik! Rekomendasi TLKM, ISAT, & EXCL

Minggu, 27 Juli 2025 - 12:35 WIB

TKDN Bebas: Untung atau Buntung untuk Industri Lokal?

Minggu, 27 Juli 2025 - 12:28 WIB

BI Fast BNI Meledak! Transaksi Kuartal II-2025 Naik 48%

Minggu, 27 Juli 2025 - 11:11 WIB

CFX Cetak Rekor! Transaksi Derivatif Kripto Tembus Rp 33,54 Triliun

Minggu, 27 Juli 2025 - 10:14 WIB

ENRG Ekspansi! Anak Usaha Teken Kontrak Sewa Rig Darat Baru

Berita Terbaru

Uncategorized

Trump Usul Gencatan Senjata: Thailand & Kamboja Setuju

Minggu, 27 Jul 2025 - 14:48 WIB

Finance

Saham Telekomunikasi Naik! Rekomendasi TLKM, ISAT, & EXCL

Minggu, 27 Jul 2025 - 14:13 WIB

Finance

TKDN Bebas: Untung atau Buntung untuk Industri Lokal?

Minggu, 27 Jul 2025 - 12:35 WIB

Finance

BI Fast BNI Meledak! Transaksi Kuartal II-2025 Naik 48%

Minggu, 27 Jul 2025 - 12:28 WIB