Irak Panik! Minta AS Lindungi Langit dari Serangan Rudal Israel?

Avatar photo

- Penulis Berita

Senin, 16 Juni 2025 - 01:41 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Baghdad Mendesak AS: Cegah Israel Gunakan Ruang Udara Irak untuk Serang Iran di Tengah Eskalasi Konflik Regional

Jakarta – Dalam sebuah langkah diplomatik yang signifikan, Irak secara resmi mendesak Amerika Serikat untuk mencegah penggunaan ruang udara Irak oleh pesawat-pesawat Israel yang berpotensi melancarkan serangan terhadap Iran. Permintaan ini diajukan pada Sabtu, 14 Juni 2025, menyoroti meningkatnya ketegangan di kawasan Timur Tengah.

Menurut laporan Kantor Berita Irak yang dikutip dari *Anadolu*, Baghdad secara tegas meminta Washington untuk menjalankan perannya sesuai dengan Perjanjian Kerangka Strategis yang ada. Sumber tersebut menekankan urgensi penghormatan terhadap kedaulatan dan integritas wilayah udara Irak. Sebagai pemimpin koalisi internasional anti-ISIS, Amerika Serikat disebut memiliki kewajiban untuk menjunjung tanggung jawabnya dan mencegah pelanggaran yang dapat membahayakan kedaulatan atau mengancam keamanan nasional Irak.

Permintaan mendesak dari Baghdad ini muncul setelah Israel melancarkan rentetan serangan terhadap wilayah Iran pada Jumat dini hari, menargetkan fasilitas nuklir dan rudal vital. Serangan tersebut mengakibatkan tewasnya tokoh militer senior serta ilmuwan penting. Gelombang serangan lanjutan dilaporkan menyebabkan kematian sedikitnya 78 orang dan melukai 320 lainnya, demikian data yang diumumkan sebelumnya oleh utusan Iran untuk Perserikatan Bangsa-Bangsa.

Di tengah eskalasi konflik regional yang memanas, posisi Irak menjadi sangat rumit. Negara ini memiliki hubungan diplomatik yang erat dengan Iran, namun pada saat yang sama juga menjadi tuan rumah bagi pasukan Amerika Serikat sebagai bagian dari koalisi anti-ISIS. Dengan pengajuan permintaan formal ini, Baghdad berupaya keras untuk menjaga netralitasnya sembari mempertahankan kedaulatan wilayahnya di tengah pusaran konflik. Langkah ini mencerminkan komitmen Irak untuk mengelola dinamika geopolitik yang kompleks dan menghindari keterlibatan dalam konflik yang lebih luas di kawasan tersebut.

Berita Terkait

Netanyahu: Iran 2 Kali Rencanakan Serangan ke Trump!
Netanyahu: Iran Dalangi Pembunuhan Trump? Dunia Harus Waspada!
Polemik 4 Pulau Aceh-Sumut: Temuan Kemendagri untuk Prabowo
Iran vs Israel: Serangan Balasan & Sistem Pertahanan Jebol?
Peringatan Trump: AS Bisa Perang dengan Iran Gara-gara Israel
42 WNI Terdampar di Israel: Ancaman Konflik Iran-Israel?
BREAKING: Iran Umumkan Kematian Kepala Intelijen Garda Revolusi!
Ijazah Palsu Jokowi: Pengacara Sebut Upaya Jatuhkan Presiden?

Berita Terkait

Senin, 16 Juni 2025 - 21:55 WIB

Netanyahu: Iran 2 Kali Rencanakan Serangan ke Trump!

Senin, 16 Juni 2025 - 21:30 WIB

Netanyahu: Iran Dalangi Pembunuhan Trump? Dunia Harus Waspada!

Senin, 16 Juni 2025 - 19:25 WIB

Polemik 4 Pulau Aceh-Sumut: Temuan Kemendagri untuk Prabowo

Senin, 16 Juni 2025 - 17:35 WIB

Iran vs Israel: Serangan Balasan & Sistem Pertahanan Jebol?

Senin, 16 Juni 2025 - 14:54 WIB

Peringatan Trump: AS Bisa Perang dengan Iran Gara-gara Israel

Berita Terbaru

Politics

Netanyahu: Iran 2 Kali Rencanakan Serangan ke Trump!

Senin, 16 Jun 2025 - 21:55 WIB

Entertainment

Nikita Mirzani dari Penjara Titip Pesan Lewat Film “Syirik”

Senin, 16 Jun 2025 - 21:19 WIB

Public Safety And Emergencies

Larangan Bawa Air Zamzam di Bagasi: Ini Alasannya!

Senin, 16 Jun 2025 - 20:46 WIB