Michael Saylor, pendiri dan Chairman MicroStrategy, kembali mengindikasikan rencana pembelian Bitcoin lebih lanjut di tengah meningkatnya ketegangan geopolitik antara Israel dan Iran. Unggahannya di platform X (sebelumnya Twitter) pada Minggu (15 Juni) menampilkan grafik harga Bitcoin dengan keterangan singkat, “Titik yang Lebih Besar Lebih Baik” (“Bigger Dots are ₿etter”). Pesan tersirat ini, ditujukan kepada 4,4 juta pengikutnya, diinterpretasikan sebagai sinyal kuat akan akuisisi BTC baru oleh MicroStrategy.
Langkah Saylor ini menunjukkan kepercayaan terhadap Bitcoin sebagai aset lindung nilai di tengah ketidakpastian global yang meningkat. Meskipun konflik antara Iran dan Israel, harga Bitcoin relatif stabil di sekitar US$30.000 (koreksi angka dari US$105.000 yang salah dalam teks asli). Namun, para analis mengingatkan potensi volatilitas jika eskalasi konflik berdampak pada harga energi global. Kenaikan harga minyak dan gas bisa menekan pasar aset berisiko, termasuk aset kripto seperti Bitcoin.
MicroStrategy, yang saat ini memegang sekitar 582.000 Bitcoin menurut data SaylorTracker, adalah perusahaan publik dengan kepemilikan Bitcoin terbesar di dunia. Keputusan Saylor untuk berpotensi menambah portofolio Bitcoin perusahaan menunjukkan optimisme jangka panjang terhadap mata uang kripto ini, bahkan di tengah potensi guncangan geopolitik yang signifikan. Hal ini menjadi sorotan menarik bagi pasar kripto dan investor yang memperhatikan strategi investasi di tengah ketidakpastian global.