IHSG Anjlok 0,67%! INCO, TOWR, AMMN Terjun Bebas

Avatar photo

- Penulis Berita

Rabu, 18 Juni 2025 - 17:09 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

IHSG Terkoreksi 0,67% di Tengah Ketegangan Iran-Israel, Sentimen Global Bercampur Aduk

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menutup perdagangan Rabu (18/6) dengan koreksi 0,67% atau 46,063 poin, mengunjungi level 7.107,789. Pergerakan ini terjadi di tengah fluktuasi bursa regional yang dipengaruhi meningkatnya ketegangan geopolitik antara Iran dan Israel. Dari total 801 saham yang diperdagangkan, 361 saham mengalami penurunan, 228 saham mencatat kenaikan, dan 212 saham stagnan. Nilai transaksi mencapai Rp 11,5 triliun dengan volume perdagangan 20,6 miliar saham.

Sembilan sektor indeks turut menekan IHSG ke zona merah. Penurunan terdalam dialami sektor IDX-Cyclic (1,29%), IDX-Techno (1,21%), dan IDX-Finance (0,84%). Di antara saham-saham LQ45, beberapa mengalami penurunan signifikan. PT Vale Indonesia Tbk (INCO) memimpin daftar *top losers* dengan penurunan 4,68% ke harga Rp 3.460 per saham, disusul PT Sarana Menara Nusantara Tbk (TOWR) yang turun 4,67% ke Rp 510, dan PT Amman Mineral Internasional (AMMN) yang melemah 4% menjadi Rp 7.800 per saham.

Sebaliknya, beberapa saham LQ45 mencatat kinerja positif. PT ESSA Industries Indonesia Tbk (ESSA) menjadi *top gainers* dengan lonjakan 15,57% ke harga Rp 705 per saham. PT Alamtri Minerals Indonesia Tbk (ADMR) dan PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) juga menunjukan pergerakan positif, masing-masing naik 2,48% ke Rp 1.035 dan 2,31% ke Rp 3.550.

Ketegangan geopolitik antara Iran dan Israel turut mewarnai pergerakan bursa regional. Sentimen investor terbebani oleh pernyataan Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump yang dikabarkan mempertimbangkan serangan militer terhadap Iran dan menyerukan “penyerahan tanpa syarat” kepada Ayatollah Ali Khamenei. Hal ini memicu spekulasi meningkatnya keterlibatan AS dalam konflik tersebut, seperti yang diungkapkan analis ANZ.

Meskipun demikian, pergerakan pasar Asia-Pasifik terbilang beragam. Indeks Nikkei 225 Jepang naik 0,9% ke 38.885,15, dan Topix menguat 0,77% ke 2.808,35. Kospi Korea Selatan juga menunjukan kenaikan 0,74% menjadi 2.972,19, sementara Kosdaq naik 0,53% ke 779,73. Berbeda dengan Australia, indeks S&P/ASX 200 turun tipis 0,12% ke 8.531,2. Di Hong Kong, Hang Seng melemah 1,12% ke 23.710,69, sementara indeks CSI 300 di China daratan justru naik tipis 0,12% ke 3.874,97. Ketidakpastian geopolitik ini jelas memberi dampak yang beragam terhadap pergerakan pasar saham global.

Berita Terkait

DVLA Bagi Dividen Jumbo! Koreksi Saham Mengintai? Analis Ungkap!
SAME Absen Dividen: Analis Ungkap Strategi Investasi Sarana Menara
IHSG Melemah? Ini Rekomendasi Saham Kamis
Wall Street Naik Tipis Jelang Keputusan Suku Bunga The Fed
Bansos Dicabut! Rekening Penerima Ada Transaksi Janggal
Kejagung Sita Rp 11,8 Triliun Wilmar: Reaksi Media Asing
Prediksi Teknikal Saham BBTN, HRUM, & UNTR: Kamis
BI Jaga Suku Bunga: Rekomendasi Saham Perbankan Terbaik

Berita Terkait

Kamis, 19 Juni 2025 - 00:11 WIB

DVLA Bagi Dividen Jumbo! Koreksi Saham Mengintai? Analis Ungkap!

Kamis, 19 Juni 2025 - 00:05 WIB

SAME Absen Dividen: Analis Ungkap Strategi Investasi Sarana Menara

Rabu, 18 Juni 2025 - 22:34 WIB

Wall Street Naik Tipis Jelang Keputusan Suku Bunga The Fed

Rabu, 18 Juni 2025 - 22:10 WIB

Bansos Dicabut! Rekening Penerima Ada Transaksi Janggal

Rabu, 18 Juni 2025 - 22:00 WIB

Kejagung Sita Rp 11,8 Triliun Wilmar: Reaksi Media Asing

Berita Terbaru

Technology

Google Sindir iOS 26 Apple dengan Video 1 Menit! 🔥

Kamis, 19 Jun 2025 - 00:25 WIB

Autos

Honda StepWGN e:HEV Dibuka! Cek Harga & Fitur Unggulan

Kamis, 19 Jun 2025 - 00:19 WIB

Politics

G7 Bersatu: Iran Dilarang Kembangkan Senjata Nuklir!

Kamis, 19 Jun 2025 - 00:15 WIB