Barcelona dan Marcus Rashford: Celah Aturan FIFA di Bursa Transfer Musim Panas?
Barcelona mengincar Marcus Rashford sebagai penyerang baru, namun terkendala biaya transfer yang tinggi. Manchester United membanderol pemain berusia 26 tahun itu sekitar £40 juta, bahkan setelah Aston Villa mundur dari perburuan. Sebagai alternatif, Barcelona juga mempertimbangkan Nico Williams, tetapi klausul pelepasannya dinilai terlalu mahal.
Namun, sebuah celah muncul berkat aturan transfer pemain terbaru FIFA yang akan diberlakukan. Aturan ini memungkinkan pemain untuk membeli kontrak mereka sendiri, membebaskan klub peminat dari kewajiban membayar biaya transfer kepada klub induk. Barcelona bisa memanfaatkan celah ini untuk mendapatkan Rashford tanpa mengeluarkan uang sepeser pun.
Strategi ini, bagaimanapun, memiliki tantangan besar. Rashford harus membayar kompensasi kepada Manchester United untuk memutus kontraknya yang berlaku hingga 2028. Jumlah kompensasi ini tentu tidak kecil. Lebih jauh lagi, aturan FIFA ini baru akan berlaku efektif pada bursa transfer musim dingin Januari 2026, bukan musim panas 2025 seperti yang diharapkan Barcelona.
Situasi ini menempatkan Barcelona dalam dilema. Mereka harus memutuskan: membayar biaya transfer yang mahal kepada Manchester United, atau menunggu hingga Januari 2026 dan berharap Rashford mampu membayar kompensasi yang besar. Sementara itu, Rashford sendiri telah menyatakan kesiapannya bermain untuk tim U-21 Manchester United jika gagal pindah di musim panas ini.
Kondisi fisik Rashford juga menjadi pertimbangan. Laporan Mundo Deportivo menyebutkan bahwa ia saat ini sedang menjalani latihan intensif di Marbella, Spanyol, untuk meningkatkan kebugaran dan mengatasi masalah cedera sebelumnya. Fokusnya adalah menghilangkan keraguan soal kondisi fisiknya menjelang musim baru.
Dengan ketidakpastian masa depan Rashford yang masih menggantung, rencana transfer ini menjadi sebuah teka-teki menarik yang akan terus dipantau. Apakah Barcelona akan berani mengambil risiko finansial besar, atau sabar menunggu implementasi aturan FIFA? Jawabannya akan menentukan nasib penyerang bintang Manchester United tersebut.
