BIRD Bagi Dividen Jumbo! Blue Bird Tebar Rp 300 Miliar

Avatar photo

- Penulis Berita

Jumat, 20 Juni 2025 - 04:59 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

RUPST Blue Bird (BIRD) Setujui Dividen Tunai Rp 120/Saham, Kinerja 2024 Melesat

JAKARTA – PT Blue Bird Tbk (BIRD), penyedia layanan transportasi terkemuka, kembali menunjukkan komitmennya kepada pemegang saham. Dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) yang baru saja digelar, Bluebird menyepakati pembagian dividen tunai sebesar Rp 120 per lembar saham dari laba bersih tahun buku 2024, didorong oleh performa keuangan yang impresif.

Direktur Utama Blue Bird, Adrianto (Andre) Djokosoetono, menjelaskan bahwa total dividen yang akan didistribusikan mencapai Rp 300,2 miliar. Angka ini merepresentasikan 51% dari laba bersih yang diatribusikan kepada entitas induk perseroan untuk tahun buku 2024, sekaligus menandai kenaikan signifikan dibandingkan tahun sebelumnya. “Dividen tentunya naik ya, kalau tahun lalu kita bagikan Rp 91 per lembar saham, sekarang Rp 120 per saham. Jadi lumayan besar kenaikannya per lembar saham sekitar 6%,” ujar Andre dalam konferensi pers pada Kamis (19/6). Pembayaran dividen dijadwalkan pada 11 Juli 2025, bagi pemegang saham yang tercatat hingga tanggal 2 Juli 2025.

Sisa laba bersih sebesar Rp 284,9 miliar akan dialokasikan untuk memperkuat struktur permodalan, mendukung kebutuhan belanja modal (capex), serta membiayai pengembangan strategis perseroan sepanjang tahun 2025.

Selain itu, RUPST 2025 juga menyetujui perubahan susunan anggota Dewan Komisaris, dengan mengangkat Noni Purnomo sebagai Wakil Komisaris Utama. Langkah ini diharapkan dapat semakin memperkuat tata kelola perusahaan (GCG) dan mengarahkan strategi Bluebird ke depan dengan lebih optimal.

Kenaikan dividen ini bukan tanpa alasan, melainkan cerminan dari kinerja finansial Bluebird yang gemilang sepanjang tahun buku 2024. Perseroan berhasil membukukan pendapatan bersih sebesar Rp 5 triliun, melonjak 14% dibandingkan tahun sebelumnya. Laba bersih juga tumbuh impresif, mencapai lebih dari Rp 593 miliar, meningkat 28% dari tahun 2023. Tak ketinggalan, EBITDA juga menunjukkan pertumbuhan signifikan, menembus angka Rp 1,2 triliun atau naik 9% secara tahunan. Peningkatan kinerja ini tak lepas dari strategi ekspansi dan optimalisasi operasional yang konsisten dijalankan Bluebird. Hingga akhir 2024, jumlah armada Bluebird mencapai sekitar 24.200 unit yang tersebar di 20 kota, menambah sekitar 1.200 unit dari tahun sebelumnya.

Keberhasilan ini semakin diperkuat oleh komitmen Bluebird dalam menjalankan strategi transformasi berbasis “3M”: *multi-product, multi-channel*, dan *multi-payment*. Dalam lini *multi-product*, Bluebird meluncurkan Cititrans Busline untuk mobilitas premium antarkota serta memperluas layanan Bus Rapid Transit (BRT) di Nusantara dan Medan. Inovasi juga terlihat dengan hadirnya MyBluebird Subscription Plan dan layanan Hourly Charter, dirancang untuk memenuhi beragam kebutuhan pelanggan korporat maupun individu. Di ranah *multi-channel*, integrasi pemesanan kian mulus melalui aplikasi MyBluebird, WhatsApp, hingga kemitraan dengan platform *ride-hailing*. Sementara itu, pilar *multi-payment* memastikan kemudahan transaksi dengan dukungan berbagai metode pembayaran nontunai yang kini semakin lazim digunakan.

Tak hanya itu, inovasi teknologi menjadi pendorong utama efisiensi Bluebird. “Di sisi teknologi, Perseroan terus mengembangkan sistem AI Mapping dan IoT guna meningkatkan efektivitas pengelolaan armada, mempercepat waktu respon, serta mendorong efisiensi bahan bakar dan operasional,” pungkas Adrianto.

Berita Terkait

Mandiri Jogja Marathon 2025: Boost Pariwisata & Ekonomi Jogja
Rupiah Hari Ini: Menguat! Sentuh Level Rp 16.373 per Dolar AS
IHSG Terjun Bebas! MDKA, MAPA, BBTN Jadi Top Losers LQ45
Emas Antam Turun Hari Ini! Cek Harga Logam Mulia
Sita Rp 11,8 Triliun CPO Wilmar: Uang Haram Hasil Ekspor Ilegal?
Deputi Gubernur BI Mangkir dari KPK: Ini Alasan Bank Indonesia!
Iran vs Israel Memanas: Harga BBM Subsidi Bakal Naik?
Cum Date Dividen PTBA ANTM TINS Hari Ini: Beli atau Jual Saham?

Berita Terkait

Jumat, 20 Juni 2025 - 12:45 WIB

Mandiri Jogja Marathon 2025: Boost Pariwisata & Ekonomi Jogja

Jumat, 20 Juni 2025 - 10:15 WIB

Rupiah Hari Ini: Menguat! Sentuh Level Rp 16.373 per Dolar AS

Jumat, 20 Juni 2025 - 09:46 WIB

IHSG Terjun Bebas! MDKA, MAPA, BBTN Jadi Top Losers LQ45

Jumat, 20 Juni 2025 - 09:15 WIB

Emas Antam Turun Hari Ini! Cek Harga Logam Mulia

Jumat, 20 Juni 2025 - 08:21 WIB

Sita Rp 11,8 Triliun CPO Wilmar: Uang Haram Hasil Ekspor Ilegal?

Berita Terbaru

Food And Drink

Rahasia Kentang Goreng Renyah Tahan Lama, Anti Lembek!

Jumat, 20 Jun 2025 - 13:20 WIB