Ragamharian.com
Perusahaan mobilitas terintegrasi terkemuka di Indonesia, PT Blue Bird Tbk (BIRD), kembali menunjukkan kinerja cemerlang sepanjang tahun 2024. Pencapaian luar biasa ini ditandai dengan pertumbuhan laba bersih yang signifikan, mencapai 28% dibandingkan tahun sebelumnya, menegaskan posisi Bluebird sebagai pemimpin dalam sektor transportasi.
Sebagai bentuk apresiasi dan komitmen kepada para pemegang saham, dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST), Perseroan mengumumkan pembagian dividen tunai sebesar Rp120 per lembar saham. Keputusan ini mencerminkan hasil positif dari strategi bisnis yang solid dan pengelolaan yang profesional.
RUPST yang dipimpin oleh Bayu Djokosoetono sebagai Komisaris Utama PT Blue Bird Tbk, menjadi wadah penegasan keberhasilan Direksi dalam merumuskan strategi adaptif yang selaras dengan dinamika industri transportasi. “Kami memastikan bahwa kegiatan operasional Perseroan telah mengacu kepada rencana bisnis yang telah ditetapkan, dikelola secara profesional, sesuai dengan kepentingan pemegang saham dan pemangku kepentingan lainnya,” ungkap Bayu, menekankan pentingnya tata kelola perusahaan yang baik.
Adrianto (Andre) Djokosoetono, Direktur Utama Bluebird, turut menyoroti pencapaian istimewa ini. Tahun 2024 menandai tahun ketiga berturut-turut di mana Bluebird berhasil membukukan pertumbuhan pendapatan dan laba bersih dua digit. “Pencapaian ini menunjukkan ketahanan dan adaptasi Bluebird dalam menjawab tantangan industri dan kebutuhan pelanggan yang terus berkembang,” ujar Andre. Ia menambahkan bahwa fokus pada efisiensi, kualitas layanan, dan keberlanjutan menjadi kunci optimisme Perseroan untuk terus bertumbuh dan menciptakan nilai jangka panjang.
Kinerja finansial Bluebird pada tahun 2024 secara konkret menunjukkan Pendapatan Bersih sebesar Rp5 triliun, meningkat 14% dari tahun sebelumnya. Laba bersih tercatat melampaui Rp593 miliar, menunjukkan kenaikan 28% dibanding tahun 2023. Sementara itu, EBITDA Perseroan juga mengalami peningkatan menjadi lebih dari Rp1,2 triliun, atau tumbuh 9% secara tahunan.
Peningkatan impresif ini didukung oleh langkah ekspansi dan optimalisasi operasional yang konsisten. Hingga akhir tahun 2024, total armada Bluebird telah mencapai sekitar 24.200 unit, tersebar di 20 kota di seluruh Indonesia. Angka ini merepresentasikan penambahan sekitar 1.200 unit armada dibandingkan tahun sebelumnya, menunjukkan komitmen Bluebird dalam memperluas jangkauan layanan dan memenuhi permintaan pasar yang terus meningkat.
