Brooklyn Beckham Hapus Tato “Mama’s Boy,” Sinyal Keretakan Hubungan dengan Keluarga?
Perubahan kecil namun signifikan terjadi pada tubuh Brooklyn Beckham. Tato “mama’s boy” di dadanya, yang selama ini menjadi simbol kuat cintanya pada sang ibu, Victoria Beckham, kini telah hilang. Tergantikan oleh desain bunga yang besar, perubahan ini terungkap dalam pemotretan terbaru Brooklyn untuk Glamour Germany. Kehilangan tato tersebut memicu spekulasi luas tentang keretakan hubungannya dengan keluarga Beckham.
Penggemar dengan jeli mencatat hilangnya tato tersebut. Desain bunga yang baru, menurut beberapa sumber, mirip dengan buket pengantin Nicola Peltz, istri Brooklyn. Ini menimbulkan interpretasi bahwa Brooklyn kini lebih memprioritaskan kesetiaannya pada pasangannya dibandingkan keluarganya.
Bukan hanya tato “mama’s boy,” sejumlah tato lain yang bermakna keluarga, seperti hati bertuliskan “Ibu” di bahunya, juga tampak digantikan dengan motif yang lebih rumit, seperti bunga dan naga. Menariknya, Brooklyn memiliki lebih dari 70 tato yang didedikasikan untuk Nicola Peltz, termasuk potret wajahnya dan janji pernikahan mereka. Tato “Peltz” di perutnya, tepat di atas nama “Beckham”, menjadi metafora visual dominasi identitas pernikahannya saat ini. Nicola sendiri membalas dengan menato nama Brooklyn di punggungnya.
Konflik antara Nicola Peltz dan keluarga Beckham memang bukan rahasia lagi. Sejak pernikahan mewah mereka di Palm Beach, Florida pada April 2022, rumor tentang hubungan yang tegang terus beredar. Ada laporan yang menyebutkan Victoria Beckham merebut momen dansa pertama pasangan pengantin baru, membuat Nicola menangis. Sumber lain menyebut Victoria bersikap menyakitkan, sementara Nicola dianggap terlalu vokal membela Brooklyn.
Pada April 2025, rumor keretakan antara Brooklyn dan saudara-saudaranya, Romeo dan Cruz, semakin kuat. Unggahan media sosial mereka diduga menyindir Nicola secara halus, bahkan dikabarkan Brooklyn dan Romeo sudah tak lagi berkomunikasi. Keretakan ini bukan hanya masalah pribadi, namun telah menjadi konsumsi publik.
Hilangnya tato “mama’s boy” menimbulkan pertanyaan besar. Apakah ini sebuah penyembuhan pribadi, atau pernyataan publik yang disengaja? Pihak Victoria dan Brooklyn belum memberikan komentar resmi. Namun bagi publik, tato yang hilang lebih dari sekadar tinta yang pudar. Ia merefleksikan pergeseran loyalitas, ketegangan yang belum mereda, dan kompleksitas hubungan cinta, keluarga, dan pilihan hidup. Perubahan ini menjadi simbol visual dari perjalanan rumit Brooklyn Beckham dalam menavigasi dinamika keluarga dan pernikahannya.
