Cemburu Buta, Seorang Petani di Ciwidey Tewas Ditikam Suami dari Diduga Selingkuhan Istrinya

Avatar photo

- Penulis Berita

Kamis, 29 Mei 2025 - 17:29 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Cemburu Buta, Seorang Petani di Ciwidey Tewas Ditikam Suami dari Diduga Selingkuhan Istrinya (Istimewa)

Cemburu Buta, Seorang Petani di Ciwidey Tewas Ditikam Suami dari Diduga Selingkuhan Istrinya (Istimewa)

RAGAMHARIAN.COM – Sebuah insiden berdarah mengguncang Kampung Cikareo, Desa Alam Endah, Kecamatan Rancabali, Kabupaten Bandung. Seorang petani berinisial EK (47) ditemukan tewas setelah ditikam oleh pria berinisial KA (45) yang merupakan suami dari perempuan yang diduga memiliki hubungan dekat dengan korban.

Peristiwa tragis ini terjadi pada Kamis, 22 Mei 2025, sekitar pukul 18.30 WIB, dan langsung direspons cepat oleh pihak kepolisian.

Kasus ini bermula dari kecurigaan KA terhadap istrinya yang diduga menjalin hubungan gelap dengan EK. Kecurigaan tersebut, menurut keterangan polisi, telah dipendam KA sejak Agustus 2024, saat ia menemukan pesan-pesan mencurigakan di ponsel istrinya.

KA akhirnya memutuskan untuk mengonfrontasi EK secara langsung. Namun, pertemuan yang awalnya untuk mencari kejelasan justru berubah menjadi pertengkaran sengit. Ketika EK tidak mengakui tuduhan tersebut dan enggan meminta maaf, KA yang emosi pun mengambil pisau dan menusuk korban dari arah belakang.

EK mengalami luka parah di bagian punggung kiri dan meninggal dunia di lokasi kejadian. Tim dari Satreskrim Polresta Bandung yang dibantu personel Polsek Ciwidey bergerak cepat. Dalam waktu empat jam, pelaku berhasil ditangkap di kawasan Pasirjambu, Kabupaten Bandung.

“Motif utamanya adalah cemburu. Pelaku merasa kecewa karena korban tidak menunjukkan penyesalan dan terus menyangkal tuduhan perselingkuhan,” jelas AKP Asep Nuron, Wakil Kasat Reskrim Polresta Bandung.

Dari tangan pelaku, polisi mengamankan pisau yang digunakan untuk menikam korban serta sejumlah barang bukti lain seperti pakaian milik EK.

“Pelaku telah diamankan dan saat ini sedang menjalani pemeriksaan mendalam di Mapolresta Bandung. Meski berawal dari motif pribadi, perbuatannya tetap merupakan tindak pidana serius yang tidak bisa ditoleransi,” tegas Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Pol. Hendra Rochmawan dalam konferensi pers, Kamis (29/5/2025).

Pelaku dijerat dengan Pasal 338 KUHP tentang pembunuhan, serta subsider Pasal 353 dan/atau 351 ayat (3) tentang penganiayaan yang mengakibatkan kematian. Jika terbukti bersalah, KA bisa menghadapi hukuman penjara hingga 15 tahun atau lebih sesuai putusan pengadilan.

Berita Terkait

Longsor di Gunung Kuda Cirebon Kembali Terjadi, Pengelola Diduga Sengaja Manfaatkan Alam
Disdikbud Sukabumi Tekankan Wisuda Sekolah Harus Sederhana dan Tak Bebani Orang Tua
Pengungkapan Kasus Narkoba di Bandung Barat, Anggota Ormas Grib Jaya Ditangkap
Ribuan Buku Didominasi Hak Cipta, DJKI Soroti Lonjakan Kreativitas Masyarakat
Cegah Kenakalan Remaja, Polres Cianjur Amankan 11 Pelajar Saat Razia Malam
Ribuan Hewan Kurban di Cianjur Lolos Pemeriksaan, Siap Sambut Idul Adha 1446 H
Gagal Selundupkan Narkoba, Pria Paruh Baya Ditangkap di Rutan Kebonwaru
Wakil Wali Kota Bandung Bantu Ibu Sinta, Korban Kekerasan Rentenir di Cibiru
Tag :

Berita Terkait

Sabtu, 31 Mei 2025 - 09:42 WIB

Longsor di Gunung Kuda Cirebon Kembali Terjadi, Pengelola Diduga Sengaja Manfaatkan Alam

Sabtu, 31 Mei 2025 - 09:41 WIB

Disdikbud Sukabumi Tekankan Wisuda Sekolah Harus Sederhana dan Tak Bebani Orang Tua

Sabtu, 31 Mei 2025 - 09:41 WIB

Pengungkapan Kasus Narkoba di Bandung Barat, Anggota Ormas Grib Jaya Ditangkap

Jumat, 30 Mei 2025 - 10:36 WIB

Ribuan Buku Didominasi Hak Cipta, DJKI Soroti Lonjakan Kreativitas Masyarakat

Jumat, 30 Mei 2025 - 10:36 WIB

Cegah Kenakalan Remaja, Polres Cianjur Amankan 11 Pelajar Saat Razia Malam

Berita Terbaru

Autos

Suzuki Fronx vs LSUV: Harga Juni 2025, Siapa Termurah?

Kamis, 5 Jun 2025 - 08:34 WIB

Entertainment

Jessie J Berjuang Lawan Kanker Payudara: Kabar Terbaru & Kondisinya

Kamis, 5 Jun 2025 - 08:28 WIB

Weather

Waspada! Hujan Lebat Terjang Wilayah Ini 5-6 Juni 2025

Kamis, 5 Jun 2025 - 08:18 WIB