Debut Mengejutkan Mathew Baker: Bintang Timnas Indonesia U-17 Unjuk Gigi Bersama Tim Senior Melbourne City di Piala Australia
Mathew Baker, bintang muda Timnas Indonesia U-17, baru saja mencatatkan tonggak penting dalam karier sepak bolanya dengan melakoni debut bersama tim senior Melbourne City. Momen bersejarah ini terjadi dalam ajang 32 besar Piala Australia, memberikan pengalaman berharga bagi bek kiri berbakat tersebut di kancah sepak bola profesional.
Sayangnya, debut Mathew Baker tidak berakhir manis bagi Melbourne City. Timnya harus menelan kekalahan 0-2 dari APIA Leichhardt dalam pertandingan yang digelar di Leichhardt Oval, Australia, pada Rabu (30/7). Hasil pahit ini sekaligus menghentikan langkah Melbourne City di babak 32 besar Piala Australia, membuat mereka harus tersingkir dari kompetisi.
Kepercayaan penuh ditunjukkan oleh pelatih Melbourne City, Aurelio Vidmar, yang langsung menurunkan Mathew Baker sebagai starter sejak menit pertama. Pemain berusia 16 tahun ini tampil di posisi naturalnya sebagai bek kiri dalam formasi empat pemain belakang. Vidmar tampaknya ingin memberikan menit bermain yang signifikan, terbukti Mathew Baker bermain penuh selama 90 menit tanpa tergantikan.
Dari segi statistik, penampilan Mathew Baker memang menunjukkan area yang perlu diasah, namun juga potensi yang menjanjikan. Menurut data Sofascore, ia memenangkan satu dari empat duel darat dan satu dari dua duel udara yang dihadapinya. Namun, sebagai bek kiri modern yang dituntut agresif, pemain berdarah Batak ini juga menunjukkan inisiatif menyerang dengan melepaskan satu tembakan yang sayangnya masih melenceng dan satu operan kunci sepanjang 90 menit pertandingan. Ini adalah pengalaman berharga yang akan membentuk permainannya di masa depan.
Pengalaman berharga bermain di level senior bersama Melbourne City ini tentu harus dimanfaatkan Mathew Baker sebaik mungkin. Kesempatan emas ini akan sangat berguna dalam persiapan dan penampilannya bersama Timnas Indonesia U-17 yang kini diasuh oleh Nova Arianto, terutama mengingat tantangan dan turnamen ke depan yang akan mereka hadapi.
Mathew Baker bukan satu-satunya talenta Timnas Indonesia U-17 yang mendapatkan kesempatan mencicipi atmosfer tim senior. Sebelumnya, di musim lalu, nama-nama seperti Mierza Firjatullah (Persik Kediri) dan Zahaby Gholy (Persija Jakarta) juga telah merasakan debut serupa di klub mereka masing-masing, menandakan tren positif perkembangan pemain muda Indonesia di kancah profesional.
Kehadiran Mathew Baker di tim senior Melbourne City tentu sangat menarik untuk dinantikan. Akankah pemain muda Indonesia ini mampu mengamankan tempat permanen dan menjadi pilihan reguler di bawah arahan Aurelio Vidmar di musim ini? Perkembangan kariernya patut terus kita ikuti dengan saksama.