Polemik Hak Cipta Musik Memanas: Denny Chasmala Kecam Keputusan Charly Van Houten dan Rhoma Irama
Komposer senior Denny Chasmala secara tegas menyuarakan penentangannya terhadap langkah Charly Van Houten yang membebaskan karyanya untuk dinyanyikan oleh siapa saja tanpa perlu izin atau membayar royalti. Kritik tajam Denny tidak hanya ditujukan kepada vokalis ST12 itu, tetapi juga menyoroti keputusan serupa yang sebelumnya diambil oleh Raja Dangdut, Rhoma Irama.
Kritikan Denny Chasmala ini disampaikan melalui akun Instagram pribadinya. Ia secara lugas menyindir fenomena pemberian lisensi gratis ini. “Pencipta lagu dan penyanyi dangdut legenda menggratiskan lagunya dinyanyikan. Pencipta lagu dan bekas penyanyi *band* terkenal juga menggratiskan lagunya untuk di nyanyikan siapa saja tanpa harus membayar,” tulis Denny, menyoroti dampak dari keputusan tersebut.
Menurut Denny, langkah Charly dan Rhoma Irama menunjukkan ketidakpedulian yang mendalam terhadap nasib para pencipta lagu. Ia menilai bahwa keduanya mungkin beruntung karena telah mencapai kemapanan finansial dan popularitas. “Beruntung anda bersuara merdu atau mungkin memang sudah mapan. Banyak profesi pencipta lagu yang hidupnya dari lagu yang dinyanyikan oleh orang lain,” ungkap Denny, menegaskan bahwa pendapatan royalti adalah tulang punggung bagi kelangsungan hidup banyak seniman di industri musik.
Lebih jauh, Denny Chasmala bahkan tak segan menyebut keputusan ini sebagai ancaman serius yang dapat membunuh profesi pencipta lagu. “Anda membunuh profesi pencipta lagu. Tak ada masa depan profesi para pencipta lagu,” tegasnya, melukiskan gambaran suram masa depan industri jika tren penggratisan hak cipta ini terus berlanjut.
Di sisi lain, Charly Van Houten memang sebelumnya telah mengumumkan keputusannya untuk membebaskan lagu-lagunya dibawakan oleh para penyanyi secara gratis, baik di panggung maupun dalam suasana santai. Charly beralasan ia tak ingin direpotkan dengan polemik hak cipta musik yang belakangan ini kerap menjadi sorotan publik. Keputusan serupa juga telah diambil oleh Rhoma Irama serta vokalis D’MASIV, Rian Ekky Pradipta. Mengenai polemik ini, *kumparan* telah mencoba menghubungi Charly untuk meminta tanggapan lebih lanjut, namun hingga kini belum ada respons.
