Dramatis! Gunung Dukono Erupsi 3 Kali dalam 5 Jam

Avatar photo

- Penulis Berita

Kamis, 19 Juni 2025 - 13:26 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Gunung Dukono di Maluku Utara Kembali Erupsi, Status Waspada Diberlakukan

Bandung – Gunung Dukono yang terletak di Halmahera Utara, Maluku Utara, kembali menunjukkan aktivitas vulkaniknya dengan letusan pada Kamis pagi, 19 Juni 2025. Peristiwa ini tercatat oleh Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG), Badan Geologi, yang melaporkan letusan terjadi tepat pukul 11.49 waktu setempat atau 09.49 WIB. Dari pengamatan, kolom abu vulkanik terpantau membumbung tinggi sekitar 1,4 kilometer di atas puncak kawah.

Muhammad Wafid, Kepala Badan Geologi, mengonfirmasi kejadian tersebut pada Kamis pagi. Menurutnya, kolom abu yang dimuntahkan Gunung Dukono memiliki warna putih dengan intensitas sedang dan bergerak ke arah barat laut. Saat laporan ini disusun, aktivitas erupsi Gunung Dukono masih berlangsung, menandakan kondisi vulkanik yang dinamis di kawasan tersebut.

Letusan pukul 11.49 WIT ini merupakan yang ketiga kalinya dalam sehari. Sebelumnya, Gunung Dukono juga telah erupsi pada pukul 06.41 WIT dan 09.32 WIT. Pada letusan-letusan terdahulu, abu vulkanik dimuntahkan hingga ketinggian masing-masing 1,5 kilometer dan 1,3 kilometer di atas puncak, menunjukkan pola aktivitas yang berkelanjutan sepanjang hari ini.

Mengingat intensitas letusan yang terjadi, status Gunung Dukono kini berada pada Level II atau Waspada. Sehubungan dengan peningkatan aktivitas ini, Muhammad Wafid mengimbau masyarakat sekitar serta para pendaki untuk meningkatkan kewaspadaan. Warga diimbau agar tidak beraktivitas maupun mendekati area Kawah Malupang Warirang dalam radius empat kilometer demi keselamatan bersama.

Lebih lanjut, Wafid menjelaskan bahwa area terdampak sebaran abu vulkanik letusan Gunung Dukono tidak statis. Hal ini disebabkan oleh sifat letusan yang periodik dan arah serta kecepatan angin yang selalu berubah. Oleh karena itu, masyarakat yang bermukim di sekitar Gunung Dukono sangat dianjurkan untuk selalu mengenakan penutup mulut atau masker. Tindakan pencegahan ini penting untuk menghindari potensi bahaya abu vulkanik pada sistem pernapasan, memastikan kesehatan dan keselamatan warga tetap terjaga di tengah aktivitas gunung yang bergejolak.

Berita Terkait

Gempa Rusia Dahsyat, Kok Tidak Tsunami? Ini Penjelasannya!
Hoaks Gempa Rusia: Benarkah Serangan HAARP Penyebabnya? Cek Faktanya!
Gempa M 8.7 Rusia: Misteri Pemicu & Dampaknya
Misteri Paus Terdampar di Jepang: Gempa Rusia Picu Tsunami?
Gempa Rusia 8.7 M: Mengulang Megathrust 1952, Tsunami Dahsyat!
Gempa Rusia M 8.7: Jepang Siaga Tsunami 3 Meter, Terkuat Sejak 2011
Asesor UNESCO Anggap Harga Tiket Geopark Kaldera Toba Terlalu Murah
Hubble Abadikan Galaksi Spiral yang Menakjubkan di Rasi Hydra

Berita Terkait

Jumat, 1 Agustus 2025 - 08:13 WIB

Gempa Rusia Dahsyat, Kok Tidak Tsunami? Ini Penjelasannya!

Kamis, 31 Juli 2025 - 21:07 WIB

Hoaks Gempa Rusia: Benarkah Serangan HAARP Penyebabnya? Cek Faktanya!

Kamis, 31 Juli 2025 - 12:08 WIB

Gempa M 8.7 Rusia: Misteri Pemicu & Dampaknya

Rabu, 30 Juli 2025 - 20:37 WIB

Misteri Paus Terdampar di Jepang: Gempa Rusia Picu Tsunami?

Rabu, 30 Juli 2025 - 18:10 WIB

Gempa Rusia 8.7 M: Mengulang Megathrust 1952, Tsunami Dahsyat!

Berita Terbaru

Nonton Adik Ipar Memanjakanku Drama China

Hiburan

Nonton Adik Ipar Memanjakanku Drama China

Rabu, 3 Sep 2025 - 19:23 WIB

Hiburan

Seru Banget! Nonton Menaklukkan Suku Barbar Drama Cina

Selasa, 2 Sep 2025 - 08:39 WIB

Romantis! Saksikan Drama China Malam yang Lembut, Disini!

Hiburan

Romantis! Saksikan Drama China Malam yang Lembut, Disini!

Sabtu, 30 Agu 2025 - 15:16 WIB