Erick Thohir Ungkap Perkembangan Naturalisasi Pemain Timnas Indonesia: PSSI Tunggu Kelengkapan Berkas Penting
Ragamharian.com – Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, memberikan pembaruan terkini terkait rencana naturalisasi dua pemain keturunan yang akan memperkuat Timnas Indonesia. Ia mengungkapkan bahwa proses krusial ini belum dapat dimulai lantaran federasi masih menunggu kelengkapan berkas administrasi yang dibutuhkan.
Upaya PSSI untuk menambah amunisi di skuad Garuda melalui program naturalisasi pemain keturunan memang terus bergulir. Dua nama potensial telah disiapkan dan disebut-sebut telah menyatakan komitmennya untuk membela panji Merah Putih. Namun demikian, progres naturalisasi kedua pemain tersebut belum menunjukkan kemajuan signifikan. PSSI menegaskan bahwa belum ada langkah resmi yang diambil karena seluruh dokumen dan surat-surat penting untuk proses perpindahan kewarganegaraan belum rampung.
Menanggapi hal ini, Erick Thohir menegaskan prinsip kehati-hatian yang diterapkan PSSI. “Kita sedang menunggu surat-surat dari dua pemain ini. Saya belum dapat surat-suratnya karena kita dalam naturalisasi ini harus dengan hati-hati. Kita tidak mau menghalalkan segala cara,” ujar Erick Thohir dalam sebuah konferensi pers di Jakarta, Kamis (24/7).
Erick Thohir lebih lanjut menjelaskan bahwa sikap cermat ini diambil agar PSSI tidak asal-asalan dalam melakukan proses naturalisasi. Federasi menekankan pentingnya memenuhi syarat, standar, dan prosedur yang ketat demi kelancaran seluruh tahapan. Salah satu kriteria fundamental adalah komitmen tulus dari pemain yang dibidik untuk benar-benar membela Timnas Indonesia, sebuah pendekatan yang telah terbukti sukses dalam beberapa program naturalisasi sebelumnya.
“Prototipe yang kita sudah sukses jalani selama ini bahwa mereka bergabung karena kecintaan, tentu, merah-putih, punya darah Indonesia. Dan, mereka, tentu, tidak ada unsur komersial. Dalam arti, memang ini kemauan mereka. Jadi, kita cukup hati-hati,” tambahnya.
Meski demikian, Erick Thohir memastikan bahwa aspek kemauan dan kesediaan untuk dinaturalisasi dari kedua calon pemain Timnas Indonesia ini sudah didapatkan. Kendala utamanya hanyalah kelengkapan dokumen yang hingga kini belum dipegang oleh PSSI, sehingga proses belum bisa dimulai.
Erick Thohir menargetkan proses naturalisasi kedua pemain ini akan diupayakan bersamaan dengan Mauro Zijlstra, penyerang FC Volendam yang lebih dahulu memulai prosesnya. “Alhamdulillah respon dari kedua pemain dan orang tuanya positif. Tapi, kertasnya (dokumen) belum masuk. Jadi, kita menunggu. Nanti prosesnya kita harapkan bisa bersama Mauro Zijlstra karena DPR sudah reses,” jelasnya.
Ia menambahkan bahwa pendaftaran berkas akan dilakukan pada bulan Agustus mendatang, setelah masa reses DPR. Untuk memperlancar proses, Erick Thohir bahkan berencana menghadap Presiden (Prabowo Subianto). “Mudah-mudahan kita dapat kemudahan. Mudah-mudahan bisa diterima untuk menyampaikan hal-hal seperti ini,” pungkas Erick, optimis.