Eksekusi Mata-mata Mossad di Iran: Ancaman Baru ke Israel

Avatar photo

- Penulis Berita

Senin, 16 Juni 2025 - 20:14 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Iran Eksekusi Mata-mata Mossad di Tengah Eskalasi Ketegangan dengan Israel

Ketegangan antara Iran dan Israel mencapai puncaknya menyusul eksekusi Esmaeil Fekri, seorang pria yang divonis sebagai mata-mata Mossad. Fekri digantung pada Senin (16/6/2025) setelah dinyatakan bersalah atas tuduhan “corruption on Earth” dan “moharebeh” (berperang melawan Tuhan), menurut laporan Mizan Online, situs resmi kehakiman Iran. Mahkamah Agung Iran telah menguatkan putusan tersebut.

Putusan ini disampaikan di tengah meningkatnya serangan udara dan aksi balasan antara kedua negara. Ketua Mahkamah Agung Iran, Gholamhossein Mohseni Ejei, bahkan menegaskan bahwa siapa pun yang terbukti bekerja sama dengan Israel akan diadili dan dihukum secepat mungkin, mengingat kondisi “perang” yang tengah berlangsung. Pernyataan ini semakin menguatkan kesan bahwa Iran tak akan ragu menindak tegas dugaan mata-mata Israel.

Sehari sebelum eksekusi Fekri, kepolisian Iran di Provinsi Alborz menangkap dua orang yang diduga terkait dengan Mossad. Ironisnya, di hari yang sama, Israel juga mengumumkan penangkapan dua warganya yang diduga bekerja untuk intelijen Iran. Pertukaran penangkapan ini menyoroti intensitas pertempuran intelijen yang berlangsung di antara kedua negara.

Eskalasi ketegangan ini bermula sejak Jumat (13/6/2025), ketika Israel melancarkan serangan mendadak terhadap sejumlah fasilitas militer dan nuklir Iran. Serangan tersebut mengakibatkan korban jiwa mencapai setidaknya 224 orang, termasuk komandan militer senior, ilmuwan nuklir, dan warga sipil. Sebagai respons, Iran membalas dengan serangan drone dan rudal yang menewaskan sedikitnya 24 orang di Israel, menurut data kantor Perdana Menteri Israel.

Serangan balasan ini menambah daftar panjang perselisihan antara kedua negara. Iran secara konsisten menuduh Mossad berada di balik berbagai aksi sabotase terhadap fasilitas nuklir dan pembunuhan para ilmuwannya. Eksekusi Fekri menjadi bukti nyata dari ketegangan yang mencapai titik didih dan menunjukkan betapa seriusnya Iran menanggapi ancaman intelijen dari Israel. Konflik ini tampaknya masih akan berlanjut, menimbulkan kekhawatiran akan dampak lebih luas di kawasan tersebut.

Berita Terkait

Tes DNA Ungkap Identitas Anak Terlantar di Pasar Kebayoran Lama?
Kasir Minimarket Tangerang Cabuli Anak, Polisi Bertindak!
Bejat! Pegawai Minimarket di Tangerang Sodomi Anak, Terungkap!
Fadli Zon Dikecam! Komnas Perempuan Geram Soal Pemerkosaan 1998
Tragedi Tol Probolinggo: Pimpinan NU Jatim dan Istri Meninggal Dunia
Negara Akui Pemerkosaan Massal 1998: Pengakuan Komnas Perempuan
Fadli Zon Bantah Tragedi Mei 98: Fakta Pemerkosaan Massal Terungkap?
Fadli Zon Bantah Pemerkosaan Massal Mei 98: Data Publik Bongkar Fakta

Berita Terkait

Selasa, 17 Juni 2025 - 04:55 WIB

Tes DNA Ungkap Identitas Anak Terlantar di Pasar Kebayoran Lama?

Selasa, 17 Juni 2025 - 02:55 WIB

Kasir Minimarket Tangerang Cabuli Anak, Polisi Bertindak!

Selasa, 17 Juni 2025 - 02:20 WIB

Bejat! Pegawai Minimarket di Tangerang Sodomi Anak, Terungkap!

Senin, 16 Juni 2025 - 20:14 WIB

Eksekusi Mata-mata Mossad di Iran: Ancaman Baru ke Israel

Senin, 16 Juni 2025 - 09:35 WIB

Fadli Zon Dikecam! Komnas Perempuan Geram Soal Pemerkosaan 1998

Berita Terbaru

Food And Drink

Wajan Anti Lengket: 5 Trik Mudah Masak dengan Stainless Steel

Selasa, 17 Jun 2025 - 07:11 WIB

Technology

Android 16: 7 Fitur Keamanan & Kenyamanan HP yang Wajib Kamu Tahu!

Selasa, 17 Jun 2025 - 07:00 WIB

Finance

A Business Proposal: Dulu Diboikot, Kini Nomor 1 di Netflix!

Selasa, 17 Jun 2025 - 06:40 WIB