Drama Kehamilan Erika Carlina: Curhatan Pilu, Aib Disebar, hingga Perundungan Mantan dan Fans
Gelombang kehebohan tak terhindarkan menyelimuti publik menyusul kabar kehamilan Erika Carlina di luar nikah. Spekulasi menyeruak, menyeret nama DJ Panda, mantan kekasihnya, sebagai ayah dari janin yang dikandung artis kelahiran 1993 tersebut. Pengakuan DJ Panda pada Senin, 22 Juli 2025, melalui unggahan di Instagram miliknya, seolah membenarkan dugaan tersebut.
Namun, tak berselang lama, Erika Carlina sendiri angkat bicara. Bukan melalui *podcast* Deddy Corbuzier yang kerap menjadi wadah klarifikasi para pesohor, melainkan melalui serangkaian *Instagram Story* di akun pribadinya @eri.carl. Dalam curhatan yang menyayat hati itu, Erika mengungkapkan bahwa ia sengaja menutupi kehamilannya karena rasa malu yang mendalam, menganggapnya sebagai aib. Ironisnya, alih-alih mendapatkan dukungan, ia justru diancam oleh sang mantan kekasih, bahkan menjadi target perundungan dari teman-teman dan para penggemar mantan kekasihnya.
Berikut adalah rangkuman mendalam mengenai curahan hati Erika Carlina yang mengungkap sisi gelap di balik kabar kehamilannya, termasuk pengkhianatan dan aib yang sengaja disebar.
—
1. Bantahan Menekan Mantan Kekasih untuk Bungkam
Dalam *Instagram Story* miliknya, Erika Carlina dengan tegas membantah tudingan yang menyebut ia menekan mantan kekasihnya untuk merahasiakan kehamilan. Erika mengungkapkan, saat pertama kali mengetahui dirinya hamil, ia dan mantan kekasihnya sempat berencana untuk melangkah ke jenjang pernikahan. Namun, rencana sakral itu akhirnya dibatalkan atas keputusan Erika sendiri.
Melalui potongan percakapan yang turut diunggahnya, terkuak alasan pembatalan tersebut: sang mantan kekasih disebut tidak setia dan kerap berganti pasangan saat melakukan pekerjaan. Karena merasa tidak ada lagi kecocokan dan kepercayaan, keduanya memutuskan untuk berpisah. “Aku yang membatalkan pernikahan, ya benar. Tapi aku tidak pernah menyuruh dia diam. Apalagi sampai bilang: ‘jangan sampai orang tahu kamu bapaknya’,” tegas Erika, menepis anggapan adanya tekanan.
2. Merasa Dijatuhkan dan Malu dengan Kondisi Kehamilan
Erika Carlina tak kuasa menahan kekecewaannya terhadap sang mantan kekasih usai kehamilannya menjadi sorotan publik. Ia menyinggung upaya mantan kekasihnya untuk “membersihkan nama” dengan cara menjatuhkan dirinya. “Dia yang mau bersih-bersih namanya sendiri dengan cara menjatuhkan aku. Dan ketahuan pergi sama perempuan lain bersama teman-temannya, di saat masalah kita belum selesai,” tulis Erika, penuh rasa sakit hati.
Erika merasa ada narasi yang dibentuk seolah-olah hanya pihak mantan kekasih yang benar, sementara dirinya memilih membungkam diri karena rasa malu yang amat besar atas kondisi yang sedang ia hadapi. “Dia bikin cerita seolah masih dia yang benar. Aku? Aku ngapain? Aku diam karena malu, malu sama kondisi aku,” imbuhnya, menggambarkan beban mental yang ia pikul.
3. Berusaha Menutupi Kehamilan dan Pura-pura Baik-Baik Saja, Namun Malah Kena Bully
Di balik sorotan publik, Erika Carlina menyimpan beban berat. Dalam curhatannya, ia mengaku telah berusaha keras menyembunyikan kehamilannya demi menjaga privasi calon buah hatinya. Secara fisik dan mental, ia merasa sangat lelah karena harus tetap terlihat kuat dan bekerja seperti biasa di depan publik agar tidak menimbulkan kecurigaan.
“Aku ini udah nutupin aib demi anak aku selama ini, apa kalian tahu aku hamil? Karena aku kerja terus, aku nggak menghilang supaya kalian nggak curiga, fisik aku capek, capek pura-pura baik-baik aja,” tutur Erika, menggambarkan perjuangannya untuk berpura-pura tegar dan baik-baik saja.
4. Jadi Bahan Bully di Grup Fans Mantan Kekasihnya
Yang lebih menyakitkan bagi Erika Carlina adalah pengkhianatan dari mantan kekasihnya sendiri. Ia menyebut, meskipun dirinya berusaha menjaga rahasia, mantan kekasihnya justru dengan sengaja membongkar kabar kehamilannya ke grup penggemarnya. “Tapi dia secara dengan sengaja bongkar semua grup fansnya itu kalau aku hamil,” ungkapnya, penuh rasa kecewa.
Erika Carlina juga mengungkap rasa kecewa yang amat dalam karena foto USG dan alamat rumah sakit tempat ia melakukan pemeriksaan kehamilan disebar oleh mantan kekasihnya. Padahal, menurut Erika, pihak rumah sakit sudah berusaha menjaga privasi dan merahasiakan kondisinya. Rasa aman yang seharusnya ia dapatkan di fasilitas kesehatan kini hilang. “Ngirimin foto USG aku di grup itu, ngasih tahu alamat rumah sakit dimana, semua orang di rumah sakit menutupi rahasia ini baik-baik tapi dibongkar sama dia. Tadinya aku merasa aman ke rumah sakit untuk check up, aku jadi takut. Takut ketahuan dan di foto,” tulisnya.
5. Adanya Grup Khusus yang Menghina dan Merundungnya
Puncak kekecewaan Erika Carlina adalah perlakuan yang ia terima dari sebuah grup khusus yang, menurutnya, sengaja dibentuk untuk merundungnya. Erika mengaku dihina habis-habisan, mulai dari kondisi fisiknya hingga cara berpakaiannya. Ia juga mempertanyakan sikap tim, manajer, dan teman-teman sang mantan yang memilih diam dan tidak mencoba menghentikan perlakuan tak menyenangkan itu.
“Semua fans-fans dia yang ada di grup itu menghina kondisi fisik, cara berpakaian aku dihina, apapun yang aku lakukan menjadi gibahan di grup itu. Kemana tim dia? Manajer dia? Teman dia? Tidak mencoba menegur? Bukannya kalian saksi aku hamil. Kalian seolah mendukung tindakan perundungan ini? Kepada ibu hamil?,” jelas Erika, mempertanyakan empati dan tanggung jawab orang-orang di sekitar mantan kekasihnya, di saat seharusnya seorang ibu hamil mendapatkan perlindungan dan empati.
—
Seluruh curhatan Erika Carlina ini melukiskan potret emosional seorang perempuan dan calon ibu yang merasa dikhianati, dipermalukan, dan tidak dilindungi. Kisahnya menyoroti dampak serius dari pengkhianatan pribadi yang berujung pada perundungan di ranah publik, menambah kompleksitas drama kehamilan yang seharusnya menjadi momen bahagia.
Baca Juga:
* Rachel Vennya Akui Kecewa Erika Carlina Hamil di Luar Nikah
* Berapa Perbedaan Usia Erika Carlina dan DJ Bravy?
* Erika Carlina Respons Klarifikasi DJ Panda dengan Bukti Chat
