Bursa Pelatih Liga Italia Memanas: Gasperini Resmi ke AS Roma, Juric Tangani Atalanta
Konstelasi pelatih di klub-klub elite Liga Italia Serie A kian dinamis, mencapai babak baru pada Jumat, 6 Juni 2025. Perombakan signifikan terjadi seiring diresmikannya kepindahan dua nama besar, Gian Piero Gasperini dan Ivan Juric, yang kini menduduki kursi kepelatihan di AS Roma dan Atalanta.
AS Roma secara resmi mengumumkan kedatangan Gian Piero Gasperini sebagai pelatih baru tim utama, menggantikan Claudio Ranieri. Eks nakhoda Atalanta ini diikat kontrak berdurasi tiga tahun, dengan gaji fantastis mencapai 5 juta euro atau sekitar Rp93 miliar per musim. Dalam pernyataan resminya, I Lupi menegaskan keyakinan mereka: “AS Roma dengan senang hati mengumumkan bahwa Gian Piero Gasperini adalah pelatih baru untuk tim utama. Karier Gasperini sejauh ini ditandai dengan taktik inovatif, etos kerja, dan kemampuan luar biasa untuk mengembangkan pemain. Pemilik klub dan Claudio Ranieri yakin Gasperini adalah orang yang tepat untuk tugas ini. Selamat datang, Mister! Forza Roma!” Kedatangan Gasperini diharapkan mampu membawa Roma kembali ke jajaran elite Eropa, terutama mengingat mereka terakhir kali bermain di Liga Champions pada musim 2018-2019. Dengan rekam jejak Gasperini yang sukses membawa Atalanta empat kali lolos ke Liga Champions dan menjuarai Liga Europa 2023-2024, harapan untuk mengakhiri dahaga gelar dan kembali bersaing di kompetisi tertinggi Eropa kini berada di pundaknya.
Tak berselang lama setelah peresmian Gasperini di ibu kota, klub lamanya, Atalanta, juga mengumumkan juru taktik baru. Seperti rumor yang telah beredar luas, La Dea secara mengejutkan memilih Ivan Juric sebagai suksesor. Penunjukan ini menarik perhatian, mengingat Juric musim lalu dipecat oleh AS Roma dan gagal menyelamatkan Southampton dari jurang degradasi. Namun, Atalanta mengikat pelatih berusia 49 tahun asal Kroasia itu selama dua tahun, dengan gaji 2 juta euro per musim. “Atalanta mengumumkan bahwa mulai 1 Juli, peran pelatih tim utama dipercayakan kepada Ivan Juric,” demikian pernyataan klub. Meskipun musim lalu Juric menghadapi kesulitan, Atalanta optimis ia dapat beradaptasi cepat di klub barunya. Keyakinan ini diperkuat oleh hubungan dekat Juric dengan Direktur Teknik Atalanta, Tony D’Amico, saat keduanya bekerja sama di Hellas Verona (2019-2021). Juric juga pernah menjabat sebagai asisten Gasperini sendiri di Inter Milan (2011) dan Palermo (2012), menunjukkan pemahaman mendalam tentang filosofi yang serupa.
Dengan penunjukan Gasperini di AS Roma dan Juric di Atalanta, puzzle kepelatihan di Serie A 2024-2025 semakin terbentuk. Mayoritas klub telah menetapkan nakhoda mereka, siap menghadapi tantangan musim depan. Selain Gasperini dan Juric, beberapa nama pelatih baru yang siap menggebrak antara lain Maurizio Sarri (Lazio), Massimiliano Allegri (AC Milan), Marco Baroni (Torino), dan Cristian Chivu yang sebentar lagi akan memimpin Inter Milan. Sementara itu, banyak pelatih dipastikan bertahan di posisinya, seperti Vincenzo Italiana (Bologna), Cesc Fabregas (Como), Patrick Vieira (Genoa), Antonio Conte (Napoli), Fabio Grosso (Sassuolo), Kosta Runjaic (Udinese), dan Igor Tudor (Juventus). Khusus untuk Tudor, situasinya masih bisa berkembang setelah Piala Dunia Klub 2025. Dari total 20 kontestan Serie A 2024-2025, tujuh klub masih belum mengumumkan pelatih resmi mereka, yaitu Cagliari, Cremonese, Fiorentina, Hellas Verona, Lecce, Parma, dan Pisa, menambah spekulasi dan antisipasi menjelang musim baru.