Joehari Ayub Hadapi Badai Klaim Peter Cklamovski: Presiden FAM Minta Klarifikasi Soal ‘Sabotase Internal’ Timnas Malaysia
Kemenangan telak Timnas Malaysia 4-0 atas Vietnam di laga kedua Grup F Kualifikasi Piala Asia 2027 seharusnya menjadi momen euforia bagi sepak bola nasional. Namun, atmosfer sukses itu justru diwarnai ketegangan menyusul pernyataan “eksplosif” dari pelatih kepala Harimau Malaya, Peter Cklamovski, yang menggemparkan publik. Menanggapi gelombang kontroversi ini, Presiden Federasi Sepak Bola Malaysia (FAM), Datuk Joehari Ayub, segera tampil mengimbau semua pihak untuk tetap tenang seraya menuntut klarifikasi atas klaim-klaim kontroversial yang dilontarkan Cklamovski.
Komentar yang memicu kegemparan tersebut terlontar dari Cklamovski dalam wawancara pasca pertandingan di Stadion Nasional Bukit Jalil, Kuala Lumpur, pada 10 Juni silam. Sang pelatih dengan berani mengklaim adanya masalah internal yang serius, bahkan menyinggung “unsur pengkhianatan, politik, dan tantangan internal sehari-hari yang kita hadapi.” Ia secara terang-terangan menyatakan, “Jika kita tidak menang malam ini, mereka akan mengejar TMJ (Tunku Ismail), mereka akan mengejar saya, mengatakan saya pelatih yang buruk. Mereka akan menyalahkan para pemain. Namun sekarang, tiba-tiba, mereka akan menjadi sahabat karib kita. Itu bagus, karena kita bersatu sebagai satu negara.” Pernyataan ini jelas mengisyaratkan ketegangan yang mendalam di balik layar kemenangan krusial Harimau Malaya.
Menanggapi pernyataan mengejutkan tersebut, Datuk Joehari Ayub mendesak agar Cklamovski memberikan klarifikasi langsung mengenai tuduhan “sabotase internal” dan “campur tangan politik.” “Kita perlu mencari tahu apa maksud Cklamovski dengan (pernyataan) itu,” tegas Joehari setelah Kongres Luar Biasa FAM di sebuah hotel di Subang Jaya, hari ini. Ia menekankan pentingnya memahami konteks penuh dari klaim sang pelatih, yang dinilainya terlalu spekulatif tanpa penjelasan lebih lanjut.
Joehari juga menegaskan dukungan penuh FAM terhadap proyek Tim Nasional Harimau Malaya. “Kami di FAM mendukung tim nasional 100 persen, itu yang saya yakini,” ujarnya, menambahkan, “Dukungan kami untuk Harimau Malaya kuat dan konsisten.” Ia lantas menyerukan kepada media dan publik untuk tidak terburu-buru mengambil kesimpulan. Menurutnya, “Terkadang, ketika pernyataan diterjemahkan atau disampaikan, konteksnya bisa hilang,” sehingga dialog langsung dengan Peter Cklamovski adalah cara terbaik untuk mendapatkan pemahaman yang akurat atas maksud sebenarnya.
Meski Joehari telah mencoba meredam isu ini, pernyataan Cklamovski tak pelak meninggalkan pertanyaan besar di benak para penggemar sepak bola Malaysia. Banyak yang tentu bertanya-tanya apa yang sebenarnya terjadi di balik pintu tertutup Federasi, khususnya setelah tuduhan serius mengenai “sabotase internal” dan “pengkhianatan” mencuat ke permukaan di tengah perjuangan Timnas Malaysia di Kualifikasi Piala Asia 2027.
Di samping kontroversi Cklamovski, dalam kongres yang sama, Joehari Ayub turut membahas isu penting lainnya: ketergantungan Timnas Malaysia pada pemain keturunan. Ia meyakinkan bahwa FAM telah mematuhi setiap prosedur yang ditetapkan, hingga ke tingkat tertinggi. “Kita memiliki pemain-pemain keturunan yang telah diperiksa FIFA,” ucapnya. “Semuanya diverifikasi secara menyeluruh dan sesuai dengan instruksi FIFA,” tambahnya, menegaskan legalitas dan transparansi proses ini demi kepentingan terbaik skuad Harimau Malaya.
