Suzuki e-Vitara: Mobil Listrik Kompak Eropa Segera Meluncur, Indonesia 2026?
Suzuki resmi mengumumkan harga e-Vitara, mobil listrik murni pertamanya, untuk pasar Eropa. Peluncuran di Benua Biru dimulai bulan depan, sementara penggemar di Indonesia harus bersabar hingga tahun 2026. Kabar ini tentu menjadi angin segar bagi pecinta kendaraan ramah lingkungan di Tanah Air yang menantikan kehadirannya.
Tersedia dalam tiga pilihan tenaga: 142 hp, 172 hp, dan 181 hp (untuk varian All Wheel Drive/AWD), e-Vitara dibekali baterai dari BYD. Dua pilihan kapasitas baterai ditawarkan, yaitu 49 kWh dan 61 kWh, yang masing-masing memberikan jangkauan berkendara hingga 364 km dan 428 km (berdasarkan standar WLTP).
Bicara soal harga, varian entry-level e-Vitara dengan baterai 49 kWh dibanderol 29.999 pound sterling atau sekitar Rp 660 jutaan. Sementara itu, varian tertinggi AWD (ALLGRIP-e) dengan baterai 61 kWh dihargai 37.799 pound sterling, setara dengan Rp 831,5 jutaan. Harga ini tentu menjadi pertimbangan penting bagi calon konsumen di Eropa.
Dengan dimensi kompak (P x L x T) 4.275 mm x 1.800 mm x 1.635 mm dan jarak sumbu roda 2.700 mm, e-Vitara bersaing dengan model sejenis seperti Kia EV3 (4.300 mm x 1.850 mm x 1.560 mm, jarak sumbu roda 2.680 mm). Ukurannya yang efisien membuatnya lincah di perkotaan.
Kedatangan e-Vitara di Indonesia diprediksi akan meramaikan segmen mobil listrik kompak. Ia siap bersaing dengan para kompetitor ternama seperti BYD Dolphin, MG4 EV, Wuling Air ev, dan ORA 03. Sayangnya, hingga saat ini belum ada informasi resmi mengenai harga jualnya di pasar Indonesia. Kita nantikan saja kabar selanjutnya!