Herry IP Murka! 4 Ganda Putra Malaysia Tersisih Japan Open 2025

Avatar photo

- Penulis Berita

Rabu, 9 Juli 2025 - 14:39 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Japan Open 2025: Perang Saudara Mengancam Peluang Juara

Hasil drawing Japan Open 2025 menyita perhatian dunia bulu tangkis, khususnya karena banyaknya pertemuan sesama wakil negara di babak awal. Perang saudara ini mengancam peluang beberapa unggulan untuk melaju jauh dalam turnamen Super 750 tersebut. Indonesia, Malaysia, China, Denmark, Jepang, dan Thailand menjadi negara yang merasakan dampaknya.

Malaysia menjadi salah satu negara yang paling terdampak. Empat wakil ganda putra mereka harus saling berhadapan di babak 32 besar. Duel sengit akan tersaji antara Man Wei Chong/Tee Kai Wun melawan Roy King Yap/Junaidi Arif, dan Aaron Chia/Soh Wooi Yik menghadapi Ong Yew Sin/Teo Ee Yi. Pelatih ganda putra Malaysia, Herry Iman Pierngadi, atau Herry IP, terbuka mengungkapkan kekecewaannya atas hasil undian ini. Ia menyatakan, “Undian itu tidak baik untuk Wei Chong-Kai Wun dan Arif-Roy King,” seperti dikutip dari The Star. Meskipun demikian, Herry IP menekankan bahwa kedua pasangan tak punya pilihan selain berjuang maksimal di lapangan. Pertemuan Wei Chong/Kai Wun dan Roy King Yap/Junaidi Arif sendiri bukanlah yang pertama. Keduanya sebelumnya bertemu di babak 16 besar Indonesia Open Juni lalu, dengan kemenangan diraih Wei Chong/Kai Wun.

Situasi serupa juga dialami Indonesia. Pasangan ganda putra baru Fajar Alfian/Muhammad Shohibul Fikri, yang baru saja dibentuk PBSI, akan menghadapi tantangan berat melawan Sabar Karyaman/Reza Pahlevi (SabRez) di babak awal. SabRez, pasangan independen yang dilatih legenda ganda putra Indonesia Hendra Setiawan, bukan lawan mudah, mengingat mereka berhasil menjadi runner-up Indonesia Open Juni lalu. Debut Fajar/Fikri di Japan Open 2025 pun langsung diuji dengan perang saudara.

Bukan hanya Malaysia dan Indonesia, perang saudara juga mewarnai persaingan di sektor ganda putra dari China (Xie Hao Nan/Zeng Wei Han vs Chen Boyang/Liu Yi), Denmark (Kim Astrup/Anders Rasmussen vs Daniel Lundgaard/Mads Vestergaard), dan Jepang (Hiroki Midorikawa/Natsu Saito vs Yuta Watanabe/Hina Osawa). Di ganda putri, pasangan Jepang Nami Matsuyama/Chiharu Shida, yang akan segera berpisah, akan menghadapi Rui Hirokami/Sayaka Hobara. Thailand juga mengalami hal serupa di ganda campuran, dengan Dechapol Puavaranukroh/Supissara Paewsampran berhadapan melawan Supak Jomkoh/Ornnicha Jongsathapornparn. Bahkan di tunggal putri, perang saudara terjadi antara Lin Hsiang Ti dan Sung Shuo Yun dari Taiwan, serta Anupama Upadhyaya dan R. Santhosh Ramraj dari India.

Kejadian ini tentu menimbulkan pertanyaan tentang strategi dan keberuntungan dalam drawing Japan Open 2025. Meski peluang juara beberapa unggulan menjadi lebih kecil, pertandingan-pertandingan awal dipastikan akan berlangsung sengit dan menarik. Japan Open 2025 akan berlangsung di Tokyo Metropolitan Gymnasium mulai Selasa, 15 Juli hingga Minggu, 20 Juli 2025.

Berikut daftar lengkap perang saudara di Japan Open 2025:

Tunggal Putri:

* Lin Hsiang Ti (Taiwan) vs Sung Shuo Yun (Taiwan)
* Anupama Upadhyaya (India) vs R. Santhosh Ramraj (India)

Ganda Putra:

* Sabar Karyaman/Reza Pahlevi (Indonesia) vs Fajar Alfian/Shohibul Fikri (Indonesia)
* Kim Astrup/Anders Rasmussen (Denmark) vs Daniel Lundgaard/Mads Vestergaard (Denmark)
* Xie Hao Nan/Zeng Wei Han (China) vs Chen Bo Yang/Liu Yi (China)
* Junaidi Arif/Roy King Yap (Malaysia) vs Man Wei Chong/Kai Wun Tee (Malaysia)
* Ong Yew Sin/Teo Ee Yi (Malaysia) vs Aaron Chia/Soh Wooi Yik (Malaysia)

Ganda Putri:

* Rui Hirokami/Sayaka Hobara (Jepang) vs Nami Matsuyama/Chiharu Shida (Jepang)

Ganda Campuran:

* Hiroki Midorikawa/Natsu Saito (Jepang) vs Yuta Watanabe/Hina Osawa (Jepang)
* Dechapol Puavaranukroh/Supissara Paewsampran (Thailand) vs Supak Jomkoh/Ornnicha Jongsathapornparn (Thailand)
* Gao Jia Xuan/Wu Meng Ying (China) vs Jiang Zhenbang/Wei Yaxin (China)

(Tribunnews.com/Tio/Niken)

Berita Terkait

Franco Ramos Mingo ke PSIM: Tantang Persebaya di Super League!
Riekerink Blak-blakan: Dewa United Lebih Baik dari Persib!
China Hancur Lebur! Pelatih Baru Ungkap Fakta Setelah Kalah dari Indonesia
Persib Gagal ke Final Piala Presiden 2025: Klasemen & Hasil Mengejutkan
Jurnalis Inggris Tertegun Lihat Isi Nasi Kotak di Piala Presiden 2025,Video Ditonton 700 Ribu Kali
Tolak Selebrasi Usai Sakiti Mantan di Piala Dunia Klub 2025, Joao Pedro: Saya Memang Dibayar Chelsea untuk Ini
3 Fakta Penting Liga 1 2025/2026: Nama dan Aturan Pemain Asing Berubah
Beda Nasib Persib Bandung dan Persija Jakarta di Bursa Transfer! Gerbong Bintang Maung Bandung Eksodus, Macan Kemayoran Panen Primadona

Berita Terkait

Rabu, 9 Juli 2025 - 20:09 WIB

Franco Ramos Mingo ke PSIM: Tantang Persebaya di Super League!

Rabu, 9 Juli 2025 - 18:52 WIB

Riekerink Blak-blakan: Dewa United Lebih Baik dari Persib!

Rabu, 9 Juli 2025 - 18:03 WIB

China Hancur Lebur! Pelatih Baru Ungkap Fakta Setelah Kalah dari Indonesia

Rabu, 9 Juli 2025 - 15:08 WIB

Persib Gagal ke Final Piala Presiden 2025: Klasemen & Hasil Mengejutkan

Rabu, 9 Juli 2025 - 14:39 WIB

Herry IP Murka! 4 Ganda Putra Malaysia Tersisih Japan Open 2025

Berita Terbaru