Hindari Boncos! 6 Kesalahan Pesan Tiket Pesawat & Hotel Online

Avatar photo

- Penulis Berita

Minggu, 29 Juni 2025 - 00:20 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Waspada! Ini 6 Kesalahan Fatal Saat Pesan Tiket Pesawat dan Hotel via Agen Online

Era digital telah merevolusi cara kita merencanakan liburan. Kemudahan akses ke berbagai platform pemesanan online untuk tiket pesawat, hotel, mobil sewaan, hingga atraksi wisata, memang menjadikan proses reservasi terasa lebih praktis dan cepat. Namun, di balik segala kemudahan itu, tersimpan potensi jebakan yang tak jarang merugikan wisatawan. Banyak yang tergoda oleh penawaran menggiurkan dari agen perjalanan online (OTA), berasumsi bahwa harga yang ditawarkan adalah yang terbaik. Padahal, ada aspek krusial lain yang perlu dipertimbangkan, mulai dari perbandingan harga asli hingga pentingnya membaca ulasan. Untuk memastikan perjalanan Anda bebas dari masalah, mari kita kenali beberapa kesalahan umum yang sering terjadi saat melakukan pemesanan melalui layanan pihak ketiga.

### 1. Terjebak Asumsi Harga Terendah
Agen perjalanan online (OTA) memang menawarkan kemudahan dalam membandingkan harga dari berbagai penyedia dan kerap menyajikan promosi eksklusif. Namun, seperti yang disarankan Phil Dengler, salah satu pendiri The Vacationer, jangan serta-merta berasumsi bahwa OTA selalu memberikan harga paling murah. “Meskipun kupon dan promosi dapat memberi kesan penghematan besar, Anda wajib selalu memeriksa langsung di situs resmi maskapai penerbangan atau hotel,” tegasnya, dikutip dari *Huffington Post*.

Sebagai contoh, saat mencari tiket pesawat, setelah melihat penawaran di OTA, luangkan waktu untuk membandingkan harganya langsung di situs web maskapai penerbangan serta melalui mesin pencari penerbangan seperti Google Flights. Demikian pula saat mencari akomodasi, bandingkan tarif yang tertera di situs web hotel dan platform pihak ketiga. Dengler menambahkan, beberapa hotel bahkan menjamin tarif termurah jika Anda memesan langsung. Ironisnya, dalam beberapa kasus, situs pemesanan pihak ketiga sering kali menyembunyikan biaya tambahan, seperti biaya resor, hingga menit-menit terakhir atau menempatkannya di bagian yang mudah terlewatkan, menyebabkan kejutan yang tidak menyenangkan.

### 2. Abai Membaca Syarat dan Ketentuan
Salah satu kesalahan krusial adalah mengabaikan syarat dan ketentuan yang berlaku. Blogger perjalanan Ciara Johnson menekankan pentingnya untuk selalu membaca detail ketentuan agar memahami dengan jelas kebijakan pembatalan atau pengembalian dana. “Untuk perlindungan ekstra, sebaiknya lakukan reservasi menggunakan kartu kredit perjalanan yang dilengkapi asuransi, sebagai jaring pengaman jika terjadi masalah,” sarannya. Ia juga menambahkan, jika tujuan utama Anda bukan untuk mencari penawaran spesifik, jauh lebih disarankan untuk memesan langsung melalui situs web resmi perusahaan. “Bagaimanapun, seringkali lebih hemat untuk melakukan pemesanan langsung!” imbuhnya.

### 3. Kehilangan Poin Loyalitas dan Keuntungan Anggota
Bagi para pelancong yang gemar mengumpulkan poin loyalitas dari hotel atau maskapai penerbangan favorit, penggunaan platform pihak ketiga bisa jadi bumerang. Phil Dengler menjelaskan, meskipun banyak agen perjalanan online memungkinkan Anda memasukkan nomor *frequent flyer* atau keanggotaan hotel, hal itu seringkali tidak menjamin Anda akan mendapatkan kredit status atau akumulasi poin. Ini berarti Anda berpotensi kehilangan manfaat berharga yang seharusnya Anda dapatkan sebagai anggota program loyalitas.

### 4. Kesulitan Mengubah atau Membatalkan Pemesanan
Phil Dengler menjelaskan bahwa agen perjalanan online sejatinya bertindak sebagai perantara antara Anda dengan penyedia layanan, baik itu maskapai penerbangan maupun hotel. Artinya, pemesanan Anda tidak langsung berada di bawah kendali maskapai atau hotel, melainkan melalui perantara tersebut. Konsekuensinya, jika Anda membutuhkan bantuan layanan pelanggan—terutama untuk pembatalan atau perubahan rencana—Anda harus menghubungi OTA, bukan penyedia layanan asli.

Proses pembatalan atau perubahan jadwal perjalanan melalui platform pihak ketiga cenderung jauh lebih rumit dan memakan waktu. Oleh karena itu, jika Anda membutuhkan fleksibilitas atau akses langsung ke layanan pelanggan penyedia, sangat disarankan untuk menghindari reservasi melalui platform ini. Casey Brogan, pakar perjalanan konsumen di Tripadvisor, menekankan bahwa wisatawan harus selalu memastikan untuk memeriksa ulang seluruh informasi vital, seperti tanggal perjalanan, nama lengkap, dan detail kontak, saat melakukan pemesanan melalui pihak ketiga.

### 5. Memesan dari Penyedia yang Melarang Penjualan Pihak Ketiga
Sebagian maskapai penerbangan, khususnya maskapai berbiaya rendah seperti Ryanair di Eropa, memiliki kebijakan ketat yang tidak mengizinkan penjualan tiket pesawat mereka melalui platform pihak ketiga. Menurut blogger perjalanan Marek Bron, jika Anda tetap memaksakan diri untuk memesan penerbangan maskapai tersebut via perantara, maka proses tersebut dilakukan melalui metode alternatif yang tidak didukung secara resmi oleh maskapai. Dampaknya, wisatawan kemungkinan besar akan menghadapi kendala serius saat mencoba mengajukan perubahan jadwal atau pembatalan, karena maskapai tidak mengakui pemesanan yang dilakukan melalui jalur tidak resmi ini.

### 6. Lalai Membaca Ulasan Platform
Perlu dipahami, tidak semua situs pemesanan pihak ketiga dan agen perjalanan online memiliki kualitas layanan yang setara. Oleh karena itu, sebelum memutuskan untuk melakukan reservasi melalui mereka, sangat penting untuk meluangkan waktu membaca ulasan tentang platform tersebut. Marek Bron menyarankan untuk mencari ulasan dari situs-situs tepercaya seperti TrustPilot. Saat membaca ulasan, berikan perhatian lebih pada komentar terkait pengalaman layanan pelanggan, terutama jika Anda merasa akan membutuhkan bantuan di kemudian hari. Ulasan dapat menjadi cerminan nyata kualitas dan keandalan sebuah platform.

Memanfaatkan kemudahan pemesanan online untuk liburan memang sangat membantu, namun kewaspadaan adalah kunci. Dengan memahami dan menghindari enam kesalahan umum di atas, Anda dapat memastikan reservasi tiket pesawat dan hotel Anda berjalan lancar, terhindar dari biaya tersembunyi, dan menikmati perjalanan tanpa hambatan. Jadilah konsumen yang cerdas dan teliti demi pengalaman liburan yang tak terlupakan.

Berita Terkait

Libur Panjang di Batu: Jatim Park Bidik 25 Ribu Pengunjung/Hari!
Curug Sentul: 5 Air Terjun Terbaik untuk Liburan Keluarga!
Curug Malela: 5 Air Terjun Terindah di Bandung untuk Liburanmu!
7 Spot Wisata Gratis Bogor: Healing Murah Meriah!
Pantai Karangria di Manado, Tempat Wisata Laut Gratis yang Akan Direklamasi
Wisata Kolam Renang dengan Wahana Seru di Garut
3 Fakta Crevasse, Celah Gletser yang Ditakuti Pendaki Gunung Es
Nostalgia Wisata: Tempat Populer yang Kini Terlupakan

Berita Terkait

Minggu, 29 Juni 2025 - 01:37 WIB

Libur Panjang di Batu: Jatim Park Bidik 25 Ribu Pengunjung/Hari!

Minggu, 29 Juni 2025 - 00:20 WIB

Hindari Boncos! 6 Kesalahan Pesan Tiket Pesawat & Hotel Online

Sabtu, 28 Juni 2025 - 22:56 WIB

Curug Sentul: 5 Air Terjun Terbaik untuk Liburan Keluarga!

Sabtu, 28 Juni 2025 - 17:34 WIB

Curug Malela: 5 Air Terjun Terindah di Bandung untuk Liburanmu!

Sabtu, 28 Juni 2025 - 14:25 WIB

7 Spot Wisata Gratis Bogor: Healing Murah Meriah!

Berita Terbaru

Technology

MS-DOS: Kisah Microsoft Jadi Raja OS Komputer, Dulu dan Kini

Minggu, 29 Jun 2025 - 06:10 WIB

Technology

Cara Mengembalikan Chat WhatsApp yang Sudah Dicadangkan, Mudah

Minggu, 29 Jun 2025 - 05:14 WIB

Home And Garden

Rahasia Warna Interior: Nyaman vs. Sempit? Panduan Lengkap!

Minggu, 29 Jun 2025 - 04:32 WIB