JAKARTA, KOMPAS.com – Meskipun produksinya telah dihentikan, Honda Jazz tetap memiliki tempat istimewa di hati banyak konsumen dan tak lekang oleh waktu di pasar mobil bekas hingga saat ini. Desainnya yang *sporty*, performa andal, serta citra sebagai *hatchback* kompak yang tangguh menjadi daya tarik utama yang tak pernah pudar, menjadikannya tetap sangat diminati.
Rama, pemilik *showroom* Rama Dagang Mobil, membenarkan bahwa model Honda Jazz lawas, khususnya produksi awal dekade 2010-an, masih diburu banyak peminat. “Menurut banyak orang, model Jazz masih sangat menawan. Ambil contoh, Honda Jazz keluaran 2010 pun masih terlihat keren saat melintas di jalanan,” ujar Rama kepada *Kompas.com*, Senin (9/6/2025). Hal ini menunjukkan daya tarik estetika yang tak lekang oleh waktu dari kendaraan ini.
Rama juga menyoroti fenomena unik yang mirip dengan Suzuki Ignis; mobil yang pernah sangat laris, namun kini sudah tidak lagi diproduksi, namun tetap memiliki basis penggemar yang sangat setia. “Seperti Ignis, pasarnya sangat besar meski sudah tidak ada produksinya. Dan kalau seseorang sudah suka Ignis, mereka akan mutlak memilih Ignis, tidak bisa diarahkan ke model lain,” tambahnya. Loyalitas kuat semacam ini tercermin pula pada permintaan konstan terhadap Honda Jazz.
Lebih lanjut, ia menambahkan bahwa harga Honda Jazz bekas, khususnya untuk varian RS tahun 2011–2013, tetap kokoh dan stabil. Kondisi ini mempertegas bahwa Jazz memiliki nilai jual yang baik meskipun sudah tidak lagi diproduksi. “Jazz tergantung tahunnya, kalau varian RS tahun 2011–2013 masih di atas Rp 130 juta. Sebab, jika sudah *diskontinu*, harga mobil bekasnya cenderung sudah mencapai titik stabil. Ini membuatnya menjadi investasi yang lebih awet,” jelas Rama.
Sebagai informasi, perjalanan Honda Jazz di Indonesia terbagi dalam tiga generasi utama. Generasi pertama hadir pada periode 2004–2007, dilanjutkan generasi kedua dari 2008–2013, dan generasi ketiga yang dipasarkan mulai 2014 hingga 2021. Pada tahun 2021, PT Honda Prospect Motor (HPM) resmi menghentikan produksi Jazz di Indonesia, di mana posisi *hatchback* ini kemudian resmi digantikan oleh Honda City Hatchback RS.