Hyundai Palisade Hybrid Resmi Bisa Dipesan di Indonesia, Siap Bersaing dengan Harga Mulai Rp 1,1 Miliar
Kabar gembira bagi pecinta SUV mewah di Tanah Air, Hyundai Palisade Hybrid kini telah resmi bisa dipesan di Indonesia. Informasi ini pertama kali diungkap melalui akun resmi @hyundaimotorindonesia, dengan banderol harga Hyundai Palisade Hybrid mulai dari Rp 1.100.000.000 untuk varian Signature.
SUV hybrid premium ini akan hadir dalam tiga pilihan varian menarik di pasar Indonesia: Signature, Calligraphy, dan Calligraphy AWD. Sebagai varian tertinggi, Hyundai Palisade Hybrid Calligraphy AWD tentu akan dipasarkan dengan harga yang lebih tinggi dibandingkan varian Signature.
Tak hanya mengunggulkan performa, Palisade Hybrid juga memanjakan penggunanya dengan beragam fitur canggih dan mewah. Di antaranya adalah Relaxation Function pada baris pertama dan kedua, jok *captain seat* baris kedua yang dilengkapi pengaturan elektris untuk kenyamanan maksimal, serta fitur Fingerprint Recognition yang inovatif.
Di balik tampilannya yang gagah, Hyundai Palisade Hybrid ditenagai oleh sistem hibrida canggih yang memadukan mesin Smartstream G2.5T. Mesin bensin berkapasitas 2.497 cc ini sanggup menghasilkan tenaga impresif 258 dk pada 5.800 RPM dan torsi puncak 353 Nm pada rentang 1.800-4.500 RPM. Kekuatan ini kemudian disinergikan dengan motor listrik penggerak yang menyumbang tenaga tambahan sebesar 54 kW (setara 72 dk) dan torsi 264 Nm, menjanjikan akselerasi responsif dan efisiensi bahan bakar.
Kehadiran Hyundai Palisade Hybrid di pasar otomotif nasional tentu akan memperketat persaingan di segmen SUV hybrid premium. Salah satu pesaing utamanya adalah Mazda CX-80 Plug-in Hybrid Electric Vehicle (PHEV) yang juga menawarkan kemewahan dan teknologi terkini.
Mazda CX-80 PHEV yang ditawarkan Mazda Indonesia hadir dalam dua varian, yaitu Elite dan Kuro, keduanya dibanderol dengan harga Rp 1.199.900.000. Setiap varian menawarkan karakter yang berbeda; versi Kuro tampil lebih sporty dengan pilihan warna pelek hitam *glossy* dan *cover* spion sewarna hitam. Sementara itu, varian Elite hadir dengan nuansa elegan berkat pelek berwarna abu-abu dan *polish*, serta *cover* spion yang senada dengan warna bodi.
Perbedaan estetika juga terlihat pada bagian gril depan, di mana Signature Wing pada varian Elite dilapis krom, sementara Kuro menggunakan sentuhan *black chrome* yang lebih agresif. Masuk ke bagian interior, varian Elite memancarkan kesan bersih dan mewah dengan dominasi warna *pure white* pada kabin, sedangkan varian Kuro memilih warna *tan* yang hangat dan berkelas. Meskipun berbeda gaya, kedua varian Mazda CX-80 PHEV ini sama-sama menggunakan material Nappa *leather* berkualitas tinggi untuk pelapis joknya, menjamin kenyamanan dan kemewahan. Konsumen pun dapat memilih sesuai preferensi: Elite untuk tampilan yang elegan, atau Kuro untuk gaya yang lebih sporti.
Di sektor performa, Mazda CX-80 PHEV dibekali mesin 4 silinder segaris berkapasitas 2.488 cc yang menghasilkan tenaga 191 PS dan torsi 261 Nm.
Selain Mazda CX-80 PHEV, kompetitor lain yang pernah meramaikan segmen SUV Plug-in Hybrid adalah Mitsubishi Outlander PHEV. Model terbaru Outlander PHEV ini sendiri telah meluncur secara global, termasuk di Amerika Serikat, sejak tahun 2021.
SUV PHEV besutan Mitsubishi ini dikenal berkat sistem *plug-in hybrid* canggihnya yang mengandalkan mesin empat silinder berkapasitas 2.359 cc. Keunikan Outlander PHEV terletak pada konfigurasi penggeraknya yang melibatkan dua unit motor listrik, masing-masing terpasang di sisi roda depan dan belakang. Kedua motor listrik ini mampu menyumbang tenaga gabungan sebesar 164 PS, sementara mesin bensinnya sendiri menghasilkan tenaga 118 PS. Dengan kombinasi ini, total tenaga yang dapat disalurkan ke seluruh roda mencapai 200 PS, memastikan performa yang kuat dan efisien.
Fitur unggulan lainnya pada Mitsubishi Outlander PHEV adalah sistem penggerak S-AWC (Super All Wheel Control), yang tidak hanya meningkatkan stabilitas berkendara tetapi juga menjamin keamanan optimal di berbagai kondisi jalan. Kenyamanan kabin juga menjadi prioritas, terlihat dari jok yang dibalut material kulit mewah. Tak hanya itu, kendaraan ini dilengkapi dengan sumber listrik tambahan yang sangat berguna bagi penumpang untuk mengisi daya *smartphone* atau *laptop* selama perjalanan.
Namun, sayangnya, bagi konsumen di Indonesia, Mitsubishi Outlander PHEV kini tidak lagi tersedia. PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI) secara resmi telah menghentikan penjualan model ini pada awal tahun 2024.