IHSG Hancur di Bawah 7000: The Fed & Perang Picu Panic Selling

Avatar photo

- Penulis Berita

Kamis, 19 Juni 2025 - 23:00 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

IHSG Anjlok Tembus 7.000: Sentimen Global dan Tekanan Teknis Jadi Biang Kerok

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mengalami penurunan tajam pada perdagangan Kamis (19/6), ditutup melemah 1,96% di angka 6.968,64 dan menembus level psikologis 7.000. Penurunan ini didorong oleh kombinasi sentimen eksternal dan faktor teknikal, terutama memanasnya konflik geopolitik global dan keputusan The Fed yang mempertahankan suku bunga acuan.

Keputusan Federal Reserve (The Fed) untuk mempertahankan suku bunga acuan di level 4,25%–4,50% semakin memperkuat ekspektasi suku bunga tinggi yang akan bertahan lebih lama (“higher for longer”). Hal ini, menurut Direktur PT Kanaka Hita Solvera, Daniel Agustinus, memicu sentimen negatif di pasar. Situasi ini diperparah oleh meningkatnya ketegangan geopolitik antara Iran dan Israel yang mendorong investor global untuk menghindari aset berisiko (risk-off sentiment).

Dari perspektif teknikal, Daniel mengamati pola double top yang memperkuat tekanan jual. Ia juga menyoroti dampak *rebalancing* indeks FTSE yang berpotensi menyebabkan *outflow* tambahan dari saham-saham *big caps*. Senada dengan Daniel, Investment Analyst Infovesta Kapital Advisori, Ekky Topan, melihat pelemahan IHSG sebagai akibat dari kombinasi tekanan global dan aksi ambil untung pasca reli yang terjadi sejak Maret lalu.

Ekky menambahkan, ketegangan di Timur Tengah meningkatkan kekhawatiran akan lonjakan harga minyak dan dampaknya terhadap inflasi global. Hal ini mendorong investor untuk menarik dana dari pasar. Secara teknikal, penutupan IHSG di bawah Moving Average (MA) 5 dan MA 20 membuka peluang koreksi lanjutan menuju area *support* 6.700–6.800 dalam jangka pendek. Meskipun keputusan The Fed sudah diperkirakan, hilangnya harapan pemangkasan suku bunga dalam waktu dekat membuat arus dana cenderung tetap berada di AS, sehingga aliran dana asing ke pasar negara berkembang seperti Indonesia tertahan.

Meskipun demikian, baik Daniel maupun Ekky sepakat bahwa tekanan ini bersifat jangka pendek. Secara fundamental, Indonesia tidak terdampak langsung oleh konflik, kecuali melalui potensi kenaikan harga energi. Daniel menyarankan investor untuk fokus pada saham-saham sektor energi yang diuntungkan oleh ketegangan geopolitik, seperti MEDC, ENRG, dan ELSA. Sementara itu, Ekky memperkirakan peluang pemulihan IHSG akan terlihat pada pekan depan jika tensi geopolitik mereda. Ia memproyeksikan IHSG berpotensi menguat hingga di atas 7.400 hingga akhir 2025, dengan asumsi stabilitas makro terjaga dan minat investor terhadap aset berisiko kembali meningkat. Namun, Daniel lebih konservatif dan memperkirakan IHSG akan bergerak *sideways* di kisaran 6.500–7.000 dalam jangka pendek, hingga muncul katalis baru seperti pemangkasan bunga The Fed yang dapat menarik kembali aliran dana ke pasar negara berkembang.

Berita Terkait

Iklan WhatsApp Muncul di Status & Channel: Siap-Siap!
Archi Indonesia (ARCI) Bidik Pertumbuhan Produksi Emas 25% pada 2025
BI Rate Tetap, Nasib NIM Bank Bagaimana? Prospek & Analisis
Saham ARCI Melesat! Temuan Emas Baru, Rekomendasi Analis
IHSG Anjlok, Asing Borong Saham Ini!
IPO CDIA: Harga Saham, Jadwal, & Penjamin Emisi
Perang Israel-Iran: Logistik Indonesia Waspada Risiko
Trump Vs The Fed: Suku Bunga Acuan Tetap, Abaikan Desakan Presiden

Berita Terkait

Jumat, 20 Juni 2025 - 04:40 WIB

Iklan WhatsApp Muncul di Status & Channel: Siap-Siap!

Jumat, 20 Juni 2025 - 00:59 WIB

Archi Indonesia (ARCI) Bidik Pertumbuhan Produksi Emas 25% pada 2025

Kamis, 19 Juni 2025 - 23:05 WIB

BI Rate Tetap, Nasib NIM Bank Bagaimana? Prospek & Analisis

Kamis, 19 Juni 2025 - 23:00 WIB

IHSG Hancur di Bawah 7000: The Fed & Perang Picu Panic Selling

Kamis, 19 Juni 2025 - 22:49 WIB

Saham ARCI Melesat! Temuan Emas Baru, Rekomendasi Analis

Berita Terbaru

Finance

Iklan WhatsApp Muncul di Status & Channel: Siap-Siap!

Jumat, 20 Jun 2025 - 04:40 WIB

Uncategorized

Fordo: Nuklir Rahasia Iran, Hanya Bom AS yang Mampu Menghancurkannya?

Jumat, 20 Jun 2025 - 04:30 WIB

Uncategorized

Ducati XDiavel V4: Kombinasi Canggih & Nyaman, Impian Bikers!

Jumat, 20 Jun 2025 - 04:11 WIB

Urban Infrastructure

Bogor-Halim Naik Damri! Jadwal & Harga Tiket Terbaru

Jumat, 20 Jun 2025 - 04:04 WIB

Politics

Waspada! Pemerintah Larang WNI ke 5 Negara Ini

Jumat, 20 Jun 2025 - 03:49 WIB