JAKARTA – IHSG melemah 0,11% ke level 7.222, menyeret saham-saham blue chip perbankan seperti BBCA, BMRI, dan BBRI ke zona merah. Meskipun beberapa mengalami kenaikan tipis dibandingkan pekan lalu, penurunan tahunan cukup signifikan. Mari kita telusuri pergerakan masing-masing saham tersebut.
Saham PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) ditutup di harga Rp 9.050 per lembar, turun 0,55% dari penutupan sebelumnya di Rp 9.100. Meskipun dibuka di harga yang sama dengan penutupan sebelumnya, harga saham BBCA berfluktuasi antara Rp 9.125 dan Rp 9.050 sepanjang hari, sebelum akhirnya mengakhiri perdagangan dengan penurunan Rp 50. Dibandingkan dengan harga sepekan lalu (4 Juni 2025) di Rp 8.975, BBCA mencatat kenaikan tipis 0,84%. Namun, secara tahunan (dari 11 Juni 2024), saham ini mengalami penurunan 2,69% dari Rp 9.300. Total nilai transaksi BBCA mencapai Rp 513,80 miliar dengan volume 566.256 lot.
Selanjutnya, saham PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI) juga mengalami pelemahan. Penutupan perdagangan menunjukkan harga saham BMRI di Rp 5.200 per saham, turun 0,95% dari Rp 5.250. Meskipun dibuka lebih tinggi di Rp 5.300 (yang juga menjadi titik tertinggi hari itu), BMRI menyentuh titik terendah di Rp 5.150 sebelum akhirnya ditutup dengan penurunan Rp 50. Secara mingguan (dari 4 Juni 2025), BMRI mencatat kenaikan 3,48% dari Rp 5.025. Namun, penurunan tahunan (dari 11 Juni 2024) cukup signifikan, mencapai 15,10% dari Rp 6.125. Nilai transaksi BMRI hari ini mencapai Rp 472,70 miliar dengan volume 906.647 lot.
PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) turut mengalami penurunan, bahkan masuk dalam daftar Top Losers LQ45. Saham BBRI ditutup di Rp 4.070 per lembar, turun 1,93% dari Rp 4.150. Dibuka lebih rendah dari penutupan sebelumnya di Rp 4.130, harga saham BBRI berfluktuasi antara Rp 4.140 dan Rp 4.060 sebelum akhirnya ditutup dengan penurunan Rp 80. Dibandingkan dengan harga sepekan lalu (4 Juni 2025) di Rp 4.080, BBRI mengalami penurunan tipis 0,25%. Namun, secara tahunan (dari 11 Juni 2024), saham ini turun 6,22% dari Rp 4.340. Nilai transaksi BBRI mencapai Rp 803,20 miliar dengan volume 1.965.361 lot. Secara keseluruhan, pergerakan saham-saham blue chip perbankan ini mencerminkan kondisi pasar yang cenderung bearish.