Ini Alasan Mayora (MYOR) Buyback Saham Rp1 Triliun Pakai Kas Internal

Avatar photo

- Penulis Berita

Selasa, 10 Juni 2025 - 20:03 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Mayora Indah (MYOR) Tebus Saham Senilai Rp1 Triliun, Respons Harga Saham yang Tertekan

PT Mayora Indah Tbk. (MYOR) mengumumkan program buyback saham senilai Rp1 triliun menggunakan kas internal. Langkah ini diambil sebagai respons terhadap penurunan harga saham MYOR yang dipengaruhi oleh kondisi geopolitik global. Direktur Keuangan Mayora Indah, Hendrik Polisar, menjelaskan bahwa harga saham saat ini dinilai belum merefleksikan nilai fundamental perusahaan.

Harga saham MYOR di Bursa Efek Indonesia (BEI) saat ini berada di level Rp2.120 per saham. Angka ini menunjukkan penurunan 23,74% year-to-date (YtD) dan koreksi 8,62% dalam sebulan terakhir. Polisar menekankan bahwa keputusan buyback ini didukung oleh kondisi keuangan Mayora yang sangat sehat. Rasio utang terhadap ekuitas (DER) perusahaan berada di angka 0,4, jauh di bawah 1, menunjukkan posisi keuangan yang sangat solid. Lebih lanjut, ia menjelaskan bahwa rasio EBITDA terhadap total utang juga sangat tinggi, memastikan kemampuan Mayora dalam memenuhi kewajiban utangnya. Hal ini diungkapkan dalam paparan publik yang digelar secara hibrida pada Selasa (10/6/2025).

Program buyback dengan alokasi Rp1 triliun ini akan berlangsung pada periode 27 Maret – 27 Juni 2025, termasuk biaya transaksi dan perantara perdagangan. Meskipun manajemen tidak merinci jumlah saham yang akan dibeli, mereka memastikan jumlahnya tidak akan melebihi 20% dari modal ditempatkan.

Laporan Keuangan 2024 menunjukkan bahwa Mayora memiliki kas dan setara kas sebesar Rp4,6 triliun, meningkat dari Rp4,15 triliun di tahun sebelumnya. Ekuitas perusahaan tercatat mencapai Rp17,10 triliun. Namun, hingga kuartal I/2025, kas dan setara kas turun menjadi Rp3,66 triliun, atau mengalami penurunan 23,83% dibandingkan periode yang sama tahun lalu (Rp4,8 triliun).

Keputusan buyback ini diharapkan dapat menopang harga saham MYOR dan memberikan sinyal positif bagi investor. Namun, perlu diingat bahwa investasi di pasar saham memiliki risiko.

*Disclaimer: Artikel ini tidak bertujuan untuk mengajak pembaca membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya menjadi tanggung jawab pembaca. Ragamharian.com dan media lainnya tidak bertanggung jawab atas kerugian atau keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.*

Berita Terkait

LQ45 Berdarah! BBNI, ADMR, ICBP Jadi Top Losers Saat IHSG Naik
Saham Blue Chip Baru Agustus 2025: Rekomendasi Investasi Terbaik
Laba Emiten Milik TP Rachmat (ASSA) Melonjak 59,81% di Semester I-2025
Kabar Duka: Ekonom Senior Kwik Kian Gie Meninggal Dunia
Saham KOMPAS100: Rekomendasi Terbaru Pasca Rebalancing, Untung atau Buntung?
IHSG Tembus Puncak Baru! Prospek & Prediksi Terkini
SBR014 Laris Manis! Investasi Mulai 1 Juta, Untung 6,35%
IHSG Rekor Tertinggi: Saham Konglomerat Tak Likuid Jadi Pendorong?

Berita Terkait

Selasa, 29 Juli 2025 - 17:33 WIB

LQ45 Berdarah! BBNI, ADMR, ICBP Jadi Top Losers Saat IHSG Naik

Selasa, 29 Juli 2025 - 15:33 WIB

Saham Blue Chip Baru Agustus 2025: Rekomendasi Investasi Terbaik

Selasa, 29 Juli 2025 - 15:06 WIB

Laba Emiten Milik TP Rachmat (ASSA) Melonjak 59,81% di Semester I-2025

Selasa, 29 Juli 2025 - 10:12 WIB

Kabar Duka: Ekonom Senior Kwik Kian Gie Meninggal Dunia

Selasa, 29 Juli 2025 - 08:55 WIB

Saham KOMPAS100: Rekomendasi Terbaru Pasca Rebalancing, Untung atau Buntung?

Berita Terbaru

Public Safety And Emergencies

Arya Daru Diplomat Kemlu Meninggal: Fakta Bunuh Diri, Bukan Pembunuhan!

Selasa, 29 Jul 2025 - 19:04 WIB

Uncategorized

KO Brutal UFC Abu Dhabi: Islam Makhachev Merinding!

Selasa, 29 Jul 2025 - 17:42 WIB

Crime

Lakban Kuning Misterius: Bukti Kunci Kasus Diplomat Kemlu?

Selasa, 29 Jul 2025 - 17:26 WIB