Inzaghi Out! Inter Milan Cari Pelatih Baru: Akhir Era?

Avatar photo

- Penulis Berita

Rabu, 4 Juni 2025 - 01:29 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Inter Milan secara resmi mengumumkan perpisahan dengan pelatih Simone Inzaghi, sosok yang telah membawa *Nerazzurri* ke puncak kejayaan domestik dan mencapai dua final Liga Champions. Keputusan ini menandai berakhirnya era penting bagi klub kota mode tersebut.

Pengumuman resmi yang dirilis melalui situs klub menyatakan bahwa keputusan pemisahan ini dicapai melalui rapat bersama yang melibatkan manajemen klub dan Inzaghi sendiri. Presiden Inter Milan, Giuseppe Marotta, menyampaikan apresiasi mendalam. “Atas nama pemegang saham utama kami, Oaktree, dan seluruh klub, saya ingin mengucapkan terima kasih kepada Simone Inzaghi atas kerja keras, semangat, dan ketulusannya dalam pertemuan ini,” ujar Marotta, sebagaimana dikutip dari situs resmi Inter pada Rabu (4/6/2025). Marotta menambahkan bahwa keterbukaan dan rasa saling menghargai antara klub dan Inzaghi menjadi dasar dari kesepakatan bersama ini.

Selama empat musim kepelatihannya di Inter, Simone Inzaghi meninggalkan jejak yang tak terlupakan. Era Inzaghi akan selalu dikenang oleh para penggemar, pemain, direktur, dan seluruh karyawan klub sebagai masa yang sarat gairah, profesionalisme, dan dedikasi tinggi. Di bawah asuhannya, *Nerazzurri* berhasil mengoleksi enam trofi bergengsi: satu gelar juara Serie A, dua Coppa Italia, dan tiga Piala Super Italia. Kontribusi signifikan ini tak hanya mengembalikan Inter sebagai tim papan atas di Italia, tetapi juga menegaskan kembali dominasi mereka di kancah sepak bola Eropa.

Salah satu pencapaian paling gemilang *pelatih Inter Milan* ini adalah keberhasilannya membawa klub menembus babak final *Liga Champions* sebanyak dua kali, yakni pada musim 2022/2023 dan 2024/2025. Namun, keberuntungan belum berpihak pada *Nerazzurri* di partai puncak, di mana mereka gagal mengangkat trofi juara di kedua kesempatan tersebut.

Kekalahan telak 5-0 dari Paris Saint-Germain (PSG) dalam final yang berlangsung di Allianz Arena pada 31 Mei 2025, diyakini menjadi faktor krusial yang mempengaruhi keputusan Oaktree untuk berpisah dengan Simone Inzaghi. Skor 5-0 itu bahkan tercatat sebagai rekor kekalahan terbesar dalam sejarah final Liga Champions.

Berita Terkait

Kenapa Singapura Tidak Ikut AFF U23 2025? Ini Alasannya!
Kata Gerald Vanenburg Usai Timnas U-23 Indonesia Ditahan Imbang Malaysia
Real Madrid Menunda Perpanjangan Kontrak Vinicius Junior
Francesco Bagnaia Realistis soal Persaingan dengan Marc Marquez, Alihkan Fokus pada Alex Marquez
ASEAN Cup U-23 2025 – Malaysia Tersingkir Memalukan, Pelatihnya Nangis Singgung Suporter Indonesia
Daftar Lengkap Tim Lolos 8 Besar VNL 2025: Nasib Iran Paling Apes
China Open 2025 – Ana/Tiwi Dituntut Tembus Semifinal usai Gagal di Japan Open
Foto: Timnas U-23 Lolos ke Semifinal, Malaysia Tersingkir

Berita Terkait

Selasa, 22 Juli 2025 - 11:01 WIB

Kenapa Singapura Tidak Ikut AFF U23 2025? Ini Alasannya!

Selasa, 22 Juli 2025 - 10:33 WIB

Kata Gerald Vanenburg Usai Timnas U-23 Indonesia Ditahan Imbang Malaysia

Selasa, 22 Juli 2025 - 10:11 WIB

Real Madrid Menunda Perpanjangan Kontrak Vinicius Junior

Selasa, 22 Juli 2025 - 09:44 WIB

Francesco Bagnaia Realistis soal Persaingan dengan Marc Marquez, Alihkan Fokus pada Alex Marquez

Selasa, 22 Juli 2025 - 09:29 WIB

ASEAN Cup U-23 2025 – Malaysia Tersingkir Memalukan, Pelatihnya Nangis Singgung Suporter Indonesia

Berita Terbaru

Technology

Cara Melacak Ponsel yang Hilang dengan Fitur Milik Google

Selasa, 22 Jul 2025 - 11:14 WIB

Travel

10 Tempat Wisata di Lembang Buat Healing tanpa Ambil Cuti

Selasa, 22 Jul 2025 - 11:07 WIB

Sports

Kenapa Singapura Tidak Ikut AFF U23 2025? Ini Alasannya!

Selasa, 22 Jul 2025 - 11:01 WIB