Masa Depan Timnas Iran di Piala Dunia 2026 di Ujung Tanduk: AFC Belum Bersikap Tegas
JAKARTA – Asa Timnas Iran untuk berlaga di Piala Dunia 2026, yang telah mereka amankan bersama lima negara Asia lainnya, kini berada di ambang ketidakpastian. Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC) dilaporkan masih menahan diri dan belum mengambil sikap resmi terkait rumor pencoretan Iran dari ajang sepak bola dunia empat tahunan tersebut. Situasi ini memicu pertanyaan besar tentang masa depan Iran di turnamen yang akan digelar di Amerika Serikat, Kanada, dan Meksiko.
Iran menjadi negara Asia keenam yang berhasil mengamankan tiket ke Piala Dunia 2026, menyusul jejak Australia, Jepang, Korea Selatan, Uzbekistan, dan Yordania. Namun, keberhasilan ini dibayangi oleh ketegangan geopolitik. Posisi Timnas Iran di Piala Dunia 2026 menjadi diragukan menyusul konflik diplomatik yang semakin memanas, terutama melibatkan Amerika Serikat, salah satu negara tuan rumah utama turnamen tersebut.
Isu mengenai potensi pencoretan ini mencuat pasca serangkaian serangan udara yang melibatkan Iran, Amerika Serikat, dan Israel. Meskipun saat ini telah tercapai kesepakatan gencatan senjata yang rapuh, situasi di kawasan tersebut masih dianggap sangat rawan. Potensi terjadinya konflik militer yang lebih luas di masa mendatang tetap terbuka lebar, menimbulkan kekhawatiran serius di kalangan otoritas sepak bola global.
Menanggapi situasi sensitif ini, Sekretaris Jenderal AFC, Windsor Paul Johnson, terlihat sangat berhati-hati dalam memberikan pernyataan. Seperti dilansir dari *New Strait Times*, Windsor menegaskan sikap AFC yang memilih untuk tidak terburu-buru. “Kami pasti akan menemukan solusi ketika momen itu tiba,” ucap Windsor, mengindikasikan bahwa AFC akan menunggu perkembangan lebih lanjut sebelum mengambil keputusan final yang krusial.
Kasus Iran ini mengingatkan pada preseden yang pernah diambil oleh FIFA sebelumnya. Sebagai perbandingan, FIFA sempat membekukan partisipasi Timnas Rusia dari berbagai kompetisi internasional setelah invasi negara tersebut ke Ukraina. Namun, dalam konteks yang serupa, Israel tidak menerima sanksi serupa meskipun juga terlibat dalam konflik di wilayah tersebut, menyoroti kompleksitas dan potensi inkonsistensi dalam penerapan sanksi oleh badan sepak bola global. Hingga kini, nasib Timnas Iran di Piala Dunia 2026 masih menjadi misteri yang menunggu sikap resmi dari AFC dan FIFA.
