Di tengah gemuruh antusiasme di Jakarta International E-Prix Circuit (JIEC) Ancol, pembalap Tim Andretti, Jake Dennis, berhasil mengamankan pole position yang krusial untuk balapan putaran ke-12 Kejuaraan Dunia Formula E musim 2024-2025. Dennis tampil gemilang pada sesi duel final kualifikasi yang digelar Sabtu, 21 Juni 2025, mencatatkan waktu tercepat yang tak tertandingi.
Posisi start terdepan ini diperoleh Dennis setelah melalui duel sengit nan menentukan melawan pembalap NEOM McLaren, Taylor Barnard. Momen krusial terjadi ketika Barnard melakukan kesalahan minor di salah satu tikungan, yang segera dimanfaatkan Dennis untuk memimpin dan akhirnya mengunci posisi terdepan. Raihan ini bukan hanya pole position pertamanya di era mobil GEN3 Evo, namun juga menjadi yang pertama bagi Tim Andretti sejak musim sebelumnya, menandai pencapaian penting bagi tim.
Konsistensi menjadi kunci performa Dennis sepanjang sesi kualifikasi Formula E Jakarta ini. Perjalanan menuju pole position dimulai dari perempat final, di mana ia sukses menyingkirkan Edoardo Mortara dari Mahindra Racing. Selanjutnya, di babak semifinal, Dennis menunjukkan dominasinya dengan mengalahkan Nick Cassidy dari Jaguar TCS Racing, sebelum akhirnya menutup rangkaian duel dengan kemenangan meyakinkan atas Taylor Barnard di final.
Di sisi lain, Taylor Barnard juga menunjukkan performa impresif untuk mencapai final. Ia berhasil mengatasi Dan Ticktum dari CUPRA KIRO di perempat final, kemudian menundukkan Nyck de Vries dari Mahindra Racing di semifinal. Dengan Dennis mengamankan posisi terdepan, ini akan menjadi modal yang sangat berharga untuk menghadapi balapan utama putaran ke-12 Kejuaraan Dunia Formula E musim 2024-2025, yang dijadwalkan berlangsung pada Sabtu sore.
Sesi kualifikasi Formula E Jakarta kali ini juga diwarnai kejutan besar, terutama dengan tersingkirnya beberapa nama top yang menjadi unggulan. Salah satu yang paling mengejutkan adalah kegagalan Oliver Rowland, pemuncak klasemen sementara dari tim Nissan, yang tidak mampu menembus babak duel. Ia terpaksa memulai balapan dari posisi ke-17, setelah catatan waktunya di Grup A terpaut satu detik penuh dari Jean-Eric Vergne dari DS Penske, sebuah hasil yang tentu tidak diharapkan.
Nasib serupa juga menimpa duo pembalap TAG Heuer Porsche, Pascal Wehrlein dan Antonio Felix da Costa, beserta Maximilian Günther dari DS Penske, yang sebelumnya dikenal tampil sangat dominan di Jakarta pada musim 2023. Sementara itu, dari Grup A, empat pembalap yang berhasil melaju ke fase duel adalah Jean-Eric Vergne, Jake Dennis, Edoardo Mortara, dan Nick Cassidy. Di Grup B, empat besar yang melaju ke babak selanjutnya berhasil diisi oleh Taylor Barnard, Nyck de Vries, Sébastien Buemi, dan Dan Ticktum.
Kesalahan fatal Rowland terjadi di Tikungan 13, di mana ia kehilangan waktu krusial yang membuatnya hanya menempati posisi kesembilan tercepat di Grup A. Akibatnya, pembalap Nissan itu harus memulai balapan Formula E Jakarta dari baris kesembilan, sebuah posisi yang jauh dari ideal bagi seorang pemuncak klasemen.
Balapan utama Formula E Jakarta E-Prix 2025 ini dijadwalkan berlangsung pada Sabtu pukul 15.00 WIB. Event bergengsi ini menandai kali ketiga Jakarta menjadi tuan rumah ajang balap mobil listrik internasional tersebut, setelah sempat absen selama satu musim dari kalender kejuaraan dunia Formula E, menjadikan kembalinya ajang ini semakin dinantikan para penggemar balap.