Korupsi Chromebook: Nadiem Makarim Bantah, 6 Fakta Mengejutkan Terungkap

Avatar photo

- Penulis Berita

Rabu, 11 Juni 2025 - 20:39 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

## Nadiem Makarim Klarifikasi Dugaan Korupsi Pengadaan Chromebook Rp 9,9 Triliun: Mitigasi Pandemi dan Pengawasan Ketat

Mantan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbudristek), Nadiem Anwar Makarim, memberikan klarifikasi resmi terkait dugaan korupsi pengadaan laptop Chromebook senilai Rp 9,9 triliun yang tengah diselidiki Kejaksaan Agung (Kejagung). Didampingi pengacara kondang Hotman Paris Hutapea, Nadiem menegaskan dukungan penuhnya terhadap proses hukum yang berjalan dan menyatakan kesiapannya untuk kooperatif. Pernyataan ini disampaikan dalam konferensi pers di Ruang Nusantara Foyer, The Dharmawangsa, Selasa (10/6/2025), sebagaimana dikutip dari Kompas.com. Kejagung sendiri telah memeriksa 28 saksi dan melakukan penggeledahan di sejumlah apartemen terkait kasus yang telah naik sidik sejak 20 Mei 2025 ini.

Nadiem menjelaskan bahwa program pengadaan Chromebook merupakan upaya mitigasi krisis pendidikan akibat pandemi Covid-19. Pada tahun 2020, ketika sekolah-sekolah diliburkan dan ujian nasional dibatalkan, Kemendikbudristek berupaya menjaga kelanjutan pembelajaran melalui pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi (TIK). Pengadaan sekitar 1,1 juta unit laptop, lengkap dengan modem 3G dan proyektor, ditujukan untuk lebih dari 77.000 sekolah di Indonesia. Hingga 2023, 97 persen laptop tersebut tercatat aktif dan terdaftar, mendukung pembelajaran siswa dan peningkatan kompetensi guru, termasuk dalam pelaksanaan Asesmen Nasional Berbasis Komputer (ANBK). Pendanaan program ini berasal dari APBN dan Dana Alokasi Khusus (DAK) fisik.

Kemendikbudristek, lanjut Nadiem, secara berkala melakukan sensus penggunaan laptop dan audit terhadap pengadaan, bahkan dengan pendampingan Jaksa Agung Muda Bidang Perdata dan Tata Usaha Negara (Jamdatun) Kejagung. Hasil audit Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) menunjukkan 90 persen laptop didistribusikan dan digunakan dengan baik. Hotman Paris menambahkan, berdasarkan temuan BPKP, hampir seluruh laptop (99 persen) telah terdistribusi dan digunakan sesuai peruntukan. Proses pengadaan juga melibatkan Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP) dan dilakukan secara terbuka melalui e-katalog, menampik adanya monopoli.

Nadiem menekankan keterlibatan Jamdatun dalam pengawasan proses pengadaan untuk memastikan transparansi. Meskipun Kejagung mengakui adanya rekomendasi dari Jamdatun untuk menggunakan sistem operasi Windows, mereka juga menegaskan bahwa rekomendasi tersebut tidak mengikat. Kejagung sendiri, melalui Kepala Pusat Penerangan Hukum (Kapuspenkum) Harli Siregar, menyatakan tidak ingin berpolemik dan fokus pada proses penyidikan yang masih berjalan, berdasarkan keterangan saksi dan bukti-bukti yang telah dikumpulkan. Harli menghormati klarifikasi Nadiem, namun menekankan pentingnya menghindari polemik yang tidak berdasar.

Kesimpulannya, Nadiem Makarim memberikan klarifikasi komprehensif terkait dugaan korupsi pengadaan Chromebook, menekankan aspek mitigasi pandemi, pengawasan ketat, dan proses pengadaan yang transparan. Kejagung, sementara itu, tetap fokus pada proses penyidikan yang sedang berlangsung.

Berita Terkait

Ijazah Palsu Jokowi: Polda Metro Jaya Ambil Alih Penyelidikan!
Anak Disiksa: Petugas Stasiun Pasar Turi Telusuri Jejak Orang Tua?
Ahok Diperiksa Polisi Terkait Korupsi Rusun Cengkareng
Helens Play Mart Jambi Disegel: Penganiayaan Airsoft Gun Libatkan Doni Saputra
Airsoftgun Rusak & Sajam: Pelaku Curanmor Cinere Depok Ditangkap
Korlap Tambang Pasir Ilegal Klaten Ditangkap, Negara Rugi Rp 1 Miliar
Tambang Nikel Raja Ampat Diselidiki Polri, 4 IUP Dicabut!
Eks Stafsus Ida Fauziyah & Hanif Dhakiri Diperiksa KPK: Kasus Pemerasan TKA

Berita Terkait

Kamis, 12 Juni 2025 - 22:24 WIB

Ijazah Palsu Jokowi: Polda Metro Jaya Ambil Alih Penyelidikan!

Kamis, 12 Juni 2025 - 09:49 WIB

Anak Disiksa: Petugas Stasiun Pasar Turi Telusuri Jejak Orang Tua?

Kamis, 12 Juni 2025 - 00:13 WIB

Ahok Diperiksa Polisi Terkait Korupsi Rusun Cengkareng

Rabu, 11 Juni 2025 - 23:58 WIB

Helens Play Mart Jambi Disegel: Penganiayaan Airsoft Gun Libatkan Doni Saputra

Rabu, 11 Juni 2025 - 23:14 WIB

Airsoftgun Rusak & Sajam: Pelaku Curanmor Cinere Depok Ditangkap

Berita Terbaru

Finance

IHSG Merah, 5 Saham Ini Untung Besar! Cek Sekarang!

Jumat, 13 Jun 2025 - 17:54 WIB

Home And Garden

6 Cat Tembok Terbaik & Tahan Lama: Tips Perawatan Mudah

Jumat, 13 Jun 2025 - 17:48 WIB

Finance

Saham AGII Bagi Dividen Rp 26,24 Miliar: RUPST Setuju!

Jumat, 13 Jun 2025 - 17:43 WIB

Finance

Saham FAST Naik? Privat Placement & Pinjaman Jumbo!

Jumat, 13 Jun 2025 - 17:38 WIB