Kemacetan Parah di Jalan TB Simatupang Akibat Proyek Galian Pipa
Jalan TB Simatupang, Jakarta Selatan, kembali menjadi saksi kemacetan parah pada Rabu pagi (11/6). Arus lalu lintas dari arah Tanjung Barat menuju Lenteng Agung mengalami penumpukan signifikan, disebabkan oleh proyek galian pipa air bersih yang menyempitkan badan jalan.
Pantauan kumparan pukul 08.31 WIB menunjukkan antrean kendaraan mengular panjang. Kemacetan dimulai sejak area seberang pusat perbelanjaan AEON Tanjung Barat dan semakin parah di sekitar flyover Jalan TB Simatupang. Lokasi proyek galian, yang berada di sisi kiri jalan, menjadi titik penyempitan kritis sebelum percabangan menuju flyover, memperburuk situasi.
Di lokasi terlihat sejumlah alat berat beroperasi, termasuk ekskavator, tangki air, dan mesin HDD (Horizontal Directional Drilling) yang digunakan untuk pengeboran. Proyek pemasangan pipa ini dijadwalkan berlangsung bertahap.
Razu (25), seorang pengendara yang berangkat dari Ciganjur menuju Jatiasih, Bekasi, merasakan langsung dampak kemacetan ini. Ia mengeluhkan waktu tempuhnya yang bertambah signifikan karena proyek tersebut. “Biasanya lancar, paling macet sedikit. Tapi setelah ada galian ini, saya terhambat sekitar 5 sampai 10 menit,” ujarnya. Razu, yang biasanya melintasi Jalan TB Simatupang melalui AEON Tanjung Barat, berharap proyek ini dapat diselesaikan lebih cepat, bahkan menyarankan penggunaan teknologi lebih modern untuk mempercepat proses pengerjaan. Ia juga menyinggung proyek serupa yang menurutnya kerap terjadi setiap tahun.
Kemacetan di Jalan TB Simatupang, yang kerap menjadi permasalahan, kini semakin diperparah oleh proyek galian ini. Hal ini menjadi pengingat pentingnya perencanaan dan pengelolaan proyek infrastruktur yang meminimalisir dampak terhadap arus lalu lintas di daerah padat seperti Jakarta Selatan.