Marc Marquez sekali lagi menegaskan dominasinya, mengukuhkan diri sebagai kandidat terkuat juara dunia MotoGP 2025 setelah tampil gemilang memenangi Sprint Race MotoGP Belanda 2025. Di Sirkuit Assen yang legendaris pada Sabtu (28/6/2025), pebalap andalan Ducati Lenovo ini menunjukkan performa luar biasa yang memukau.
Mengawali balapan dari posisi keempat di grid, ‘The Baby Alien’ tak butuh waktu lama untuk menunjukkan kecepatan dan strateginya. Ia dengan cerdik menyalip para pesaingnya satu per satu, melesat ke posisi terdepan dan mempertahankan keunggulannya hingga finis. Kemenangan ini bukan sekadar keberhasilan biasa; ini adalah kemenangan kesembilan Marc Marquez dari sepuluh sprint race yang telah digelar sepanjang musim 2025, sebuah rekor fantastis bagi sang juara dunia MotoGP enam kali tersebut.
Momen bersejarah di Assen ini menjadi lebih spesial dengan kehadiran sang adik, Alex Marquez dari Gresini Ducati, yang berhasil finis di posisi kedua. Podium kemudian dilengkapi oleh Marco Bezzecchi dari Aprilia di posisi ketiga, menciptakan pemandangan podium yang menarik dan persaingan sengit di lintasan.
Keberhasilan di sirkuit yang dijuluki ‘Cathedral of Speed’ ini juga menorehkan beberapa catatan istimewa bagi Marquez. Ia tercatat sebagai pebalap pertama yang memenangi sprint race setelah start dari baris kedua, sebuah prestasi yang terakhir kali ditorehkan Pecco Bagnaia di Mandalika pada tahun 2024. Lebih dari itu, kemenangan ini menandai kembalinya Marquez ke puncak podium Assen setelah terakhir kali berjaya di sirkuit ikonik ini pada 1 Juli 2017 dalam balapan utama MotoGP, sebuah *comeback* yang patut diacungi jempol.
Marquez: “Saya Tidak Boleh Jatuh Lagi”
Usai balapan, Marc Marquez berbagi pandangannya mengenai strategi yang ia terapkan. Ia secara jujur mengakui bahwa pendekatannya kali ini lebih hati-hati, sebuah keputusan yang diambil setelah ia mengalami dua kecelakaan serius pada sesi Jumat sebelumnya.
“Ya, hari ini kami bisa bernapas lega. Kami benar-benar bernapas setelah kualifikasi dan latihan, terutama karena tubuh saya tidak bisa menerima kecelakaan besar lagi seperti kemarin,” ungkap Marquez di parc ferme, menunjukkan kelegaan dan fokusnya pada kondisi fisik.
Ia menambahkan, “Hari ini saya lebih tenang, mencoba mengendalikan situasi. Memang saya tidak menduga akan menang di sprint, tapi saya mengambil tempat di depan lebih awal dan bertahan.” Pembalap berjuluk The Ant ini menekankan pentingnya menjaga keseimbangan: “Saya hanya mencoba tidak membuat kesalahan besar. Tidak berlebihan, tapi juga tidak ceroboh.”
Marc Marquez juga menyadari betul nilai dari 12 poin yang diraihnya. “12 poin ini sangat penting,” ujarnya. Ia juga melihat ke depan, menyoroti tantangan yang akan dihadapi pada balapan utama: “Kita lihat saja besok, apakah saya bisa mengelola motor di tikungan ketiga, 11, 12 – itu adalah titik lemah saya di sirkuit ini.”
Berkat tambahan 12 poin krusial dari sprint race ini, Marc Marquez kini kokoh memuncaki klasemen sementara MotoGP 2025 dengan total 282 poin. Keunggulannya kini mencapai 43 poin dari sang adik, Alex Marquez, yang menempati peringkat kedua, semakin memperlebar jarak dalam perburuan gelar juara.
Para penggemar MotoGP dapat menantikan aksi lebih lanjut di balapan utama MotoGP Belanda 2025 yang akan diselenggarakan pada Minggu (29/6/2025) pukul 19.00 WIB, menjanjikan tontonan yang tak kalah seru.