Mariah Carey Menggebrak Kembali dengan Album Baru “Here For It All” Setelah Tujuh Tahun Vakum
Setelah penantian panjang selama hampir tujuh tahun, diva pop legendaris, Mariah Carey, akhirnya siap kembali menyapa para penggemar setianya. Album studio ke-16 yang dinanti-nantikan, bertajuk *Here For It All*, dijadwalkan akan dirilis pada 26 September 2025 mendatang di bawah naungan label musik Gamma. Kabar gembira ini menandai era baru dalam perjalanan musik ikon pop dunia tersebut.
Pengumuman resmi perilisan album *Here For It All* disampaikan langsung oleh Carey melalui sebuah video singkat yang diunggah di akun Instagram pribadinya pada Senin, 21 Juli 2025. Dalam video berdurasi singkat namun penuh gaya itu, pelantun hits “Dreamlover” ini tampil begitu glamor, menyibakkan rambutnya ke belakang sambil berjalan anggun di hadapan sebuah mural besar yang menampilkan judul album barunya. Video tersebut ditutup dengan cuplikan suara sang diva yang menyanyikan potongan lagu utama, kian memicu antusiasme penggemar. “Here For It All. My new album out 9/26. Pre-order now!” demikian keterangan yang menyertai unggahan tersebut.
Perjalanan Kreatif Menuju “Here For It All”
Album *Here For It All* menjadi karya penuh pertama Mariah Carey sejak *Caution* yang dirilis pada tahun 2018. Penantian panjang ini tentu saja menambah nilai istimewa bagi album yang digadang-gadang akan menjadi salah satu rilisan paling signifikan di tahun 2025. Dilansir dari laman *Variety*, Carey telah memulai promosi album ini dengan meluncurkan *single* perdana berjudul “Type Dangerous” pada awal Juni.
“Type Dangerous” bukan sekadar lagu biasa. Single ini menunjukkan sentuhan klasik khas Carey yang berpadu apik dengan produksi modern yang segar. Lagu ini ditulis dan diproduseri bersama Anderson .Paak, yang juga dikabarkan menjabat sebagai produser eksekutif untuk keseluruhan proyek album. Salah satu elemen menarik dalam “Type Dangerous” adalah sampel dari lagu legendaris “Eric B. Is President” milik Eric B. & Rakim. Video musiknya pun tak kalah mencuri perhatian dengan penampilan *cameo* dari YouTuber kenamaan, Mr. Beast, menambah daya tarik tersendiri bagi pendengar lintas generasi.
Kesuksesan “Type Dangerous” sudah terbukti. Menurut laporan *Billboard*, lagu ini berhasil debut di posisi 95 pada tangga lagu Billboard Hot 100 bulan lalu, menjadikannya lagu ke-50 Mariah Carey yang berhasil masuk dalam daftar prestisius tersebut. Ini juga merupakan *single* non-musiman pertamanya yang menembus Hot 100 sejak “I Don’t”, kolaborasinya dengan YG. Selain “Type Dangerous”, diva pop ini juga telah mengumumkan *single* berikutnya yang berjudul “Sugar Sweet”. Meskipun demikian, detail lengkap untuk album *Here For It All*, termasuk daftar lagu finalnya, masih dirahasiakan, membuat para penggemar semakin penasaran.
Dedikasi Carey Sejak 2024 dan Kolaborasi Baru
Di balik kembalinya ini, kerja keras Mariah Carey untuk album ke-16-nya sudah dimulai sejak tahun 2024. Dalam sebuah wawancara dengan *Variety* pada tahun tersebut, Carey mengungkapkan bahwa ia telah mengerjakan beberapa lagu baru dan menunggu momen yang tepat untuk memperkenalkannya kepada dunia. “Saya telah menulis beberapa lagu baru. Anda tahu, saya sangat bersemangat,” ujarnya kala itu. Ia menambahkan, “Saya harus memikirkan lagu mana yang akan saya bawakan dan lagu mana yang tidak akan saya bawakan. Tapi saya rasa saya sangat bersemangat.”
Sejak *Caution* diluncurkan pada tahun 2018 melalui Epic Records, Carey memang belum merilis album penuh baru. Album sebelumnya itu menghadirkan berbagai kolaborasi besar dengan produser ternama seperti Skrillex, Mustard, No ID, dan Timbaland, serta melahirkan *single* hits seperti “With You”, “A No No”, dan “Portrait”.
Kini, langkah besar diambil Mariah Carey dengan menandatangani kontrak bersama Gamma, sebuah label independen yang berdiri sejak 2023, didirikan oleh eksekutif musik Larry Jackson. Tak hanya itu, laporan *Forbes* bulan Juni lalu mengungkapkan bahwa LA Reid akan bertindak sebagai produser eksekutif untuk *Here For It All* di bawah bendera perusahaan barunya, Mega. Reid menyebut momen ini sebagai “titik perubahan besar, karena salah satu artis terpanas bergabung dengan perusahaan independen yang jauh dari pengaruh label besar, menandai langkah baru dalam karier Carey dan juga bagi Gamma sendiri.” Peralihan ini menunjukkan semangat inovasi dan kemandirian dalam babak baru karier musik Mariah Carey.
Dengan kembalinya Mariah Carey ke panggung musik global dan serangkaian kolaborasi strategis, *Here For It All* diperkirakan akan menjadi salah satu *comeback* paling dinantikan di industri musik. Para penggemar pun tak sabar menantikan kejutan lain dari sang diva, termasuk kemungkinan konser Mariah Carey di Sentul pada 4 Oktober 2025 yang juga telah menjadi sorotan.
