Marinir Dikerahkan! Trump Tindak Kerusuhan Los Angeles

Avatar photo

- Penulis Berita

Rabu, 11 Juni 2025 - 23:04 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Presiden Trump Kerahkan Marinir ke Los Angeles: Respons Keras Terhadap Protes Imigrasi

Ketegangan memuncak di Los Angeles menyusul pengerahan ratusan marinir oleh Presiden Donald Trump untuk meredakan gelombang protes yang telah berlangsung selama lima hari. Langkah kontroversial ini diambil pada Selasa, 10 Juni 2025, bertepatan dengan pengumuman jam malam oleh Walikota Karen Bass di area seluas 2,5 kilometer persegi di pusat kota. Keputusan Trump ini menuai kecaman tajam dari Gubernur California, Gavin Newsom, yang menyebutnya tidak perlu, ilegal, dan bermuatan politik.

Protes massal ini bermula dari serangkaian penggerebekan imigrasi besar-besaran yang diluncurkan oleh pemerintahan Trump pada Jumat pekan sebelumnya. Hingga Selasa, polisi telah menangkap 197 demonstran. Selain marinir, Trump juga telah mengerahkan 4.000 pasukan Garda Nasional, meski mendapat penolakan keras dari Gubernur Newsom. Sekitar 700 marinir lainnya bersiap di Seal Beach, sekitar 50 kilometer selatan Los Angeles, menunggu perintah penempatan.

Dua Senator California, Adam Schiff dan Alex Padilla, turut menyuarakan keprihatinan mereka, menekankan bahwa mobilisasi personel militer aktif di dalam negeri harus sesuai dengan prosedur dan hukum yang berlaku. Mereka mempertanyakan legalitas dan perlunya pengerahan pasukan dalam skala sebesar itu.

Trump membela keputusannya dengan pernyataan yang tegas. Ia berargumen bahwa tindakan keras terhadap imigrasi ilegal adalah hal yang krusial untuk menjaga keamanan nasional. “Generasi pahlawan Angkatan Darat tidak menumpahkan darah mereka di pantai yang jauh hanya untuk menyaksikan negara dihancurkan oleh invasi dan pelanggaran hukum dunia ketiga,” tegas Trump. Ia menggambarkan demonstrasi tersebut sebagai “serangan besar-besaran terhadap perdamaian, ketertiban umum, dan kedaulatan nasional,” yang dilakukan oleh para perusuh yang membawa bendera asing. Trump bahkan menyatakan bahwa pemerintahannya akan “membebaskan Los Angeles.”

Demonstran sendiri, sebagian besar, menunjukkan solidaritas terhadap para imigran yang ditangkap dengan melambaikan bendera Meksiko dan negara-negara lain. Intensitas penggerebekan imigrasi memang meningkat drastis. Departemen Keamanan Dalam Negeri melaporkan bahwa divisi Imigrasi dan Penegakan Bea Cukai telah menangkap 2.000 pelanggar imigrasi per hari baru-baru ini – angka yang jauh melebihi rata-rata harian 311 pada tahun fiskal 2024 di bawah pemerintahan mantan Presiden Joe Biden. Perbedaan angka penangkapan ini menjadi salah satu poin penting dalam polemik yang terjadi. Respons berlebihan Trump terhadap demonstrasi yang sebagian besar berlangsung damai ini telah memicu perdebatan sengit mengenai batas kewenangan presiden dan hak-hak sipil.

Berita Terkait

Prabowo Abolisi Tom Lembong, Amnesti Hasto: Kronologi Lengkap & Dampaknya!
Amnesti Hasto & Abolisi Tom Lembong: 4 Hal Penting yang Wajib Tahu!
Amnesti Prabowo: Napi Makar & Penghina Presiden Bebas?
Mahfud MD Bongkar Arti Abolisi ke Tom Lembong: Apa Itu?
Abolisi Tom Lembong, Amnesti Hasto: 4 Fakta yang Wajib Kamu Tahu!
Trump Ngamuk! The Fed Tahan Suku Bunga, Renovasi Powell Disindir
Prabowo Amnesti Hasto? Alasan di Balik Pertimbangan Ini Terungkap!
Amnesti Prabowo untuk Hasto: DPR Setuju, Kejutan Politik?

Berita Terkait

Jumat, 1 Agustus 2025 - 09:08 WIB

Amnesti Hasto & Abolisi Tom Lembong: 4 Hal Penting yang Wajib Tahu!

Jumat, 1 Agustus 2025 - 07:51 WIB

Amnesti Prabowo: Napi Makar & Penghina Presiden Bebas?

Jumat, 1 Agustus 2025 - 07:23 WIB

Mahfud MD Bongkar Arti Abolisi ke Tom Lembong: Apa Itu?

Jumat, 1 Agustus 2025 - 06:34 WIB

Abolisi Tom Lembong, Amnesti Hasto: 4 Fakta yang Wajib Kamu Tahu!

Jumat, 1 Agustus 2025 - 04:14 WIB

Trump Ngamuk! The Fed Tahan Suku Bunga, Renovasi Powell Disindir

Berita Terbaru

Sports

Chelsea Nego Garnacho! 2 Pemain Ditawarkan ke Man United?

Jumat, 1 Agu 2025 - 12:38 WIB

Society Culture And History

Indomaret Tak Ada di Padang? Ini 3 Alasan Mengejutkannya!

Jumat, 1 Agu 2025 - 11:43 WIB