JAKARTA, RAGAMHARIAN.COM – Marc Marquez tampil gemilang dengan manuver dramatis di lap terakhir untuk menyalip Marco Bezzecchi dan memastikan podium pertama Sprint Race MotoGP Jerman 2025 di Sirkuit Sachsenring, Sabtu (12/7/2025) malam.
Kemenangan ini diakuinya benar-benar di luar dugaan, sementara Bezzecchi harus rela menelan kekecewaan karena disalip di detik-detik penentu.
“Saya tak bisa bilang bahwa saya berpikir mengenai juara hari ini. Itu merupakan start yang berat. Saya membuat kesalahan di tikungan pertama, lalu kehilangan posisi,” kata Marquez dikutip MotoGP.com usai balapan, Sabtu.
Baca juga: Hasil Sprint Race MotoGP Jerman 2025, Marc Marquez Masih Tercepat
“Tapi sedikit demi sedikit, ritem saya kembali. Lantas, saya melebar di tikungan 2 dengan Fabio. Saya bahagia dengan raihan 12 poin, tapi besok kami harus sedikit berpikir sebelum menyalip,” lanjutnya.
Marquez yang memulai balapan dari posisi terdepan sempat menghadapi momen genting di awal. Begitu lampu start padam, ia langsung melesat, tetapi justru melebar di tikungan pertama.
Kesalahan tersebut membuat Marquez tercecer dari posisi terdepan. Bezzecchi (Aprilia Factory) memanfaatkan peluang itu dengan baik untuk memimpin balapan, sementara Johann Zarco yang juga start di baris depan ikut melorot posisinya.
Baca juga: Hasil Klasemen Usai Sprint Race MotoGP Jerman 2025, Marquez Makin Jauh
Meski sempat kehilangan ritme, Marquez perlahan bangkit. Ia berhasil merangkak naik ke posisi keempat, kemudian menyalip Fabio Quartararo (Monster Yamaha) untuk merebut posisi ketiga.
Dalam tiga lap terakhir, Marquez menempel ketat Bezzecchi, memangkas jarak hingga satu detik.
Momen penentuan terjadi di lap terakhir, tepatnya tikungan pertama. Marquez berhasil menyalip Bezzecchi di tikungan pertama melalui manuver dari sisi luar, lalu menutup ruang ketika Bezzecchi berusaha membalas di tikungan kedua.
Baca juga: Mau Kabin Mobil Tidak Mudah Panas? Kurangi Pemakaian Pengharum
Hingga garis finis, Marquez tak terkejar sementara Bezzecchi harus puas finis kedua dengan tertinggal 0,938 detik darinya.
“Senang sebenarnya bisa memimpin balapan ini cukup lama di depan pada lintasan basah yang menantang ini,” kata Bezzecchi.
“Situasinya cukup ketat. Sulit untuk menerima kekalahan ini. Semoga besok lintasan kering dan saya lihat apa yang tim kami bisa lakukan. Saya juga enjoy dengan para fans,” tutupnya.