Upacara Peringatan HUT Jakarta ke-498 berlangsung khidmat di Silang Monas, Sabtu (22/6). Jajaran pejabat daerah dan pusat turut hadir dalam perhelatan yang dibuka dengan defile pasukan beraneka warna, mewakili berbagai instansi. Biru melambangkan Dinas Sumber Daya Air, kuning Dinas Bina Marga, hijau mewakili petugas Jasa Pelayanan Lingkungan (PJLP), dan oranye mewakili instansi lainnya. Siswa-siswi dari SD, SMP, dan SMA Jakarta pun turut berpartisipasi dalam upacara tersebut.
Upacara yang dimulai pukul 07.00 WIB ini diawali dengan pengibaran bendera Merah Putih. Suasana semakin semarak dengan pembacaan sejarah singkat Kota Jakarta, penampilan paduan suara merdu, dan sajian kesenian tradisional Betawi yang memukau. Momen ini menjadi bukti kekayaan budaya Jakarta yang tetap lestari.
Peringatan HUT Jakarta tahun ini mengangkat tema “Jakarta Kota Global dan Berbudaya,” merefleksikan transformasi Jakarta menjelang status barunya pasca pemindahan ibu kota negara. Gubernur Jakarta, Pramono Anung, bertindak sebagai inspektur upacara, sedangkan Camat Cilincing, Depika Romado, menjadi komandan upacara.
Dalam amanatnya, Pramono Anung menekankan pentingnya kolaborasi dan kebinekaan dalam pembangunan Jakarta. Ia menyampaikan, “Kami, saya dan Bang Doel akan melanjutkan pembangunan Jakarta dengan partisipasi masyarakat, menuju Jakarta Kota Global yang inklusif dan mampu bersaing dengan kota-kota besar lainnya di dunia.” Pesan ini menggarisbawahi komitmen pemerintah untuk membangun Jakarta yang lebih baik dan berkelanjutan.
Upacara peringatan HUT Jakarta ke-498 menjadi awalan rangkaian perayaan yang akan berlangsung sepanjang akhir pekan. Masyarakat Jakarta dapat menikmati berbagai kegiatan menarik, mulai dari parade budaya yang meriah, pameran produk Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) yang beragam, hingga konser musik di berbagai lokasi di penjuru kota. Rangkaian acara ini menjanjikan pengalaman yang tak terlupakan bagi warga Jakarta dan pengunjung.