Fabio Di Giannantonio Gemparkan Sachsenring, Ungguli Marc & Alex Marquez di Latihan MotoGP Jerman 2025!
Pembalap muda Fabio Di Giannantonio dari tim VR46, sukses mencuri perhatian di sesi *practice* MotoGP 2025 Sirkuit Sachsenring, Jerman. Ia berhasil menorehkan waktu tercepat, secara dramatis melibas dominasi Marquez bersaudara, Marc dan Alex, pada Jumat (11/7/2025).
Dengan torehan waktu impresif 1 menit 19,071 detik, “Diggia” tidak hanya memuncaki sesi latihan bebas tersebut, tetapi juga mematahkan rekor *pole position* tahun lalu milik Jorge Martin yang mencatat 1 menit 19,423 detik. Keberhasilan ini menunjukkan performa luar biasa dari pembalap yang kerap mendapat julukan “Diggia” ini.
Sesi *practice* MotoGP Jerman 2025 ini berlangsung sengit, di mana Marc Marquez, sang “Baby Alien”, sempat menunjukkan taringnya dengan menjadi yang tercepat di putaran ke-23, membukukan waktu 1 menit 19,461 detik. Namun, supremasinya tak bertahan lama. Adik kandungnya, Alex Marquez, segera mengambil alih posisi puncak dengan catatan waktu 1 menit 19,408 detik pada putaran ke-26.
Diggia, yang memulai sesi dengan sedikit lambat di awal, menunjukkan kegigihan luar biasa. Memasuki putaran ke-25, di menit-menit akhir sesi latihan bebas, ia memacu kuda besinya dengan agresif, memastikan posisinya sebagai yang tercepat dan meninggalkan para rival di belakang.
Di antara pembalap papan atas lainnya, pembalap Yamaha, Fabio Quartararo, mengamankan posisi keempat dengan waktu 1 menit 19,524 detik, disusul *rookie* KTM yang menjanjikan, Pedro Acosta, di urutan kelima dengan 1 menit 19,560 detik. Sementara itu, juara Sachsenring musim lalu, Francesco Bagnaia, tampak kesulitan dan harus puas di posisi kesembilan dengan waktu 1 menit 19,698 detik. Insiden juga mewarnai sesi ini ketika Fermin Aldeguer terjatuh di tikungan 13.
Performa gemilang Fabio Di Giannantonio di Sirkuit Sachsenring tidak lepas dari peran penting tim VR46 dan sang legenda hidup, Valentino Rossi. Diggia mengakui kenyamanan dan dukungan penuh yang ia dapatkan dari tim. “Saya merasa sangat nyaman di tim ini, sungguh luar biasa,” ungkapnya. Ia juga menambahkan, “Sekarang saya memiliki kesempatan untuk berbicara dengan Vale (Valentino Rossi) dan belajar banyak.”
Dengan bimbingan dan masukan berkelanjutan dari “The Doctor”, Diggia bertekad untuk terus bersaing di papan atas klasemen MotoGP dan bahkan berhasrat untuk menghentikan dominasi para pembalap top seperti Marc Marquez. Saat ini, pembalap berusia 26 tahun itu menduduki posisi kelima dalam klasemen sementara dengan 136 poin, dengan prestasi terbaiknya finis podium ketiga di COTA dan Mugello. Keberhasilan Diggia memimpin sesi *practice* di Sachsenring adalah sinyal positif bagi tim VR46 dan menjadi bukti nyata perkembangan pesatnya sebagai salah satu talenta menjanjikan di arena MotoGP.