Berikut adalah artikel berita yang telah ditingkatkan:
*
Kekecewaan Mendalam Nadin Amizah: Tubuh Kembali Disentuh Tak Senonoh Usai Manggung**
Penyanyi Nadin Amizah kembali menjadi sorotan setelah mengungkapkan insiden perlakuan tak pantas yang dialaminya usai tampil di sebuah acara. Melalui unggahan Insta Story yang menyertakan foto dirinya menangis, pelantun “Bertaut” ini tak dapat menyembunyikan kekecewaan mendalam usai tubuhnya diduga disentuh oleh oknum penonton.
Nadin secara gamblang mengungkapkan rasa frustrasinya terhadap perilaku sebagian penonton yang dinilai tidak menghargai batasan. “Aku sangat kecewa sama kalian guys dan kebiasaan. Sebagian dari kalian yang dorong-dorong aku dan mengerubungi tim,” tulis Nadin. Ia menambahkan, meskipun telah disiapkan barikade dan tim keamanan yang memadai, situasi tetap “chaos” dan tak terkendali.
Bagi Nadin, insiden ini bukan sekadar ketidaknyamanan biasa, melainkan sebuah pelanggaran serius terhadap privasinya sebagai seorang seniman. Kemarahan dan kekecewaan meluap karena kejadian serupa, di mana tubuhnya yang ia jaga, harus terulang kembali tersentuh orang tak bertanggung jawab. “Malam ini, terjadi lagi tubuh aku yang sangat aku jaga, tersentuh orang,” ungkapnya lirih.
Perasaan marah itu tidak hanya ia tujukan kepada terduga pelaku, melainkan juga kepada dirinya sendiri. “Rasanya mau marah banget ke diri sendiri karena, kok kejadian lagi,” ungkapnya pilu. Yang lebih memilukan, Nadin mengaku merasa sangat kotor dan ternodai akibat sentuhan tak diinginkan tersebut, sebuah pengakuan yang menunjukkan dampak psikologis mendalam dari insiden ini.
Ini bukan kali pertama Nadin Amizah mengalami insiden serupa. Pada September 2023, publik juga dikejutkan dengan video viral saat tubuhnya diduga dipegang oleh seorang penonton perempuan usai konser di Ciwalk, Bandung, Jawa Barat. Kala itu, Nadin yang dikerumuni penonton saat turun panggung, sontak berteriak kaget, menandakan betapa traumatisnya pengalaman tersebut.
Dengan tegas Nadin Amizah menyampaikan pesan keras kepada oknum-oknum yang melanggar batas dan tidak menghargai dirinya: “Kalian bukan fans aku.” Pernyataan ini menjadi penegasan bahwa penggemar sejati seharusnya menghargai dan melindungi idola mereka, bukan malah merugikan dan mencederai, sekaligus menyuarakan pentingnya keselamatan dan batasan privasi bagi setiap individu di ranah publik.
