KOMPAS.com – Sejarah baru terukir di NBA! Oklahoma City Thunder, tim yang sebelumnya dikenal sebagai Seattle SuperSonics, mengantongi gelar juara NBA musim 2024/2025 setelah mengalahkan Indiana Pacers pada laga final ketujuh, Senin (23/6/2025) pagi WIB. Kemenangan dramatis 103-91 di Paycom Center, Oklahoma City, menandai berakhirnya penantian panjang selama hampir setengah abad. Gelar ini adalah yang pertama bagi OKC Thunder sejak pindah dari Seattle pada 2008 dan menjadi pencapaian monumental bagi tim muda berbakat ini.
Pertandingan final yang menegangkan menyaksikan Shai Gilgeous-Alexander (SGA) dan rekan-rekannya menampilkan performa luar biasa. Kombinasi permainan apik dari para pemain muda seperti Chet Holmgren dan Jalen Williams menjadi kunci keberhasilan tim asuhan Mark Daigneault ini. Catatan 68 kemenangan dari 72 pertandingan reguler musim ini membuktikan konsistensi dan dominasi OKC Thunder di lapangan.
Gelar juara NBA 2024/2025 menjadi momen bersejarah bagi Oklahoma City. Seperti yang dikutip dari Time, ini adalah gelar pertama mereka sejak berganti nama dan pindah ke Oklahoma City. Sebelumnya, sebagai Seattle SuperSonics, mereka meraih gelar juara pada tahun 1979. Keberhasilan ini juga menjadi penebus kegagalan di final NBA 2012 dan final Wilayah Barat 2014 dan 2016. Kesuksesan ini merupakan buah dari kerja keras dan pengembangan skuad muda yang dilakukan secara konsisten.
Usia rata-rata pemain OKC Thunder pada musim 2024/2025 adalah 25,6 tahun. Menurut Koco News, ini menjadikan mereka tim termuda kedua yang berhasil menjadi juara NBA, setelah Portland Trail Blazers pada musim 1976/1977 dengan usia rata-rata 25,3 tahun. Komposisi tim yang terdiri dari pemain muda, dengan pemain tertua Alex Caruso (31 tahun) dan termuda Nikola Topic (19 tahun), justru menjadi kekuatan utama mereka.
SGA, bintang utama OKC Thunder, tampil gemilang sepanjang musim, termasuk pada laga final. Di game ketujuh, ia mencetak 29 poin, 5 rebound, 12 assist, dan 2 blok. Performanya yang luar biasa membuahkan penghargaan MVP Final NBA dan MVP musim reguler, sekaligus menjadikannya pencetak poin terbanyak NBA musim 2024/2025. Seperti yang dilaporkan Sportsnet, prestasi ini menempatkannya sejajar dengan legenda NBA seperti Michael Jordan, Kareem Abdul-Jabbar, dan Shaquille O’Neal – pemain elite yang pernah meraih tiga penghargaan bergengsi tersebut. Lebih istimewa lagi, SGA menjadi pebasket Kanada pertama yang meraih MVP Final NBA dan pemain Kanada kedua yang meraih MVP musim reguler setelah Steve Nash.
Kesuksesan OKC Thunder juga ditandai dengan torehan 68 kemenangan di musim reguler dan 16 kemenangan di playoff, total 84 kemenangan. Mengutip Sports Illustrated, angka ini menyamai rekor Chicago Bulls pada musim 1996/1997 saat mereka meraih gelar juara dengan jumlah kemenangan yang sama. Ini menjadi bukti betapa impresifnya perjalanan OKC Thunder menuju puncak kejayaan NBA.
