Menguak Fenomena ‘Vampir Oli’ pada Motor Matic Honda Vario: Kenali Penyebab dan Gejalanya!
Bagi pemilik motor matic Honda Vario series, waspadalah terhadap fenomena yang dikenal sebagai ‘vampir oli’. Ini bukanlah mitos, melainkan kondisi nyata di mana volume oli mesin motor Anda berkurang secara drastis tanpa adanya kebocoran yang jelas. Umumnya, masalah *oli mesin berkurang* ini kerap menghantui motor yang sudah berumur, namun dampaknya bisa sangat merugikan jika dibiarkan.
Fenomena *vampir oli* ini bukan sekadar hal sepele. Ia adalah indikasi kuat adanya kerusakan pada komponen vital di ruang bakar motor. Jika tidak segera ditangani, tentu saja akan berdampak buruk pada performa mesin dan bisa memicu kerusakan yang lebih parah di kemudian hari.
Menurut Anggi Prasetya, pemilik bengkel 27 Matic Project yang berlokasi di Jalan Abdul Gani No.59, Cilodong, Depok, Jawa Barat, penyebab utama *vampir oli* pada Honda Vario adalah *ring piston yang mulai aus*. Ring piston yang sudah tidak lagi prima tidak dapat berfungsi optimal dalam menyekat ruang bakar dari oli mesin serta membersihkan sisa oli yang menempel pada dinding silinder.
Akibatnya, oli mesin yang seharusnya tetap berada di karter malah ikut naik ke ruang bakar dan *terbakar* bersamaan dengan campuran udara dan bahan bakar. Inilah mengapa volume oli Anda bisa menyusut drastis, seolah ‘dihisap’ tak terlihat.
Selain masalah ring piston, Gie—sapaan akrab Anggi Prasetya—menambahkan bahwa *sil magnet yang bocor* juga bisa menjadi pemicu terjadinya *oli mesin berkurang*. Tak ketinggalan, *sil kruk as bocor* yang dibiarkan tanpa penanganan juga turut berperan dalam masalah ini. Untuk mengidentifikasi kebocoran sil kruk as, Anda bisa memeriksa bagian CVT motor. Jika terdapat tetesan atau rembesan oli di area tersebut, itu bisa menjadi petunjuk adanya kebocoran pada komponen tersebut.
Lantas, bagaimana cara mengetahui jika Honda Vario 125 maupun 150 Anda sudah menjadi ‘vampir oli’? Gie menjelaskan bahwa ada beberapa *gejala oli berkurang* yang patut diwaspadai. “Jika sudah parah, volume oli mesin yang normalnya 800 ml bisa menyusut hingga tersisa 200 ml,” ujarnya. Ia menegaskan, “Patokannya, jika volume oli sudah berada di bawah 600 ml, itu sudah tidak normal dan memerlukan perhatian serius.”
Mengingat pentingnya oli bagi kinerja mesin, segera periksa *motor matic Honda Vario* Anda jika mendapati gejala-gejala tersebut. Penanganan dini dapat mencegah kerusakan lebih lanjut dan menjaga performa kendaraan Anda tetap optimal.
